Cek Fakta: Benarkah Quarter Life Crisis Rentan Menyerang Wanita?

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   14 Maret 2022

“Quarter life crisis adalah masalah yang biasa terjadi saat seseorang menginjak usia dewasa. Masalah ini ternyata lebih rentan terjadi pada wanita. Ada banyak faktor yang dapat memengaruhi, terutama saat wanita sudah menikah dan punya anak.”

Cek Fakta: Benarkah Quarter Life Crisis Rentan Menyerang Wanita?Cek Fakta: Benarkah Quarter Life Crisis Rentan Menyerang Wanita?

Halodoc, Jakarta – Quarter life crisis adalah perasaan yang timbul saat seseorang mulai mempertanyakan arah dan tujuan hidupnya. Perasaan ini timbul saat seseorang memasuki usia kurang lebih seperempat dari satu abad, yaitu kisaran 19-25 tahun. Meski begitu, beberapa sumber menyebut jika masalah ini lebih rentan untuk menyerang wanita. Untuk mengetahui faktanya, baca ulasan ini!

Fakta Tentang Wanita Lebih Rentan Alami Quarter Life Crisis

Quarter life crisis adalah pengalaman yang terjadi sebagai bagian dari proses pendewasaan. Hal ini dapat menjadi sesuatu kejutan bagi banyak orang. Seseorang yang mengalaminya dapat merasa tidak berdaya, kehilangan arah, merasa ragu, dan bahkan ketakutan. Meski begitu, mengalami ini adalah hal yang normal.

Seseorang dengan masalah ini terus mencoba mencari tahu siapa dirinya dan bingung tentang hal yang perlu dilakukan. Semua pikiran-pikiran ini dapat menimbulkan rasa lelah, terlebih jika masih sulit mengetahui hal yang tepat untuk dilakukan. Pertanyaan yang sering timbul umumnya berhubungan dengan identitas diri dan pilihan karir.

Lalu, apa benar jika quarter life crisis lebih rentan terjadi pada wanita? Dikutip dari sebuah jurnal yang dirilis Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat dengan judul “Quarter Life Crisis: Choose The Right Path, What Should I Do Next?”, disebutkan memang wanita lebih rentan alami masalah ini. Hal ini disebabkan karena wanita memiliki banyak tuntutan dan peran yang harus dilakukan dalam satu waktu. Contohnya adalah menikah, merawat anak, dan juga bekerja.

Quarter life crisis ini juga menjadi momen untuk mencari arti kedewasaan. Mengutip jurnal dari Frontiers in Psychology, beberapa hal yang dirasakan saat seseorang alami hal ini adalah:

  • Merasa ambigu dalam arti dari kedewasaan.
  • Memasuki periode eksplorasi aktif diri dan dunia.
  • Memasuki masa ketidakstabilan dalam peran dan hubungan.
  • Mulai mengubah fokus diri untuk berinvestasi pada masa depan.
  • Masa fokus dan optimisme pada masa depan.

Seiring berjalannya waktu, kamu belajar banyak hal tentang kehidupan dan diri sendiri. Hal ini juga yang dapat membentuk seseorang menjadi lebih dewasa sebenarnya. Namun, jika masalah ini terjadi dalam waktu yang lama, ada baiknya mendapatkan bantuan dari ahlinya.

Pertanda Terjadinya Quarter Life Crisis

Saat berada dalam titik ini, seseorang kerap mempertanyakan setiap keputusannya. Perasaan tidak tenang ini dapat berdampak secara profesional dan pribadi. Beberapa perubahan yang bisa terlihat adalah merasa tidak bisa mengambil keputusan yang jelas untuk diri sendiri.

Nah, beberapa tanda terjadinya quarter life crisis, antara lain:

  • Menjadi ragu-ragu.
  • Merasa kehilangan.
  • Menurunnya minat.
  • Alami FOMO (Fear of Missing Out).
  • Kerap merasa cemas.
  • Alami depresi.
  • Sering mempertanyakan tujuan hidup.
  • Merasa terputus dari orang lain.

Maka dari itu, apabila kamu mengalami beberapa gejala tersebut, ada baiknya untuk beristirahat sejenak. Jika sudah memengaruhi produktivitas dan hal lainnya, pastikan langsung mendapatkan pemeriksaan dari ahlinya. Dengan begitu, masalah ini tidak berlarut-larut dan aktivitas yang normal bisa kembali dilakukan.

Jika kamu alami hal ini dan butuh berinteraksi dengan ahlinya, psikolog atau psikiater dari Halodoc bisa membantu, lho. Cukup dengan download aplikasi Halodoc, interaksi ini bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja sesuai dengan keinginan.

Referensi:
Choosing Therapy. Diakses pada 2022. Quarter Life Crisis: Signs, Causes, & How to Cope.
Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat, Rika Vira Zwagery, Emma Yuniarrahmah. Diakses pada 2022. Psikoedukasi “Quarter Life Crisis : Choose The Right Path, What Should I Do Next?”.
Frontiers in Psychology. Diakses pada 2022. Examining the Phenomenon of Quarter-Life Crisis Through Artificial Intelligence and the Language of Twitter.