Halodoc, Jakarta – Jika kamu memiliki kondisi yang berkaitan dengan penyakit jantung, dokter mungkin meresepkan obat amlodipine besylate untuk mengatasinya. Amlodipine besylate merupakan obat resep untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi).

Selain itu mengobati hipertensi, obat ini dapat merawat penyakit arteri koroner pada orang dewasa. Penyakit koroner dapat menghambat arteri memasok cukup darah ke jantung. Untuk itu, amlodipine besylate digunakan. 

Lantas, berapa lama obat bekerja untuk menurunkan tekanan darah tinggi?

Cara Kerja Amlodipine Besylate

Waktu amlodipine besylate untuk mulai bekerja menurunkan tekanan darah yaitu lebih dari delapan jam. Sebab, obat tersebut membutuhkan waktu lama untuk diserap tubuh.

Artinya, obat ini bukan pilihan yang tepat untuk menurunkan tekanan darah dengan cepat. Amlodipine besylate bekerja lebih lama dari obat lain, seperti hydralazine, clonidine, dan nifedipine XL, yang bekerja dalam waktu 1-2 jam. 

Meskipun amlodipine besylate mulai bekerja dalam delapan jam, butuh waktu 3-4 minggu sebelum efek penuh terlihat. Hal tersebut karena obat tersebut terakumulasi dalam darah dengan dosis berulang dan teratur.

Selain itu, berdasarkan waktu paruh amlodipine (yaitu 30 hingga 50 jam), perlu waktu 5-10 hari sebelum kadar amlodipine besylate dalam darah mencapai keadaan stabil.

Amlodipine besylate merupakan sejenis obat yang disebut sebagai penghambat saluran kalsium. Seperti penghambat saluran kalsium lainnya, ia dapat memperlebar pembuluh darah. Caranya dengan menghalangi kalsium masuk ke otot di jantung dan pembuluh darah. 

Otot membutuhkan kalsium untuk berkontraksi. Jadi, saat tubuh memblokir kalsium, itu akan membuat sel otot menjadi rileks. Aktivitas tersebut menurunkan tekanan darah dan membuat jantung lebih mudah memompa darah ke seluruh tubuh. 

Pada kondisi angina, amlodipine besylate bekerja dengan meningkatkan suplai darah dan oksigen ke jantung. Angina merupakan nyeri dada yang muncul ketika tidak cukup darah yang sampai ke otot jantung. Kondisi tersebut biasanya terjadi karena arteri yang menuju ke jantung jadi mengeras atau menyempit.

Penting juga untuk diingat, ketika tekanan darah mulai turun atau normal setelah meminum obat amlodipine besylate, kamu tetap harus meminum obat tersebut. Jika berhenti minum obat, tekanan darah bisa naik kembali. Bahkan seseorang mungkin perlu meminumnya seumur hidup. 

Ingatlah, dengan menjaga tekanan darah tetap rendah, dapat melindungi diri dari serangan jantung atau stroke di kemudian hari. Selain itu, baca juga informasi tentang Cara Menurunkan Darah Tinggi dalam 5 Menit.

Dosis Amlodipine Besylate

Kamu hanya bisa menggunakan obat ini berdasarkan resep dokter. Dokter akan meresepkan obat ini berdasarkan pada usia pengidap.

Berikut ini dosis yang umum sesuai resep dokter, berdasarkan dari usia:

• Dewasa: Dosis awal 5 miligram (mg) sekali sehari. Dosis dapat ditingkatkan berdasarkan respon dan kondisi pengidap terhadap pengobatan setelah 1 hingga 2 minggu. Dosis maksimal yaitu 10 mg sekali sehari.
• Anak-anak usia 6 hingga 17 tahun: Dosis awal 2,5 mg sekali sehari. Jika dokter merasa perlu ada penambahan, dosis dapat menjadi 5 mg sekali sehari setelah 5 minggu. Dosis hanya dapat ditingkatkan tergantung pada kondisi dan respon pengidap terhadap pengobatan.
• Lanjut usia (lansia): Dosis awal 2,5 mg sekali sehari.

Itulah yang perlu kamu ketahui tentang cara kerja amlodipine besylate untuk menurunkan tekanan darah. Pastikan untuk menggunakan obat apapun sesuai dengan arahan dokter atau petunjuk dari label kemasan.

Referensi:

NHS. Diakses pada 2023. Common questions about amlodipine

Drugs. Diakses pada 2023. How long does it take for amlodipine to work?

Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Amlodipine (Oral Route)