Ini Cara Aman Mengobati Flat Floot yang Wajib Diketahui

2 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   10 Agustus 2022

“Flat foot atau kaki datar tidak selalu harus diobati. Kondisi ini perlu ditangani ketika menimbulkan sejumlah gejala.”

Ini Cara Aman Mengobati Flat Floot yang Wajib DiketahuiIni Cara Aman Mengobati Flat Floot yang Wajib Diketahui

Halodoc, Jakarta – Flat foot (kaki datar) ditandai dengan telapak kaki rata atau tidak ada kelengkungan di bagian dalam kaki. Ciri-cirinya mudah dikenali, yaitu seluruh telapak kaki menyentuh lantai saat berdiri.  

Biasanya, kaki datar kerap kita temui pada bayi dan balita. Namun ini wajar karena seiring bertambahnya usia, normalnya, lengkungan kaki akan mulai terbentuk. Nah, yang jadi masalah, jika tidak hingga mereka dewasa, orang tersebut memiliki flat foot. 

Kondisi di atas bukan hal serius, sebetulnya, dan jarang menimbulkan rasa sakit. Jika tidak ada yang dikeluhkan, pengidapnya tidak memerlukan pengobatan. Kaki datar perlu diobati ketika mengubah keselarasan kaki hingga menimbulkan masalah pada pergelangan kaki maupun lutut. 

Opsi Perawatan Kaki Datar Alias Flat Foot

Dokter umumnya merekomendasikan pemakaian orthotic untuk mengurangi efek yang ditimbulkan flat foot. Alat ini dirancang khusus untuk menstabilkan gerak dan fungsi anggota tubuh. Pada kasus flat foot, orthotic akan dirancang sesuai dengan kontur kaki. Pengidap flat foot juga bisa memakai sepatu yang didesain khusus agar gejala tidak kian memburuk. 

Selain itu, pengidap kaki datar juga rentan mengalami pemendekan tendon achilles, yaitu jaringan tebal yang menempelkan otot ke tulang. Jenis tendon ini berada di belakang pergelangan kaki yang menghubungkan otot betis ke tulang tumit. Untuk mencegah pemendekan tendon achilles, pengidap flat foot dianjurkan rutin melakukan peregangan. 

Bagi pelari, kondisi flat foot sangat rentan menimbulkan cedera. Terapis fisik dapat menganalisis cara berlari atlet tersebut untuk mengoreksi teknik dan gaya berlari. Dengan cara ini, cedera pun bisa diminimalisir. Sedangkan operasi diperlukan ketika flat feet menyebabkan cedera hingga tendon pecah atau robek. 

Tanda Flat Foot Menimbulkan Gejala

Nyeri di bagian kaki adalah tanda-tanda yang mudah dikenali. Gejala tersebut sebagai akibat dari ketegangan otot dan ligamen. Hal ini dapat terjadi saat kamu mencoba menekuk pergelangan kaki ke dalam. Nyeri juga bisa disertai dengan otot kaku dan bengkak di area pergelangan kaki, lengkungan kaki, betis, lutut dan panggul. 

Distribusi berat badan yang tidak merata juga termasuk imbas memiliki kaki datar. Hal ini membuat sepatu menjadi lebih cepat aus dari biasanya, terutama di satu sisi. Jika dibiarkan, keadaan tersebut bisa menyebabkan cedera lebih lanjut. 

Gejala-gejala di atas, tentu bisa menimbulkan masalah keseimbangan dan membuat pengidapnya kesulitan berjalan. Ada sejumlah komplikasi yang mengintai jika tidak segera diobati. Mulai dari kapalan (bunion), tulang menonjol di sepanjang tepi tulang (taji tulang), radang sendi, nyeri pinggul, nyeri lutut dan nyeri pada tulang kering (shin splint).

Temui dokter apabila mengalami tanda-tanda di atas. Kalau kamu berencana mengunjungi rumah sakit, buat janji rumah sakit melalui aplikasi Halodoc supaya lebih mudah dan praktis. Jangan tunda untuk memeriksakan diri sebelum kondisinya semakin memburuk. Download Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Flatfeet.
Medical News Today. Diakses pada 2022. What to know about flat feet.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Flat Feet.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan