Catat, Ini Gejala Diabetes dan Cara Mengobatinya

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   12 April 2022

“Diabetes merupakan penyakit kronis yang bisa dikenali dari gejala-gejalanya yang umum. Meski belum ada obatnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengelola gula darah.”

Catat, Ini Gejala Diabetes dan Cara MengobatinyaCatat, Ini Gejala Diabetes dan Cara Mengobatinya

Halodoc, Jakarta – Diabetes merupakan penyakit umum yang sudah dikenal banyak orang. Penyakit ini tidak boleh  diremehkan, karena bisa berbahaya jika tidak dikelola dengan baik.Diabetes merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah. 

Penting untuk mengenali apa saja tanda-tanda atau gejala diabetes, agar kamu bisa segera mencari pertolongan medis sebelum terlambat. Simak juga cara mengobati diabetes di sini.

Gejala Diabetes

Diabetes atau penyakit terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin atau ketika tubuh tidak bisa menggunakan insulin yang dihasilkannya secara efektif. Insulin adalah hormon yang mengatur gula darah. Akibatnya, gula atau glukosa lama kelamaan akan menumpuk dalam darah dan menyebabkan masalah kesehatan.

Ada dua jenis diabetes yang umum, yaitu tipe 1 dan tipe 2. Umumnya diabetes tipe 1 berkembang lebih cepat dalam hitungan minggu. Sedangkan pengidap diabetes tipe 2 sering kali tak menyadari mereka mengidap penyakit tersebut, karena gejalanya kurang signifikan. Akan tetapi, menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia ada beberapa gejala yang perlu diwaspadai, yaitu: 

  • Meningkatnya frekuensi buang air kecil

Karena tubuh tidak bisa menyerap glukosa dengan baik, ginjal mencoba mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin. Akibatnya, pengidap diabetes jadi lebih sering buang air kecil daripada orang sehat. Gejala diabetes ini bisa berlangsung bahkan di malam hari.

  • Rasa Haus Berlebihan

Dengan hilangnya banyak cairan tubuh karena sering buang air kecil, pengidap akan merasa haus dan membutuhkan banyak air. Melansir dari Health, menurut ahli sering buang air kecil dan rasa haus berlebihan merupakan beberapa cara tubuh untuk mencoba mengelola gula darah tinggi.

  • Berat Badan Menurun

Kadar gula darah terlalu tinggi juga bisa menyebabkan penurunan berat badan yang cepat. Karena hormon insulin tidak mendapatkan glukosa untuk sel yang digunakan sebagai energi, tubuh memecah protein dari otot sebagai sumber alternatif bahan bakar.

  • Penglihatan Terganggu

Masalah penglihatan, seperti penglihatan kabur atau atau sesekali melihat kilatan cahaya merupakan akibat langsung kadar gula darah tinggi. Bila kamu membiarkan gula darah tidak terkendali dalam waktu lama, penglihatan bisa rusak secara permanen, bahkan mungkin berakibat kebutaan.

  • Kelelahan dan Mudah Tersinggung

Gejala diabetes yang juga umum dialami pengidap adalah mudah merasa lelah. Selain itu, terbangun di malam hari karena harus buang air kecil juga bisa membuat pengidap lelah dan akhirnya mudah tersinggung.

  • Infeksi Jamur

Diabetes menyebabkan pengidapnya rentan mengalami berbagai infeksi. Namun, infeksi yang paling umum terjadi adalah candida dan infeksi jamur lainnya. Jamur dan bakteri tumbuh subur di lingkungan yang kaya akan gula.

  • Luka Sulit Sembuh

Infeksi, luka, dan memar yang tidak sembuh dengan cepat juga merupakan gejala diabetes. Hal itu biasanya terjadi karena pembuluh darah mengalami kerusakan akibat glukosa dalam jumlah berlebihan yang mengelilingi pembuluh darah dan arteri. Diabetes mengurangi efisiensi sel progenitor endotel atau EPC, yang melakukan perjalanan ke lokasi cedera dan membantu pembuluh darah sembuhkan luka.

Cara Mengobati Diabetes yang Bisa Dicoba

Jika kamu mengalami sebagian besar gejala diabetes di atas, segeralah periksakan diri ke dokter. Meskipun diabetes belum ada obatnya, tapi ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengelola gula darah.

Cara mengobati diabetes melibatkan pengaturan pola makan dan olahraga, serta mengurangi faktor risiko lain yang diketahui bisa merusak pembuluh darah. Berhenti merokok juga penting untuk mencegah komplikasi diabetes. Selain itu, kamu juga bisa mencoba beberapa pengobatan alami berikut ini:

1.  Akupuntur

Akupuntur adalah pengobatan yang banyak dilakukan di negara Tiongkok. Perawatan dilakukan dengan menusuk jarum kecil ke bagian titik tertentu untuk mengurangi rasa sakit pada pengidap diabetes. Akupuntur dilakukan untuk mengatasi keluhan syaraf yang sering terjadi pada pengidap diabetes. Efek dari pengobatan ini adalah untuk mengatasi kadar gula darah yang terlalu tinggi.

2.  Jus Mengkudu

Buah mengkudu banyak mengandung Proxeroni yang merupakan zat yang dapat membentuk alkaloid yang berfungsi untuk membuka pori-pori sel, sehingga nutrisi akan mudah menyerap ke dalam tubuh. Kemampuan inilah yang membuat mengkudu cukup baik untuk dijadikan obat diabetes alami. Mengkudu bisa kamu konsumsi dalam bentuk jus. Jangan kaget dengan rasanya yang kurang enak, tapi ingatlah manfaat besarnya untuk sembuhkan diabetes.

3.  Puasa

Pada bulan Ramadan, puasa bagi pengidap diabetes yang beragama Islam mungkin dikhawatirkan tidak bisa menjalankannya dengan maksimal. Namu, pada kenyataannya puasa justru dapat membantu menyembuhkan diabetes, lo! Inilah beberapa manfaat puasa untuk diabetes:

  • Menyeimbangkan kadar glukosa dalam darah.
  • Mengurangi resiko peningkatan kadar kolesterol serta terkontrolnya retensi insulin.
  • Menurunkan tekanan darah dan trigliserida.
  • Memperbaiki sistem kekebalan tubuh, sehingga tak mudah terserang penyakit.

Kamu juga bisa mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan dokter sebagai cara mengobati diabetes. Nah, kamu bisa cek kebutuhan obat dan vitamin kamu di aplikasi Halodoc. Tidak perlu repot-repot keluar rumah, tinggal order saja lewat aplikasi dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play.

Baca juga: 4 Risiko Diabetes Pada Wanita Hamil

Referensi:
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Diakses pada 2022. Tanda dan Gejala Diabetes.
World Health Organization. Diakses pada 2022. Diabetes.