Ini Arti Bunga Melati dan Cara Menanamnya di Rumah
“Bunga melati memiliki arti tertentu dalam kebudayaan di Indonesia. Itu sebabnya, bunga ini banyak ditanam secara individualis di Indonesia.”

DAFTAR ISI
Halodoc, Jakarta – Bunga melati adalah salah satu bunga yang paling dikenal dan disukai di Indonesia. Tidak hanya karena keindahannya, melati juga memiliki aroma yang harum dan menenangkan.
Selain itu, melati sering dikaitkan dengan berbagai simbol dan makna yang mendalam, terutama dalam budaya Indonesia. Tak heran, banyak orang yang tertarik untuk menanam bunga ini di rumah mereka.
Arti Bunga Melati
Mengacu pada sumber House and Gardens, feng shui menyebutkan bahwa bunga melati dapat mendatangkan keberuntungan dalam hal keuangan.
Selain itu, melati menyebarkan aroma harum yang menenangkan, membawa energi positif ke lingkungan sekitar.
Bunga ini sering dilambangkan sebagai representasi kebahagiaan, ketenteraman, dan kemakmuran. Oleh karena itu, tak jarang melati dijadikan bagian penting dalam upacara pernikahan.
Namun, melati juga memiliki konotasi duka dan pengorbanan. Sebagai contoh, dalam beberapa upacara pemakaman, melati digunakan untuk menunjukkan rasa hormat dan bakti kepada yang telah wafat.
Lebih dari itu, beberapa kebudayaan menganggap melati sebagai lambang penyucian dan pembaruan, khususnya dalam upacara keagamaan atau ritual spiritual.
Keharuman melati yang lembut dan menenangkan juga sering dikaitkan dengan ketenangan, damai, dan kesegaran jiwa.
Selain arti di atas, pahami juga 5 Manfaat Bunga Melati bagi Kesehatan yang jarang diketahui.
Panduan Menanam Bunga Melati di Rumah
Jika kamu ingin menanam bunga melati, simak panduan berikut ini:
- Bunga ini harus mendapatkan cahaya yang cukup kuat. Melati memerlukan paparan sinar matahari setidaknya selama enam jam per hari. Paling bagus ditanam pada tempat yang terpapar langsung matahari, bukan yang teduh.
- Untuk media tanamnya, gunakan pot dengan tanah yang sedikit asam, memiliki sistem drainase yang baik, serta kaya akan bahan organik.
- Pada musim dingin, frekuensi pemberian pupuk dapat dikurangi karena pertumbuhan melati melambat pada periode ini.
- Saat menyiram melati, pastikan air yang diberikan cukup untuk membuat tanah lembap secara merata, namun tidak sampai terlalu basah atau tergenang. Menyiram seminggu sekali sudah cukup untuk tanaman melati.
- Tanah yang terlalu basah bisa membuat akar melati membusuk akibat kurangnya sirkulasi udara.
- Saat menanam melati, buatlah lubang tanam yang sedikit lebih besar dari pot asalnya dan tambahkan kompos atau bahan organik untuk meningkatkan drainase tanah.
- Saat menanam melati di tanah, posisi akar tanaman sejajar dengan permukaan tanah, sama seperti saat di pot.
- Gunakan penyangga bambu atau struktur penyangga lainnya di dekat tanaman untuk membantu mengarahkan pertumbuhannya. Sebab, melati cenderung tumbuh merambat liar jika tidak diarahkan dengan baik.
- Penyangga berguna sebagai panduan bagi melati agar tumbuh sesuai keinginan, seperti merambat di pagar, teralis, atau sepanjang dinding.
Cari tahu juga tentang 5 Manfaat Bunga Melati bagi Kecantikan berikut ini.
Itulah arti melati dan panduan menanamnya. Jika butuh informasi terkait tanaman herbal, jangan ragu menghubungi ahli gizi di Halodoc.
Mereka bisa memberikan informasi yang akurat untuk kamu. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!