Ini Cara Membasmi Kutu Kasur yang Ampuh dan Aman
Kutu kasur bisa mengganggu kenyamanan dan sulit dihilangkan jika tidak ditangani dengan tepat.

DAFTAR ISI
- Tanda-Tanda Infestasi Kutu Kasur
- Ini 7 Cara Basmi Kutu Kasur yang Ampuh dan Aman
- Apa Kata Riset?
- Dampak Kutu Kasur bagi Kesehatan
- Tips Mencegah Kutu Kasur
- Kapan Harus ke Dokter?
- Hubungi Dokter Ini Jika Mengalami Gatal Akibat Gigitan Kutu Kasur yang Parah
- FAQ
Kutu kasur (Cimex lectularius L.) merupakan serangga kecil yang sering bersembunyi di lipatan kasur, celah-celah furnitur, atau bahkan di belakang wallpaper, dan aktif mengisap darah saat malam hari.
Serangga ini bisa menjadi penyebab utama tidur tidak nyenyak karena gigitannya yang bikin gatal dan iritasi kulit. Meski ukurannya mungil, keberadaan kutu kasur bisa mengganggu kenyamanan dan sulit dihilangkan jika tidak ditangani dengan tepat.
Kamu tidak perlu panik karena ada cara ampuh dan aman yang bisa kamu lakukan untuk membasmi kutu kasur. Yuk, simak penjelasan di bawah ini!
Tanda-Tanda Infestasi Kutu Kasur
Berikut beberapa tanda yang menunjukkan adanya infestasi kutu kasur di rumah:
- Gigitan di kulit: Munculnya bentol merah gatal di kulit, terutama di area yang terbuka saat tidur seperti leher, lengan, dan kaki.
- Noda darah: Bintik-bintik darah kecil di seprai atau sarung bantal.
- Kotoran kutu kasur: Bintik-bintik hitam kecil (feses kutu kasur) di kasur, rangka tempat tidur, atau dinding.
- Kulit kutu kasur: Kulit kutu kasur yang terkelupas.
- Bau tidak sedap: Bau apek atau manis yang berasal dari area yang terinfestasi.
- Melihat kutu kasur: Menemukan kutu kasur hidup di kasur, perabotan, atau dinding.
Jika menemukan tanda-tanda ini, segera lakukan tindakan pembasmian untuk mencegah infestasi semakin parah.
Ini 7 Cara Basmi Kutu Kasur yang Ampuh dan Aman
Kutu kasur bisa menyebabkan gigitan yang gatal, iritasi kulit, bahkan mengganggu kualitas tidur.
Nah, kamu bisa lakukan berbagai cara berikut untuk mengusir kutu kasur secara efektif dan tetap aman bagi kesehatan keluarga:
1. Cuci kasur dan peralatan tidur dengan air panas
Kutu kasur dan telurnya sangat sensitif terhadap suhu tinggi.
Mencuci perlengkapan tidur seperti seprai, sarung bantal, selimut, dan bahkan boneka dengan air panas minimal 60 derajat Celcius dapat membunuh kutu dan telurnya secara efektif.
Setelah dicuci, keringkan dengan pengering bersuhu tinggi atau jemur di bawah terik matahari.
Proses ini membantu memastikan tidak ada kutu atau telur yang bertahan hidup.
Kalau kasur atau bantal sulit dicuci, kamu bisa mengukusnya dengan steam cleaner sebagai alternatif.
2. Jemur kasur dan peralatan tidur di bawah sinar matahari
Sinar matahari bisa menjadi cara alami untuk mengusir kutu kasur.
Paparan sinar UV yang intens dapat membunuh kutu serta mengeringkan kelembapan yang mereka butuhkan untuk bertahan hidup.
Jemur kasur, bantal, dan selimut selama 3–4 jam, dan pastikan kedua sisi terkena sinar matahari langsung.
Setelah dijemur, ketuk-ketuk perlengkapan tidur untuk memastikan kutu mati benar-benar terlepas.
3. Sikat dan sedot kasur dengan vacuum cleaner
Kutu kasur suka bersembunyi di lipatan kain, jahitan kasur, dan sudut tempat tidur yang sulit dijangkau.
Gunakan sikat berbulu kasar untuk menyikat area tersebut, lalu sedot dengan vacuum cleaner berkekuatan tinggi.
Pastikan kamu membersihkan setiap sudut, termasuk bawah kasur, celah di ranjang, dan area sekitar tempat tidur.
Setelah selesai, segera buang kantong debu vacuum cleaner di luar rumah supaya kutu yang tersedot tidak menyebar kembali.
4. Taburkan baking soda
Baking soda adalah bahan alami yang bisa membantu membasmi kutu kasur.
Selain menyerap kelembapan yang dibutuhkan kutu untuk hidup, baking soda juga bisa mengeringkan tubuh kutu secara perlahan.
Taburkan baking soda secara merata di seluruh permukaan kasur dan area yang terinfeksi, lalu diamkan selama 24 jam.
Setelah itu, bersihkan sisa bubuk dengan vacuum cleaner. Ulangi proses ini beberapa kali untuk hasil yang maksimal.
Alami gigitan kutu kasur? Ini Cara Mengobati Penyakit Kulit Akibat Gigitan Kutu Kasur.
5. Perbaiki dinding atau furnitur yang rusak
Kutu kasur tidak hanya bersarang di tempat tidur, mereka juga bisa bersembunyi di celah-celah dinding, bingkai kasur, atau furnitur kayu yang retak.
Periksalah dinding, lantai, atau perabot yang ada di sekitar tempat tidur, lalu tutup retakan atau lubang kecil yang berpotensi jadi sarang kutu.
Kamu juga bisa mengecat ulang furnitur atau menyegel celah kecil untuk mengurangi tempat persembunyian kutu.
6. Aplikasikan larutan essential oil
Beberapa minyak esensial, seperti minyak lavender, tea tree oil, dan peppermint, memiliki sifat antiserangga alami yang bisa mengusir kutu kasur.
Campurkan 10–15 tetes minyak esensial dengan air dalam botol semprot, lalu semprotkan ke kasur, bantal, dan area sekitarnya.
Aroma kuat dari essential oil dapat mengganggu sistem saraf kutu, membuat mereka menjauh tanpa harus menggunakan bahan kimia keras.
Selain itu, Ini 6 Fakta Seputar Essential Oil yang Perlu Diketahui.
7. Semprotkan cuka atau cairan insektisida khusus
Jika kutu kasur masih membandel, kamu bisa menggunakan cuka atau insektisida yang memang dirancang untuk membasmi kutu kasur.
Cuka mengandung asam asetat yang bisa membunuh kutu saat bersentuhan langsung.
Namun, untuk intensitas yang parah, kamu mungkin memerlukan insektisida berbahan piretroid atau silika gel yang bisa menghancurkan lapisan pelindung tubuh kutu.
Pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik saat menggunakan bahan kimia ini, dan selalu ikuti petunjuk pemakaian untuk menghindari risiko kesehatan.
Penyebab Kutu Kasur
Kutu kasur bisa masuk ke rumah melalui berbagai cara, di antaranya:
- Barang bawaan: Kutu kasur seringkali terbawa masuk melalui koper, tas, atau pakaian setelah bepergian, terutama jika menginap di hotel atau penginapan yang terinfestasi.
- Barang bekas: Membeli furnitur bekas, seperti tempat tidur atau sofa, bisa menjadi sumber kutu kasur jika barang tersebut sudah terinfestasi sebelumnya.
- Pakaian atau tas bekas: Membeli pakaian atau tas bekas tanpa mencucinya terlebih dahulu juga dapat menjadi media penyebaran kutu kasur.
- Berkunjung: Kutu kasur dapat masuk ke rumah jika ada keluarga atau kerabat yang datang berkunjung dari rumah yang terinfestasi.
- Menempel pada hewan peliharaan: Meskipun jarang, kutu kasur dapat menempel pada hewan peliharaan dan terbawa masuk ke rumah.
Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, menjaga kebersihan rumah dan memeriksa barang bawaan setelah bepergian adalah langkah penting untuk mencegah penyebaran kutu kasur.
Fakta Unik
1. Kutu kasur lebih aktif di malam hari. Mereka biasanya keluar untuk mengisap darah saat manusia sedang tertidur.
2. Telur kutu kasur sangat kecil dan sulit terlihat, namun bisa menetas dalam waktu 6-10 hari, lalu mulai mengisap darah.
Apa Kata Riset?
Menurut riset dalam jurnal Diagnostics, gigitan kutu busuk (Cimex lectularius, C. hemipterus) bisa menyebabkan reaksi kulit ringan hingga parah, alergi berat, dan tekanan psikologis pada manusia.
Kutu busuk menginfeksi orang dari segala usia dan latar belakang sosial, mengganggu kualitas hidup meskipun mereka tidak menyebarkan penyakit secara langsung.
Mengendalikan kutu busuk tetap menjadi tantangan besar, terutama karena munculnya resistansi terhadap insektisida.
Oleh karena itu, strategi pengelolaan yang komprehensif diperlukan, termasuk menjaga kebersihan dan memperhatikan lingkungan, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang tanda-tanda infestasi dan langkah pencegahannya.
Dampak Kutu Kasur bagi Kesehatan
Gigitan kutu kasur umumnya tidak berbahaya, tetapi dapat menyebabkan reaksi kulit yang mengganggu. Beberapa dampak kesehatan akibat gigitan kutu kasur meliputi:
- Gatal-gatal yang intens.
- Bintik-bintik merah atau bentol pada kulit.
- Iritasi dan peradangan kulit.
- Dalam kasus yang jarang terjadi, gigitan kutu kasur dapat menyebabkan reaksi alergi.
- Infeksi kulit sekunder akibat garukan berlebihan.
Di samping itu, gigitan kutu kasur dapat menyebabkan masalah psikologis seperti kecemasan dan insomnia akibat rasa tidak nyaman dan jijik.
Tips Mencegah Kutu Kasur
Pencegahan lebih baik daripada mengobati. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah kutu kasur masuk dan berkembang biak di rumah:
- Periksa kasur dan furnitur bekas sebelum membawanya masuk ke rumah.
- Lindungi kasur dengan pelindung anti kutu kasur.
- Rutin membersihkan rumah, terutama area tempat tidur.
- Vakum kasur dan area sekitarnya secara teratur.
- Berhati-hati saat menginap di hotel atau penginapan lain. Periksa tempat tidur dan furnitur sebelum menaruh barang bawaan.
- Segera cuci pakaian setelah bepergian.
Kapan Harus ke Dokter?
Gigitan kutu kasur umumnya tidak memerlukan penanganan medis khusus. Namun, segera konsultasikan dengan dokter jika mengalami gejala berikut:
- Reaksi alergi yang parah, seperti kesulitan bernapas atau pembengkakan wajah dan mulut.
- Infeksi kulit sekunder akibat garukan berlebihan.
- Gejala lain yang mengkhawatirkan.
Hubungi Dokter Ini Jika Mengalami Gatal Akibat Gigitan Kutu Kasur yang Parah
Jika kamu atau orang terdekat mengalami gatal akibat gigitan kutu kasur, sebaiknya segera periksakan pada dokter spesialis kulit.
Dokter spesialis di Halodoc berpengalaman dalam menangani berbagai masalah kulit serta mendapatkan rating positif dari pasien sebelumnya.
Inilah beberapa dokter yang bisa kamu hubungi melalui Halodoc:
- dr. Frieda, Sp.D.V.E: Dokter spesialis kulit dan kelamin dengan pengalaman 8 tahun, lulusan Universitas Sebelas Maret (2022). Saat ini praktik di Bogor, anggota PERDOSKI, dan tersedia untuk konsultasi di Halodoc.
- dr. Dyah Ayu Nirmalasari, Sp.D.V.E: Dokter spesialis kulit dan kelamin dengan pengalaman 10 tahun, lulusan Universitas Hasanuddin (2022). Kini praktik di Bima, NTB, anggota PERDOSKI, dan tersedia untuk konsultasi di Halodoc.
- dr. Made Martina W., M.Biomed, Sp.D.V.E: Dokter spesialis kulit dan kelamin dengan pengalaman 12 tahun, lulusan Universitas Udayana (2017). Kini praktik di Denpasar, Bali, anggota PERDOSKI, dan tersedia untuk konsultasi di Halodoc.
Dokter-dokter tersebut siap memberikan prosedur penanganan gatal akibat kutu kasur secara aman dan akurat.
Dengan Halodoc, kamu bisa berkonsultasi secara mudah, aman, dan nyaman tanpa harus keluar rumah.
Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc.
Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.
Tunggu apa lagi? Yuk pakai Halodoc sekarang!

Referensi:
Akhoundi M, et al. Diakses pada 2025. Bed Bugs (Hemiptera, Cimicidae): A Global Challenge for Public Health and Control Management.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Bed Bug Bites: What They Look Like and How to Get Rid of Them.
MedicineNet. Diakses pada 2025. Is Vinegar a Good Bug Repellent?.
Healthline. Diakses pada 2025. Do Any Essential Oils Repel or Kill Bedbugs, or Treat Bites?.
FAQ
1. Kutu kasur bisa mati dengan apa?
Kutu kasur bisa mati dengan suhu panas tinggi (di atas 60 derajat Celcius), sehingga disarankan untuk mencuci perlengkapan tidur dengan air panas atau menggunakan steam cleaner.
Mereka juga bisa mati jika terkena sinar matahari langsung, bahan alami seperti cuka dan baking soda, atau insektisida khusus yang dirancang untuk membasmi kutu kasur.
2. Bagaimana cara menghilangkan kutu kasur dengan cepat?
Cara tercepat menghilangkan kutu kasur adalah melakukan langkah berikut:
- Cuci seprai, bantal, dan selimut menggunakan air panas
- Keringkan di bawah sinar matahari
- Sedot kasur dengan vacuum cleaner
- Semprot larutan cuka atau minyak esensial
- Menaburkan baking soda.
Jika kasusnya cukup parah, memanggil jasa pembasmi hama profesional bisa menjadi solusi yang lebih efektif.
3. Apa penyebab adanya kutu kasur?
Kutu kasur biasanya masuk ke rumah melalui barang-barang yang terkontaminasi, seperti koper, pakaian, atau furnitur bekas.
Mereka juga bisa menyebar dari tempat umum yang ramai, seperti hotel, bioskop, atau transportasi umum.
Kutu kasur menyukai lingkungan yang hangat dan lembap, serta tempat tersembunyi seperti lipatan kasur atau celah furnitur untuk bersarang dan berkembang biak.
4. Apakah gigitan kutu kasur berbahaya?
Gigitan kutu kasur umumnya tidak berbahaya, tetapi dapat menyebabkan rasa gatal dan iritasi. Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi.
5. Bagaimana cara mengetahui jika ada kutu kasur di rumah?
Tanda-tanda keberadaan kutu kasur meliputi gigitan di kulit, bintik-bintik darah di sprei, dan kemunculan kutu kasur hidup atau mati di sekitar tempat tidur.
6. Apakah kutu kasur hanya ada di kasur?
Kutu kasur dapat bersembunyi di berbagai tempat, termasuk di celah-celah tempat tidur, di belakang wallpaper, dan di perabotan lainnya.


