Ini 3 Cara yang Efektif untuk Mencegah Kolik pada Bayi

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   23 November 2021
Ini 3 Cara yang Efektif untuk Mencegah Kolik pada BayiIni 3 Cara yang Efektif untuk Mencegah Kolik pada Bayi

“Kolik adalah salah satu masalah pada bayi yang dapat membuatnya menangis tanpa henti. Ada beberapa hal yang bisa ibu lakukan untuk mencegah hal ini tidak terjadi, salah satunya adalah cara pemberian makan yang benar.”

Halodoc, Jakarta – Pernahkah ibu mengalami bayi yang secara tiba-tiba menangis tanpa sebab yang jelas, padahal ia tidak lapar dan popoknya masih bersih? Nah, mungkin saja hal ini disebabkan oleh kolik.

Masalah ini dapat membuat orangtua mengalami kepanikan dan bahkan stres. Namun, apa saja sih cara yang efektif untuk mencegah kolik pada bayi? Ketahui berbagai caranya di sini!

Beberapa Cara Mencegah Kolik pada Bayi

Kolik adalah masalah yang terjadi saat bayi yang sehat secara tiba-tiba menangis atau rewel tanpa sebab atau alasan yang jelas. Pertanda jelas dari masalah ini adalah bayi yang menangis selama lebih dari 3 jam sehari yang paling tidak 3 hari per minggu selama lebih dari 3 minggu. Terkadang, tidak ada yang bisa dilakukan untuk meredakan tangisan yang dapat menjadi beban tersendiri.

Masalah terkait kesehatan bayi ini sering dikaitkan dengan gejala motorik, seperti meringis, melengkungkan batang tubuh, dan bahkan mengepalkan tangan. Masalah ini dapat menjadi gangguan harian, meskipun biasanya mereda dengan sendirinya dalam waktu 4-6 bulan. Meski ibu sudah mengetahui cara untuk mengatasinya, tentu alangkah lebih baiknya juga tahu cara mencegahnya agar tidak kambuh.

Nah, berikut beberapa cara untuk mencegah kolik sebelum terjadi:

1. Pemberian Makan yang Benar

Salah satu cara untuk mencegah kolik adalah dengan melakukan pemberian makan yang benar. Kolik diduga dapat disebabkan oleh udara yang tertelan, sehingga menggendong bayi dalam posisi tegak saat menyusu dapat membantu untuk mengurangi jumlah udara yang tertelan. Selain itu, ibu juga dapat memberikan susu botol dengan aliran yang cepat agar jumlah udara yang tertelan sedikit.

Sendawa juga termasuk salah satu cara untuk mencegah kolik, meskipun tidak ada bukti jika hal ini pasti berhasil. Bayi harus digendong di bahu dan ditepuk dengan lembut di punggungnya agar gelembung gas yang tertelan dapat keluar. Jika bayi makan dengan terlalu cepat, ibu dapat memberikannya botol dengan dot yang ukuran lubangnya lebih kecil. ASI harus tetap mengalir dengan bebas saat bayi menyusu.

2. Modifikasi Pola Makan

Ibu juga perlu memodifikasi pola makan yang selama ini dilakukan agar kolik dapat dicegah. Beberapa makanan yang ibu konsumsi dapat masuk ke ASI, sehingga menyebabkan kolik pada bayi, seperti rempah-rempah, kafein, atau alkohol. Maka dari itu, ibu perlu menghindari makanan dan minuman tersebut untuk mencegah gejala kolik yang berulang pada bayi saat menyusui.

Protein susu juga dipercaya dapat menjadi penyebab kolik pada bayi karena terjadinya intoleransi sementara terhadap zat-zat ini yang disekresi ke dalam ASI. Menghindari semua produk susu saat diet dapat membuat kolik tidak kambuh. Meski begitu, berdiskusi dengan dokter sebelumnya penting untuk dilakukan agar ibu tidak mengalami kekurangan kalsium.

3. Mengatasi Alergi/Intoleransi

Cara lain untuk mencegah kolik adalah dengan mengatasi alergi atau intoleransi yang mungkin terjadi pada bayi. Masalah yang rentan terjadi adalah intoleransi laktosa yang memengaruhi sistem pencernaan. Hal ini dapat mencegah pertumbuhan bakteri baik di usus sehingga menimbulkan gangguan pencernaan. Hal ini mungkin bisa dicegah dengan mengganti susu formula tanpa kandungan tertentu.

Sekarang ibu tahu beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kolik pada bayi. Beberapa metode ini sangat penting untuk dilakukan guna kekambuhan kolik yang dapat membuat banyak orangtua stres. Jika masalah ini terus berlanjut, ada baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter untuk mencegah segala hal yang tidak diinginkan.

Ibu dapat melakukan pemeriksaan kolik pada anak di rumah sakit melalui Halodoc. Untuk pemesanan ini, ibu perlu download aplikasi Halodoc di smartphone yang dimiliki guna menentukan waktu dan tempat sesuai keinginan. Maka dari itu, segera unduh aplikasi Halodoc sekarang juga!

This image has an empty alt attribute; its file name is Banner_Web_Artikel-01.jpeg
Referensi:
News Medical Life Sciences. Diakses pada 2021. Colic Prevention.
Family Doctor. Diakses pada 2021. Colic.