Ini Cara Mencegah Leptospirosis yang Rentan Terjadi di Musim Hujan

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   04 Februari 2022

“Leptospirosis adalah gangguan kesehatan yang disebabkan oleh infeksi bakteri Leptospira. Penyakit ini dapat menyebabkan pengidapnya mengalami demam, sakit kepala, mual, hingga muntah. Leptospirosis sangat rentan terjadi di musim hujan. Untuk pencegahan leptospirosis di musim hujan, sebaiknya bersihkan lingkungan rumah dari genangan air, rutin mencuci tangan, hingga jangan berjalan tanpa alas kaki di luar rumah.”

Ini Cara Mencegah Leptospirosis yang Rentan Terjadi di Musim HujanIni Cara Mencegah Leptospirosis yang Rentan Terjadi di Musim Hujan

Halodoc, Jakarta – Saat ini kondisi cuaca sedang memasuki musim penghujan. Membersihkan lingkungan dari genangan air maupun sampah yang menumpuk menjadi hal penting yang perlu dilakukan untuk menghindari berbagai bakteri. Ada berbagai infeksi bakteri yang rentan terjadi di musim hujan, salah satunya adalah leptospirosis.

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri leptospira. Biasanya, penyebarannya terjadi melalui darah dan urine hewan yang terkontaminasi bakteri ini. Untuk itu, memastikan lingkungan dan rumah bersih menjadi hal utama dalam pencegahan penyakit ini. Tidak hanya itu, kamu juga bisa melakukan tindakan lain sebagai pencegahan leptospirosis di musim hujan. Simak ulasannya dalam artikel ini!

Pencegahan Leptospirosis

Sebaiknya jangan abaikan demam tinggi yang disertai sakit kepala, mual, muntah, hingga diare yang kamu alami setelah berinteraksi dengan hewan, membersihkan rumah yang kebanjiran, atau melakukan aktivitas di alam liar. Gejala tersebut bisa menandakan salah satu gangguan kesehatan yang disebabkan oleh infeksi bakteri Leptospira yang dikenal sebagai leptospirosis.

Penyakit ini sangat umum ditemukan pada wilayah tropis dan subtropis. Hal ini disebabkan bakteri dapat berkembang dengan lebih cepat pada kondisi panas dan lembap. 

Bakteri ini dapat hidup di ginjal hewan dan berkembang tanpa menyebabkan gejala pada hewan. Hewan dapat menyebarkan bakteri melalui urine dan darah. Ada beberapa hewan yang bisa memicu penyebaran bakteri, seperti tikus, babi, anjing, sapi, dan kuda.

Selain itu, manusia dapat terinfeksi penyakit ini melalui air yang terkontaminasi urine maupun darah hewan terinfeksi, mengonsumsi air yang kurang matang, melakukan kegiatan aktivitas di alam liar atau danau yang berpotensi terpapar bakteri Leptospira.

Nah, kamu perlu waspada dan melakukan beberapa pencegahan leptospirosis agar kamu terhindar dari penyakit ini dan kesehatan tetap optimal. Berikut cara yang bisa kamu lakukan:

  1. Hindari Berenang di Alam Bebas

Saat berkegiatan di alam, sebaiknya hindari berenang di danau atau genangan air yang berpotensi menjadi lokasi tinggal hewan liar. Apalagi jika kamu memiliki luka terbuka, sebaiknya pastikan kamu membersihkan luka dengan air bersih untuk menghindari penyebaran penyakit ini. 

  1. Bersihkan Kawasan yang Menjadi Lokasi Banjir

Saat musim hujan, lingkungan menjadi rentan mengalami banjir. Sebaiknya pastikan kamu membersihkan lokasi rumah dari genangan banjir. Apalagi jika di dekat rumah terdapat saluran air yang kerap menjadi lokasi tinggal tikus atau hewan lainnya. 

Jangan lupa menggunakan peralatan atau pelindung tubuh, seperti sepatu karet dan sarung tangan saat membersihkan lingkungan. Hal ini dilakukan untuk mencegah infeksi yang disebabkan bakteri pemicu leptospirosis.

  1. Pastikan Luka Selalu Bersih dan Tertutup

Saat musim penghujan, usahakan luka yang terbuka selalu dibersihkan dan pastikan tertutup saat kamu akan melakukan aktivitas di luar ruangan. Dengan begitu, kamu bisa mencegah bakteri masuk melalui luka yang terbuka.

  1. Jangan Berjalan di Luar Ruangan Tanpa Alas Kaki

Saat musim hujan, sebaiknya hindari berjalan tanpa alas kaki saat keluar rumah. Banyaknya genangan air di lingkungan berpotensi menjadi lokasi penyebaran dan penularan bakteri penyebab leptospirosis.

  1. Mengonsumsi Air Matang

Jika kamu melakukan aktivitas di alam liar atau lingkungan luar, usahakan mengonsumsi air matang. Hal ini dilakukan untuk menurunkan potensi penularan dan penyebaran penyakit.

  1. Rutin Mencuci Tangan

Jangan lupa untuk selalu rutin mencuci tangan setelah melakukan berbagai kegiatan. Mulai dari membersihkan lingkungan sekitar rumah atau membersihkan kandang hewan peliharaan. 

Itulah pencegahan leptospirosis yang bisa kamu lakukan. Jika kamu mengalami demam dan sakit kepala secara tiba-tiba, kamu bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk membuat janji pemeriksaan di rumah sakit terdekat. Tidak perlu repot, kamu hanya perlu download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Referensi:

CDC. Diakses pada 2022. Protect Yourself from Leptospirosis.
CDC. Diakses pada 2022. Leptospirosis.
Medical News Today. Diakses pada 2022. Leptospirosis: What You Need to Know.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan