Advertisement

Basal Metabolic Rate: Kenapa Penting untuk Tubuhmu?

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   25 Agustus 2025

Basal metabolic rate adalah energi minimum yang tubuhmu butuhkan saat istirahat total.

Basal Metabolic Rate: Kenapa Penting untuk Tubuhmu?Basal Metabolic Rate: Kenapa Penting untuk Tubuhmu?

DAFTAR ISI


Kalau kamu lagi mencoba menurunkan berat badan atau sekadar ingin menjaga kesehatan, pasti sering dengar istilah basal metabolic rate (BMR).

Istilah ini penting karena berhubungan langsung dengan berapa banyak kalori yang kamu butuhkan setiap hari.

Banyak orang hanya fokus pada diet dan olahraga, padahal memahami BMR bisa membantu kamu mengatur pola makan dan gaya hidup dengan lebih efektif.

Apa Itu Basal Metabolic Rate?

Basal metabolic rate adalah jumlah energi minimum yang tubuhmu butuhkan untuk menjalankan fungsi dasar saat istirahat. Fungsi dasar ini termasuk:

  • Bernapas.
  • Memompa darah.
  • Mengatur suhu tubuh.
  • Memperbaiki sel dan jaringan.

BMR tidak memperhitungkan aktivitas tambahan seperti berjalan, olahraga, atau pekerjaan sehari-hari. Jadi, ini benar-benar energi minimum yang diperlukan agar kamu tetap hidup meskipun sedang diam total.

Apa Manfaat Mengetahui Basal Metabolic Rate?

Mengetahui basal metabolic rate bisa memberikan banyak manfaat untuk kesehatan dan gaya hidupmu. Beberapa di antaranya:

  1. Membantu mengatur pola makan
    Kamu bisa menyesuaikan kebutuhan kalori harian sesuai tujuan, apakah ingin menurunkan, menaikkan, atau mempertahankan berat badan.
  2. Mengoptimalkan program diet
    Dengan menghitung BMR, dietmu jadi lebih terukur dan tidak asal membatasi kalori.
  3. Mendukung performa olahraga
    Mengetahui kebutuhan energi dasar membantu kamu merancang strategi nutrisi yang sesuai.
  4. Mencegah gangguan metabolisme
    Konsumsi kalori terlalu sedikit dari BMR bisa membuat tubuh lemah, mudah sakit, dan metabolisme melambat.

Bagaimana Cara Kerja Basal Metabolic Rate?

Secara sederhana, basal metabolic rate bekerja dengan membakar energi dari makanan yang kamu konsumsi. Energi ini digunakan untuk proses vital tubuh meskipun kamu sedang tidak beraktivitas.

Umumnya, BMR menyumbang sekitar 60–70 persen dari total energi harianmu. Sisanya berasal dari aktivitas fisik (20–30 persen) dan efek termis makanan (10 persen).

Untuk memperkirakan BMR, dokter atau ahli gizi biasanya menggunakan rumus Harris-Benedict atau Mifflin-St Jeor, yang mempertimbangkan usia, jenis kelamin, berat, dan tinggi badan.

Jika butuh saran tentang pola makan sesuai kondisi tubuhmu, Ini Rekomendasi Dokter Gizi di Halodoc yang Bisa Dihubungi.

Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi Basal Metabolic Rate?

Ada banyak faktor yang bisa membuat basal metabolic rate seseorang lebih tinggi atau lebih rendah, di antaranya:

  • Usia: Semakin bertambah usia, metabolisme biasanya melambat.
  • Jenis kelamin: Pria umumnya memiliki BMR lebih tinggi karena massa otot lebih besar.
  • Berat dan tinggi badan: Tubuh yang lebih besar membutuhkan lebih banyak energi.
  • Komposisi tubuh: Semakin banyak otot, semakin tinggi BMR.
  • Genetik: Faktor keturunan juga memengaruhi kecepatan metabolisme.
  • Hormon: Kondisi seperti hipertiroidisme bisa meningkatkan BMR, sedangkan hipotiroidisme bisa menurunkannya.

Tips Meningkatkan Basal Metabolic Rate dengan Sehat

Kalau kamu merasa metabolisme tubuh lambat, ada beberapa cara alami untuk meningkatkan basal metabolic rate:

  1. Perbanyak massa otot
    Latihan kekuatan (weight training) bisa meningkatkan BMR karena otot membakar lebih banyak kalori dibanding lemak.
  2. Tetap aktif bergerak
    Aktivitas ringan seperti jalan kaki, naik tangga, atau stretching juga membantu pembakaran kalori.
  3. Konsumsi cukup protein
    Protein membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna dibanding karbohidrat atau lemak, sehingga meningkatkan efek termis makanan.
  4. Tidur cukup
    Kurang tidur bisa menurunkan metabolisme dan membuat hormon pengatur nafsu makan tidak seimbang.
  5. Hindari diet terlalu ketat
    Membatasi kalori terlalu ekstrem justru menurunkan BMR karena tubuh beradaptasi untuk menghemat energi.
  6. Minum cukup air
    Air membantu proses metabolisme berjalan optimal dan mendukung pembakaran kalori.

Ketahui juga informasi lain mengenai, Diet dan Nutrisi Kebutuhan Tubuh – Informasi Lengkapnya berikut ini.

Kesimpulan

Singkatnya, basal metabolic rate adalah energi minimum yang tubuhmu butuhkan untuk bertahan hidup dalam kondisi istirahat total.

Dengan memahami BMR, kamu bisa lebih mudah mengatur pola makan, mendukung diet sehat, dan menjaga energi tubuh tetap stabil.

Kalau kamu ingin tahu berapa BMR-mu atau butuh panduan khusus untuk diet, jangan ragu untuk bicara dengan dokter spesialis gizi di Halodoc.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Metabolism and weight loss: How you burn calories.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. BMR (Basal Metabolic Rate): What It Is & How To Calculate It.
Verywell Health. Diakses pada 2025. Basal Metabolic Rate: Ideal Ranges, Calculator, Factors.