Cek Fakta: Apakah Phobophobia Diturunkan dari Orang Tua?

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   29 Desember 2022

“Faktanya, phobophobia dapat menurun dari orang tua. Selain itu, fobia ini umumnya terjadi saat kamu sudah memiliki riwayat fobia spesifik sebelumnya.”

Cek Fakta: Apakah Phobophobia Diturunkan dari Orang Tua?Cek Fakta: Apakah Phobophobia Diturunkan dari Orang Tua?

Halodoc, Jakarta – Fobia adalah rasa takut yang berlebihan pada sesuatu hal yang sebenarnya tidak berbahaya. Kondisi ini dapat menyebabkan stres, gangguan panik, hingga sejumlah gejala fisik pada pengidapnya. Phobophobia menjadi salah satu jenis fobia spesifik yang dapat berkembang sejak masa kanak-kanak atau remaja.

Ada berbagai penyebab yang dapat menyebabkan seseorang mengidap phobophobia, tetapi benarkah jenis fobia spesifik ini bisa menurun dari orang tua? Yuk, simak ulasan mengenai penyebab phobophobia dan cara tepat untuk mengatasi gejala fobia tersebut berikut ini! 

Fakta: Phobophobia Dapat Menurun dari Orang Tua

Memiliki perasaan takut merupakan hal yang wajar terjadi pada siapa saja. Namun, perasaan ini akan menghilang dan membaik saat pemicunya bisa diatasi dengan baik. 

Akan tetapi, rasa takut sendiri bisa menjadi sebuah fobia yang dikenal sebagai phobophobia. Kondisi ini dapat menyebabkan situasi yang membuat seseorang mengalami ketakutan yang sangat luar biasa.

Lalu, apa yang menyebabkan seseorang mengalami phobophobia? Pengidap phobophobia umumnya telah memiliki satu jenis fobia spesifik.

Ketika kamu mengalami respon panik dan takut yang sangat kuat, maka otak akan merespon itu sebagai arti yang negatif terkait dengan pengalaman tersebut. Setelah itu, otak dan tubuh akan bekerja sama untuk menghindari respon panik.

Saat kamu berhadapan dengan objek yang memicu fobia, hal ini membuat kamu fokus untuk menghindari gejala fobia. Hasilnya, justru kamu mengalami ketakutan yang luar biasa untuk merasa takut. Inilah penyebab seseorang mengalami phobophobia.

Selain itu, penyebab phobophobia setiap pengidapnya berbeda-beda dan terbilang unik. Seperti misalnya, saat kamu tumbuh dan berkembang di tengah keluarga dengan memiliki riwayat fobia. Kondisi ini bisa menyebabkan kamu juga mengidap fobia yang serupa dengan keluarga.

Phobophobia juga menjadi salah satu jenis fobia spesifik yang bisa menurun dari orang tua. Sebuah penelitian pada tahun 2001, mengatakan bahwa fobia spesifik dapat terjadi akibat faktor genetik yang ada di dalam keluarga.

Penyebab lainnya adalah perasaan trauma. Jika kamu mengalami perasaan trauma akibat menyaksikan bencana alam, kekerasan fisik, kekerasan seksual, atau hal negatif lainnya, kamu bisa merasa takut bahwa kondisi tersebut akan kamu alami.

Kenali Gejalanya

Phobophobia juga dapat menyebabkan berbagai tanda baik secara fisik maupun psikologis. Ada beberapa gejala yang perlu kamu ketahui, seperti:

  • Nyeri dada.
  • Kesulitan bernapas.
  • Gemetaran.
  • Pusing.
  • Mual.
  • Nyeri perut.

Pengidap phobophobia juga akan menghindari berbagai hal yang menyebabkan rasa takut. Sebaiknya segera lakukan pemeriksaan kesehatan fisik maupun mental, jika kamu mengalami gejala terkait dengan fobia saat berhadapan dengan sesuatu. Apalagi jika gejala tersebut sudah kamu rasakan lebih dari enam bulan.

Kamu pun bisa pastikan kondisi kesehatan pada psikolog maupun psikiater untuk membantu kamu meredakan gejala yang muncul. Segera buat janji pemeriksaan menggunakan Halodoc. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga.

Ingat, fobia jenis ini bisa kamu atasi dengan melakukan berbagai terapi, seperti terapi perilaku kognitif dan terapi paparan. Sebab, penggunaan obat-obatan diberikan bukan untuk mengatasi fobia, tetapi hanya untuk meredakan gejala yang muncul. Jadi, pastikan kamu mendapatkan perawatan yang tepat dari psikolog dan psikiater, ya!

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Phobophobia (Fear of Fear).
Healthline. Diakses pada 2022. What is Phobophobia?
Very Well Mind. Diakses pada 2022. The Fear of Phobias Is Phobophobia.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan