Fakta Pria Lebih Berpotensi Selingkuh Dibandingkan Wanita
“Selingkuh bisa dilakukan baik oleh pria maupun wanita. Namun, fakta menunjukkan pria lebih berpotensi untuk selingkuh dibandingkan dengan wanita.”

Halodoc, Jakarta – Saat membicarakan selingkuh, pria sering digambarkan sebagai pihak yang paling tidak setia dalam hubungan. Meski begitu, sebenarnya selingkuh bisa dilakukan baik oleh pria maupun wanita. Namun, benarkah pria lebih berpotensi untuk selingkuh dibandingkan dengan wanita?
Siapa Lebih Sering Selingkuh?
Ketika mencari tahu berapa banyak pria dan wanita yang selingkuh, statistik perselingkuhan menunjukkan hasil yang sangat bervariasi. Dengan perkiraan yang lebih rendah sekitar 13 persen dan tertinggi hingga 75 persen.
Ini karena secara ilmiah, mengukur dan mengidentifikasi sesuatu yang sifatnya subjektif seperti perilaku manusia menjadi hal yang cukup sulit dilakukan. Selain itu, hasilnya selalu bergantung pada banyak hal, seperti ukuran sampel yang digunakan dan lokasi pengambilan data.
Namun, masalah terbesarnya adalah akurasi data akan bergantung pada responden, yang mengakui bahwa mereka memang pernah melakukan perselingkuhan. Jika diamati secara statistik, berikut penjelasannya:
- Menurut Survei Sosial Umum yang dilakukan oleh Institute for Family Studies tahun 2018 di Amerika Serikat, sebanyak 20 persen pria dan 13 persen wanita melaporkan, bahwa mereka pernah melakukan hubungan seksual dengan orang lain di luar pasangan menikah.
- Sebuah studi yang dimuat dalam Current Research Journal of Social Sciences yang mengamati data perselingkuhan mulai tahun 1991 hingga 2018 mencatat, sebanyak 23 persen pria mengaku pernah berselingkuh, dan sebanyak 12 persen wanita melakukan hal tersebut.
- Sumber lainnya menyebutkan angka yang lebih tinggi. Studi dalam Journal of Marriage and Divorce menunjukkan, sebanyak 70 persen penduduk Amerika Serikat melakukan selingkuh setidaknya satu kali dalam pernikahan mereka. Sementara LA Intelligence Detective Agency menyebutkan rentang angka antara 30 hingga 60 persen.
- Sedangkan berdasarkan survei yang dilakukan oleh YouGov, disebutkan bahwa 1 dari 5 orang dewasa di Inggris mengaku pernah berselingkuh, dan sepertiga sisanya pernah memikirkan hal tersebut.
Jadi, siapa yang lebih sering selingkuh? Apabila melihat berdasarkan data yang telah dipaparkan, memang benar bahwa pria lebih sering berselingkuh dibandingkan dengan wanita.
Statistik pada Wanita Mengalami Peningkatkan
Meski demikian, para peneliti telah melihat adanya perubahan dalam beberapa waktu terakhir. Ini artinya, persentase wanita yang melakukan perselingkuhan bisa dibilang mulai mengalami peningkatan.
Akan tetapi, studi dalam Current Opinion in Psychology menemukan, pria dan wanita kini terlibat dalam perselingkuhan pada tingkat yang sama. Studi tersebut mencatat, sebanyak 57 persen pria dan 54 persen wanita mengaku pernah berselingkuh.
Berdasarkan angka tersebut, lantas muncul pertanyaan dari para peneliti, apakah persentase wanita yang berselingkuh sebenarnya lebih tinggi? Hanya saja, wanita enggan mengakui telah melakukannya daripada pria.
Meski hasilnya hampir sama tingginya, bisa dikatakan pria masih lebih berpotensi untuk melakukan perselingkuhan dibandingkan dengan wanita. Selain itu, perlu diketahui pula bahwa alasan mengapa pria dan wanita berselingkuh tentunya tidak sama. Bagaimanapun juga, selingkuh menjadi hal yang tidak dapat dibenarkan.
Jika kamu mengalaminya, jangan sungkan untuk langsung bertanya pada psikolog di aplikasi Halodoc bagaimana solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Aplikasi Halodoc bisa kamu download secara gratis melalui Play Store dan App Store.