Halodoc, Jakarta – Belajar membaca adalah sesuatu yang menantang bagi anak, orang tua, ataupun guru. Dibutuhkan kesabaran bagi orang tua dan guru saat menghadapi anak yang belajar membaca. Sementara itu, bagi anak belajar membaca bisa menjadi sumber stres, terlebih jika anak merasa terhambat atau kesulitan.

Jika kondisi stres pada anak saat belajar membaca dibiarkan, maka kondisi ini bisa menjadi reading anxiety. Reading anxiety adalah fobia nyata yang dapat berdampak serius pada kinerja anak di sekolah dan bidang kehidupan lainnya. Kondisi ini merupakan reaksi emosional negatif terhadap kegiatan membaca.

Nah, untuk mencegah hal tersebut terjadi, orang tua perlu memahami cara mengatasi anak stres saat belajar membaca.

Tips Mengatasi Anak Stres saat Belajar Membaca

Stres saat belajar membaca bisa menyebabkan anak takut tidak mampu melakukannya. Emosi negatif ini memengaruhi cara anak berpikir tentang membaca, menciptakan peningkatan kecemasan, dan penurunan keterampilan membacanya. Untuk itu, orang tua perlu melakukan beberapa tips ini untuk mengatasi anak stres saat ia belajar membaca:

1. Tanyakan Perasaan Anak

Tanyakan kepada anak tentang bagaimana perasaannya saat membaca. Beberapa pertanyaan untuk ditanyakan yaitu:

• Bagaimana perasaanmu ketika diminta untuk membaca nyaring di kelas?
• Apa yang paling membuatmu takut saat membaca?
• Apa yang membuatmu merasa lebih baik saat belajar membaca?

Jawaban anak dapat membantu orang tua dan guru untuk memahami dari mana stres itu berasal. Selain itu, orang tua dapat mengidentifikasi cara untuk mengatasinya.

2. Pilih Buku yang Tepat untuk Tingkat Membaca Anak

Jika anak kesulitan memahami atau membaca, mereka mungkin perlu membaca buku pada tingkat yang sesuai untuk usia dan pemahaman mereka. Ada banyak jenis buku yang mungkin mereka sukai, dan mulailah dari buku yang paling disukai anak. Misalnya buku cerita binatang atau dongeng.

3. Cobalah Membaca Secara “Non Tradisional”

Buku bukan satu-satunya cara bagi anak untuk belajar membaca. Novel grafis, komik, dan majalah anak-anak, terkadang bisa lebih menarik dibandingkan buku pada umumnya. 

4. Minta Anak Membacakan Buku untuk Boneka atau Hewan Peliharaan

Anak mungkin merasa gugup atau gelisah saat belajar membaca di depan orang tua atau anggota keluarga lainnya. Ayah dan ibu bisa meminta anak membacakan buku untuk boneka atau hewan peliharaan di rumah sendirian. 

Cara ini dapat membantu anak merasa lebih nyaman saat belajar membaca dengan suara keras. Karena dibanding boneka atau hewan, anak tentu merasa ia yang lebih pintar.

5. Ingatkan Anak Setiap Orang Membuat Kesalahan dalam Membaca

Beritahu anak bahwa dia bukanlah satu-satunya orang yang melakukan kesalahan saat belajar membaca. Hal ini bisa menjadi motivasi anak dan mengatasi stres saat belajar membaca. Ingatkan juga bahwa mereka tidak akan gagal jika berjuang. Tegaskan juga, bila dilatih terus-menerus, maka kemampuan membacanya akan menjadi lebih baik. 

6. Apresiasi Sekecil Apa pun Pencapaian Anak

Ketika anak mencapai tujuannya dalam belajar membaca, maka berilah dukungan dan pujian. Pencapaian ini bisa sebesar menyelesaikan seluruh buku, atau sekecil mengucapkan beberapa kata sulit. Cara ini dapat membantu meningkatkan rasa kepercayaan diri anak.

Itulah beberapa cara mengatasi anak stres saat belajar membaca. Pastikan ayah dan ibu selalu mendampingi dan memberi dukungan pada anak. Hal yang paling penting saat anak belajar membaca adalah meningkatkan rasa percaya dirinya, dengan begitu stres atau masalah emosional lainnya dapat teratasi.

Jika ayah dan ibu memiliki pertanyaan seputar pertumbuhan emosional anak, tanyakan pada psikolog anak di aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Lake Forrest Preparatory School. Diakses pada 2022. What Causes Reading Anxiety and How to Help Kids Overcome it

Grade Power Learning. Diakses pada 2022. HOW TO HELP YOUR CHILD OVERCOME READING ANXIETY

Planet Spark. Diakses pada 2022. Helping Your Child Overcome Reading Anxiety: What Parents Should Know