Ibu, Ini Jenis Gendongan Bayi yang Aman dan Bisa Dicoba
“Memilih gendongan bayi tidak boleh sembarangan dan harus disesuaikan dengan usia serta postur tubuh Si Kecil. Itu sebabnya, orang tua perlu mengetahui jenis-jenis gendongan agar bisa memilih yang tepat.”

DAFTAR ISI
Halodoc, Jakarta – Bagi para orang tua baru, memilih gendongan bayi bisa cukup membingungkan. Gendongan bayi bisa membantu orang tua supaya tetap dekat dengan anak sambil tetap memiliki kebebasan untuk melakukan pekerjaan lain.
Selain itu, bayi yang digendong cenderung merasa lebih aman dan nyaman karena mereka bisa mendengar detak jantung dan merasakan kehangatan tubuh orang tua. Sebelum memilih gendongan yang tepat, yuk intip jenis gendongan bayi berikut ini!
Jenis-Jenis Gendongan Bayi
Berikut adalah beberapa jenis gendongan bayi yang perlu orang tua ketahui sebelum memutuskan untuk membelinya:
1. Baby wrap
Baby wrap adalah jenis gendongan depan yang saat ini populer di kalangan orang tua karena praktis dan nyaman. Gendongan ini biasanya terbuat dari bahan elastis seperti lycra atau spandeks.
Baby wrap alias wrap carrier memungkinkan berbagai variasi posisi menggendong, seperti di depan, di pinggul, atau di belakang sesuai dengan petunjuk.
Selain itu, bahan yang elastis membuat baby wrap dapat menutupi seluruh tubuh bayi, memberikan kehangatan, dan memaksimalkan kontak kulit dengan kulit.
Meskipun cocok untuk bayi baru lahir, baby wrap biasanya hanya bisa digunakan hingga berat bayi mencapai 10 kg.
2. Woven wrap
Jenis gendongan ini sebenarnya mirip dengan baby wrap, tetapi terbuat dari bahan yang tidak elastis. Bahan yang digunakan bisa berupa katun, linen, wol, atau kain tenun lainnya.
Jenis bahan tersebut membuat gendongan ini lebih kokoh dan bisa menggendong bayi hingga balita. Pahami Posisi dan Cara Tepat Menggendong Bayi agar Tetap Nyaman berikut ini.
3. Soft Structure
Selain baby wrap dan woven wrap, jenis gendongan ini juga menjadi pilihan favorit bagi para orang tua. Sebab, soft structure carrier dilengkapi dengan tali pengikat dan sabuk tambahan yang memberikan keamanan ekstra.
Beberapa merek bahkan menyertakan bantalan khusus di bagian bawah untuk mendukung tubuh bayi dengan lebih baik.
Penggunaan gendongan ini juga memberikan kenyamanan bagi orang tua karena dapat mengurangi rasa pegal saat menggendong bayi.
Bayi yang menggunakan soft structure carrier bisa diarahkan untuk menghadap ke depan atau ke belakang. Namun, pastikan bayi sudah dapat menopang kepala dan lehernya sendiri sebelum menggunakan gendongan ini.
Gendongan ini sangat cocok digunakan saat bepergian atau ketika anak sedang sakit dan membutuhkan perhatian terus menerus.
4. Ring sling
Berbeda dari jenis sebelumnya, ring sling memiliki dua cincin di ujung kain sebagai pengikat. Hal ini memungkinkan ibu untuk menyesuaikan kekencangan gendongan guna mendapatkan posisi yang nyaman.
Ring sling juga dapat digunakan untuk menyusui, asalkan penggunaannya benar.
Namun, perlu diperhatikan bahwa jenis gendongan ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan pada bahu atau punggung karena hanya bertumpu pada satu sisi bahu saja.
5. Pouch sling
Berbeda dengan ring sling, pouch sling tidak memiliki cincin untuk penyesuaian panjang kain karena kedua ujung kain sudah dijahit.
Oleh karena itu, jenis gendongan ini biasanya tersedia dalam berbagai ukuran untuk disesuaikan dengan tubuh.
Pouch sling berbentuk seperti selempang dari bahu ke pinggul dan memungkinkan ibu menggendong bayi di sekitar pinggul atau di depan.
6. Meh Dai Carrier
Meh dai carrier adalah jenis gendongan yang serupa dengan soft structure carrier, tetapi menggunakan tali sebagai pengikat di bagian pinggang dan bahu.
Oleh karena itu, ibu perlu mempelajari cara mengikat tali dengan benar demi keamanan bayi.
Ketahui pula 5 Kesalahan Menggendong Bayi yang Jarang Disadari ini agar bisa dihindari.
Gendongan Meh Dai bisa digunakan untuk bayi baru lahir, anak yang sudah berusia lebih dari 6 bulan, hingga balita.
7. Backpack Carrier
Jika kamu berencana untuk melakukan kegiatan seperti hiking atau perjalanan jauh, backpack carrier adalah pilihan yang tepat karena desainnya mirip dengan tas punggung.
Selain dilengkapi dengan bantalan empuk di bagian bahu, gendongan ini juga memiliki tali pengaman untuk mencegah anak jatuh.
Namun, backpack carrier hanya cocok untuk anak yang sudah bisa duduk dengan baik dan memiliki kontrol leher yang stabil.
Itulah jenis-jenis gendingan yang bisa orang tua pertimbangkan. Jika punya pertanyaan lain seputar kesehatan Si Kecil, hubungi dokter spesialis anak di Halodoc saja.
Yuk, pakai Halodoc sekarang juga!