Advertisement

Ini 5 Buah untuk Meredakan Gejala Asam Lambung

7 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   15 April 2025

Konsumsi buah-buahan tertentu dapat membantu meredakan gejala asam lambung.

Ini 5 Buah untuk Meredakan Gejala Asam LambungIni 5 Buah untuk Meredakan Gejala Asam Lambung

DAFTAR ISI


Asam lambung adalah kondisi umum yang terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan iritasi dan rasa tidak nyaman.

Kondisi ini juga dikenal sebagai penyakit refluks gastroesofagus (GERD). Banyak faktor yang dapat memicu asam lambung, termasuk pola makan yang buruk, stres, dan obesitas.

Penyakit ini dapat memicu rasa tidak nyaman di perut dan ulu hati. Konsumsi buah-buahan tertentu dapat membantu meredakan gejala ini.

Mengapa Buah Bermanfaat untuk Asam Lambung?

Buah-buahan tertentu dapat membantu meredakan gejala asam lambung karena beberapa alasan:

  • Rendah Asam: Beberapa buah memiliki tingkat keasaman yang rendah, sehingga tidak memicu produksi asam lambung berlebih.
  • Kaya Serat: Serat membantu memperlambat pencernaan dan mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.
  • Kandungan Air Tinggi: Buah dengan kandungan air tinggi dapat membantu menetralkan asam lambung.

5 Pilihan Buah untuk Meredakan Asam Lambung

Berikut adalah beberapa pilihan buah yang umumnya aman dan bermanfaat untuk penderita asam lambung:

Pisang

Pisang sering direkomendasikan sebagai makanan ringan yang baik untuk asam lambung.

Buah ini memiliki pH sekitar 5, yang membuatnya tidak terlalu asam dan cenderung tidak memicu refluks asam. Selain itu, pisang mengandung serat yang membantu pencernaan.

Melon

Melon, termasuk blewah dan honeydew, memiliki kandungan air yang tinggi dan bersifat basa.

Hal ini dapat membantu menetralkan asam lambung dan memberikan efek menenangkan.

Semangka

Sama seperti melon, semangka juga kaya akan air dan memiliki efek basa.

Semangka juga mengandung likopen, sebuah antioksidan yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

Apel

Apel adalah sumber serat yang baik, yang dapat membantu mengurangi risiko asam lambung naik.

Pilih apel yang tidak terlalu asam, seperti apel Fuji atau Gala.

Pepaya

Pepaya mengandung enzim papain, yang membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi risiko gangguan pencernaan yang dapat memicu asam lambung.

Buah yang Sebaiknya Dihindari Saat Asam Lambung Naik

Meskipun banyak buah yang bermanfaat, ada beberapa buah yang sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dalam jumlah terbatas saat asam lambung naik:

  • Jeruk: Jeruk, lemon, limau, dan grapefruit memiliki tingkat keasaman yang tinggi dan dapat memicu produksi asam lambung berlebih.
  • Tomat: Tomat juga bersifat asam dan dapat memperburuk gejala asam lambung pada beberapa orang.

Rekomendasi Obat untuk Mengatasi Asam Lambung

Selain buah-buahan sehat di atas, konsumsi juga obat-obatan di bawah ini untuk atasi masalah asam lambung. 

1. Polysilane Suspensi 100 ml

Obat maag dan anti kembung mengandung Aluminium hidroksida dan Magnesium hidroksida yang berguna sebagai antasida. Berfungsi menetralkan asam lambung dan menginaktifkan pepsin agar nyeri ulu hati berkurang. 

Polysilane berguna untuk mengatasi gejala kelebihan asam lambung seperti mual, nyeri lambung, nyeri ulu hati, kembung, dan perasaan penuh di lambung, yang merupakan indikasi adanya gastritis, tukak lambung, dan tukak usus 12 jari. 

Obat ini termasuk golongan obat bebas yang aturan pemakaiannya adalah dikonsumsi 1-jam setelah makan dan menjelang tidur. 

Rentang harga: Rp31.300 per botol.

Dapatkan Polysilane Suspensi 100 ml di Toko Kesehatan Halodoc. GRATIS ongkir dan 100% produknya asli!

2. Plantacid Forte Suspensi 100 ml

Obat ini bisa membantu mengatasi gejala saat kelebihan asam lambung menyerang dan ketika mual atau kembung karena tukak usus 12 jari. Kandungan-kandungan di dalamnya bisa menetralkan asam lambung dan mengurangi busa serta cairan lambung agar rasa kembung bisa reda.  

Plantacid Forte Suspensi 100 ml bisa dikonsumsi 1 jam sesudah makan dan menjelang tidur malam. Berikut dosis pemakaiannya: 

  • Dewasa: 3-4 kali (5-10 ml)
  • Anak-anak usia 6-12 tahun: 3-4 kali sehari (2.5-5 ml).

Plantacid Forte Suspensi merupakan obat bebas yang untuk membelinya tidak diperlukan resep dokter.

Rentang harga: Rp38.800 per botol.

Dapatkan Plantacid Forte Suspensi 100 ml di Toko Kesehatan Halodoc. Obatnya dikirim dari apotek tepercaya!

3. Sanmag Suspensi 120 ml

Sanmag Suspensi juga berguna untuk meredakan gejala gastritis, tukak lambung, tukak usus 12 jari. Obat ini direkomendasikan ketika merasa mual, nyeri lambung, nyeri ulu hati, kembung, dan perasaan penuh di lambung.

Kombinasi Aluminium hidroksida dan Magnesium hidroksida di dalamnya berguna untuk menetralkan asam lambung. Sementara kandungan Simethicon berguna untuk mengatasi perut kembung, atau rasa tidak nyaman karena kelebihan gas di saluran pencernaan. 

Sanmag Suspensi sebaiknya dikonsumsi saat perut kosong, 1-2 jam setelah makan dan sebelum tidur. 

Rentang harga: Rp42.700 per botol.

Dapatkan Sanmag Suspensi 120 ml  di Toko Kesehatan Halodoc. Pesanan kamu akan sampai dalam satu jam!

4. Strocain P 400 mg 10 Tablet

Dengan kandungan polymigel di dalamnya, obat ini tak hanya bisa mengatasi asam lambung, tapi beragam penyakit lainnya. Seperti ulkus lambung, serta gejala masalah usus 12 jari, mulai dari mual sampai kembung. 

Untuk penggunaannya, kamu bisa minum  Strocain P 400 mg 10 Tablet sebanyak 1 sampai 2 tablet, 3 atau 4 kali sehari. Lalu, untuk waktu pemakaiannya, sebaiknya 30 sampai 60 menit sebelum makan atau sebelum tidur.

Rentang harga: Rp33.500 per strip.

Dapatkan Strocain P 400 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc. Praktis, tak perlu keluar rumah, dan obatnya dikirim dari apotek tepercaya.

Itu lah makanan-makanan yang cocok dikonsumsi pengidap asam lambung. Temukan juga obat atau suplemen untuk mengatasi asam lambung di Toko Kesehatan Halodoc. Produk kesehatannya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam. 

Tips Konsumsi Buah untuk Penderita Asam Lambung

Kamu bisa ikuti tips berikut ini sebelum mengonsumsi buah untuk meredakan gejala asam lambung:

  • Pilih buah yang matang: Buah yang terlalu mentah atau terlalu matang bisa lebih sulit dicerna dan memicu asam lambung.
  • Konsumsi dalam porsi kecil: Jangan makan terlalu banyak buah sekaligus, terutama jika kamu rentan terhadap asam lambung.
  • Hindari makan buah sebelum tidur: Beri waktu tubuh kamu untuk mencerna buah sebelum berbaring.
  • Perhatikan reaksi tubuh: Setiap orang memiliki toleransi yang berbeda terhadap makanan. Catat jenis buah apa yang memicu asam lambung kamu dan hindari di kemudian hari.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyarankan untuk mengonsumsi makanan dengan porsi kecil namun sering, menghindari makanan berlemak tinggi, dan tidak berbaring setelah makan untuk mencegah asam lambung naik.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika asam lambung terjadi secara terus-menerus atau disertai gejala lain seperti kesulitan menelan, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, atau muntah darah, segera konsultasikan dengan dokter. Kondisi ini mungkin memerlukan penanganan medis lebih lanjut.

Menurut WHO, penanganan GERD yang tidak tepat dapat menyebabkan komplikasi serius seperti esofagitis, Barrett’s esophagus, dan bahkan kanker esofagus (WHO).

Kesimpulan

Memilih buah yang tepat dapat membantu meredakan gejala asam lambung. Pilihlah buah-buahan yang rendah asam dan kaya serat seperti pisang, melon, apel, dan pepaya.

Hindari buah-buahan yang asam seperti jeruk dan tomat. Perhatikan porsi dan waktu konsumsi buah. Jika gejala asam lambung berlanjut, segera periksakan diri pada dokter.

Referensi:
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Diakses pada 2025. GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
World Health Organization. Diakses pada 2025. Acid Reflux.