Advertisement

Ini Fungsi Jantung Manusia dan Bagian-Bagiannya

10 menit
Ditinjau oleh  dr. Fauzan Azhari SpPD   21 April 2025

Setiap bagian-bagian jantung memiliki fungsi yang amat krusial untuk tubuh.

Ini Fungsi Jantung Manusia dan Bagian-BagiannyaIni Fungsi Jantung Manusia dan Bagian-Bagiannya

DAFTAR ISI

  1. Fungsi Jantung
  2. Bagian-Bagian Jantung dan Fungsinya
  3. Gangguan Jantung yang Perlu Diwaspadai
  4. Penelitian Terkait Efek Kelelahan pada Pengidap Gagal Jantung

Jantung adalah salah satu organ vital yang perlu diperhatikan fungsinya. Sebab, setiap detaknya berperan agar tubuh mendapatkan oksigen yang cukup serta mendukung fungsi organ-organ lain. 

Meskipun perannya yang sangat krusial, banyak orang yang belum sepenuhnya memahami bagaimana jantung bekerja dan fungsi jantung secara keseluruhan. Oleh sebab itu, mari pahami fungsi jantung beserta bagiannya!

Fungsi Jantung

Fungsi jantung dapat disimpulkan sebagai “pompa” yang bertugas mengedarkan darah ke seluruh tubuh.

Darah yang dipompa oleh jantung membawa oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh.

Darah juga sekaligus mengangkut limbah metabolisme seperti karbon dioksida kembali ke paru-paru untuk dikeluarkan.

Proses ini berlangsung secara terus-menerus untuk memastikan tubuh mendapatkan suplai energi yang cukup.

Selain itu, fungsi jantung melibatkan beberapa proses penting, seperti:

1. Memastikan sirkulasi darah

Jantung memompa sekitar 5 hingga 6 liter darah per menit dalam keadaan normal. Volume ini dapat meningkat hingga lima kali lipat saat tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen. 

Contohnya, seperti selama aktivitas fisik intens. Proses ini mendukung pengiriman oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh yang membutuhkan. Nah, Begini Cara Kerja Jantung Memompa Darah ke Seluruh Tubuh

2. Mengatur tekanan darah

Jantung bekerja bersama pembuluh darah untuk mengatur tekanan darah.

Fungsi jantung memastikan darah mengalir dengan tekanan yang cukup untuk mencapai seluruh organ, tanpa menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah atau jaringan.

3. Menjaga homeostasis tubuh

Organ vital ini juga berperan penting dalam mendistribusikan hormon, enzim, dan zat penting lainnya melalui darah.

Proses ini membantu menjaga keseimbangan kimiawi tubuh, termasuk suhu tubuh, pH, dan kadar elektrolit. 

Lewat fungsi ini, jantung turut mendukung kemampuan tubuh untuk beradaptasi terhadap perubahan lingkungan.

4. Mengangkut limbah metabolisme

Darah yang dipompa oleh jantung berfungsi untuk membawa karbon dioksida dan zat sisa lainnya dari jaringan tubuh ke organ ekskresi.

Contohnya, seperti paru-paru, ginjal, dan hati. 

Fungsi ini memastikan tubuh terbebas dari limbah yang dapat mengganggu fungsi organ.

5. Memastikan fungsi organ berjalan optimal

Jantung memastikan setiap organ tubuh mendapatkan suplai darah yang cukup untuk berfungsi secara maksimal.

Organ seperti otak, ginjal, dan hati sangat bergantung pada aliran darah yang konsisten dan teratur.

Gangguan pada fungsi-fungsi di atas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius. 

Mulai dari penurunan kualitas hidup hingga risiko kematian mendadak. Oleh karena itu, menjaga kesehatan jantung adalah prioritas utama untuk hidup sehat dan panjang umur.

Bagian-Bagian Jantung Manusia dan Fungsinya

Jantung terdiri dari beberapa bagian yang bekerja sama untuk memastikan sirkulasi darah yang efektif. Berikut adalah bagian-bagian utama jantung dan fungsinya:

Serambi Kanan (Atrium Kanan)

Serambi kanan adalah ruangan jantung bagian atas yang menerima darah kotor (miskin oksigen) dari seluruh tubuh melalui dua vena besar, yaitu vena cava superior dan vena cava inferior.

Darah ini kemudian dialirkan ke bilik kanan.

Serambi Kiri (Atrium Kiri)

Serambi kiri menerima darah bersih (kaya oksigen) dari paru-paru melalui empat pembuluh darah balik (vena pulmonalis). Darah ini kemudian dialirkan ke bilik kiri.

Bilik Kanan (Ventrikel Kanan)

Bilik kanan menerima darah dari serambi kanan dan memompanya ke paru-paru melalui arteri pulmonalis. Di paru-paru, darah melepaskan karbon dioksida dan mengambil oksigen.

Bilik Kiri (Ventrikel Kiri)

Bilik kiri adalah ruang jantung yang paling kuat. Ia menerima darah dari serambi kiri dan memompanya ke seluruh tubuh melalui aorta, arteri terbesar dalam tubuh manusia.

Karena tugasnya memompa darah ke seluruh tubuh, bilik kiri memiliki dinding otot yang lebih tebal dibandingkan bilik kanan.

Katup Jantung: Penjaga Aliran Darah Searah

Jantung memiliki empat katup yang berfungsi menjaga aliran darah tetap searah:

  • Katup Trikuspidalis: Terletak antara serambi kanan dan bilik kanan.
  • Katup Pulmonalis: Terletak antara bilik kanan dan arteri pulmonalis.
  • Katup Mitral (Bikuspidalis): Terletak antara serambi kiri dan bilik kiri.
  • Katup Aorta: Terletak antara bilik kiri dan aorta.

Katup-katup ini membuka dan menutup secara terkoordinasi untuk memastikan darah mengalir hanya dalam satu arah.

Kerusakan pada katup dapat menyebabkan gangguan aliran darah dan masalah jantung lainnya.

Otot Jantung (Miokardium)

Miokardium adalah lapisan otot tebal yang membentuk sebagian besar dinding jantung.

Otot ini berkontraksi untuk memompa darah dan relaksasi untuk mengisi jantung dengan darah. Miokardium harus kuat dan sehat agar jantung dapat berfungsi dengan baik.

Perikardium: Pelindung Jantung

Perikardium adalah kantung tipis yang mengelilingi dan melindungi jantung. Kantung ini berisi cairan yang membantu mengurangi gesekan saat jantung berdetak.

Pembuluh Darah Jantung: Arteri dan Vena Koroner

Jantung juga membutuhkan suplai darah sendiri untuk berfungsi dengan baik.

Arteri koroner memasok darah yang kaya oksigen ke otot jantung, sedangkan vena koroner mengembalikan darah yang kekurangan oksigen dari otot jantung.

Sistem Konduksi Listrik Jantung: Pengatur Detak Jantung

Jantung memiliki sistem listrik khusus yang mengontrol detak jantung. Sistem ini terdiri dari nodus sinoatrial (SA node), nodus atrioventrikular (AV node), berkas His, dan serabut Purkinje.

Nodus SA adalah “alat pacu jantung alami” yang menghasilkan impuls listrik yang memicu kontraksi jantung.

Untuk lebih jelasnya, pahami informasi seputar Jantung – Penyakit, Faktor Risiko, Komplikasinya berikut ini. 

Gangguan Jantung yang Perlu Diwaspadai

Gangguan pada fungsi jantung dapat berdampak serius pada kesehatan. Beberapa kondisi yang perlu diwaspadai, antara lain:

1. Penyakit jantung koroner (coronary artery disease)

Penyakit ini terjadi ketika arteri koroner tersumbat oleh plak lemak, sehingga mengurangi aliran darah ke otot jantung. Gejala utamanya meliputi nyeri dada (angina) dan sesak napas.

2. Gagal jantung 

Kondisi ini terjadi ketika jantung tidak dapat memompa darah dengan efisien.

Gagal jantung sering disebabkan oleh hipertensi, serangan jantung, atau penyakit jantung lainnya.

3. Aritmia

Gangguan irama jantung (aritmia) menyebabkan detak jantung terlalu cepat (takikardia), terlalu lambat (bradikardia), maupun tidak teratur.

Aritmia dapat memengaruhi kemampuan jantung untuk memompa darah dengan efektif.

Merasakan detak jantung tidak beraturan? Ini Rekomendasi Dokter Spesialis Jantung di Halodoc yang bisa segera kamu hubungi.

4. Kardiomiopati

Penyakit kardiomiopati merupakan kelainan pada otot jantung, yang mana mengurangi kemampuan jantung untuk memompa darah. Kondisi ini perlu mendapatkan penanganan segera karena bisa berakibat fatal.

5. Serangan jantung (myocardial infarction)

Serangan jantung terjadi akibat penyumbatan total pada salah satu arteri koroner. Akibatnya, terjadi kerusakan pada otot jantung karena kekurangan oksigen.

6. Penyakit katup jantung

Gangguan pada katup jantung, seperti stenosis (penyempitan) atau regurgitasi (kebocoran), dapat mengganggu aliran darah yang normal.

Tips Menjaga Kesehatan Jantung

Menjaga kesehatan jantung sangat penting untuk mencegah penyakit jantung dan memastikan kualitas hidup yang baik.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan:

  • Pola Makan Sehat: Konsumsi makanan rendah lemak jenuh, kolesterol, dan garam. Perbanyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan ikan.
  • Olahraga Teratur: Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari, seperti berjalan kaki, berlari, berenang, atau bersepeda.
  • Berhenti Merokok: Merokok adalah faktor risiko utama penyakit jantung.
  • Kelola Stres: Temukan cara untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau menghabiskan waktu dengan orang yang dicintai.
  • Pantau Tekanan Darah dan Kolesterol: Periksakan tekanan darah dan kadar kolesterol secara teratur dan ikuti saran dokter jika diperlukan.
  • Jaga Berat Badan Ideal: Kelebihan berat badan atau obesitas meningkatkan risiko penyakit jantung.

Penelitian Terkait Efek Kelelahan pada Pengidap Gagal Jantung

Melansir dari Jurnal Keperawatan Silampari, terdapat hubungan antara kelelahan dan kualitas hidup pada pasien gagal jantung.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien mengalami kelelahan yang berat dan memiliki kualitas hidup yang buruk.

Analisis data menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara kelelahan dan kualitas hidup pada pasien gagal jantung.

Intinya, penelitian ini menemukan bahwa kelelahan yang tinggi secara signifikan memengaruhi kualitas hidup pasien gagal jantung.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera cari pertolongan medis jika kamu mengalami gejala seperti:

  • Nyeri dada.
  • Sesak napas.
  • Jantung berdebar-debar.
  • Pusing atau pingsan.
  • Pembengkakan pada kaki atau pergelangan kaki.

Hubungi Dokter di Halodoc untuk Mendapatkan Saran Pengobatan yang Tepat

Apabila kamu atau orang terdekat mengalami gejala pada jantung yang tidak biasa, sebaiknya hubungi dokter di Halodoc.

Berikut ini rekomendasi dokter yang bisa memberikan informasi lebih dalam terkait berbagai kondisi yang berkaitan dengan jantung dan pembuluh darah.

Mereka sudah memiliki pengalaman lebih dari 9 tahun dan memiliki rating bagus dari pasien-pasien yang mereka tangani:

1. dr. Ida Bagus Komang Arjawa Sp.JP

Dokter Ida Bagus Komang Arjawa Sp.JP adalah lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada 2014 dan Universitas Sebelas Maret pada 2020.

Saat ini, ia melakukan praktik di Buleleng, Bali dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) dengan nomor STR 3311402321153200.

Dengan pengalaman selama 10 sebagai dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, dr. Ida Bagus Komang Arjawa Sp.JP bisa memberikan konsultasi tentang penyakit jantung dan pembuluh darah di Halodoc. 

Jadwalkan Sesi Konsultasi dengan dr. Ida Bagus Komang Arjawa Sp.JP mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.

2. dr. Prayoga Setiawan Sp.JP, FIHA

Dokter Prayoga Setiawan Sp.JP, FIHA adalah pilihan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah lain yang bisa kamu hubungi. Ia merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada 2014 dan 2023.

Saat ini, dr. Prayoga Setiawan Sp.JP, FIHA berpraktik di Denpasar, Bali, dan juga menjadi anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) dengan nomor STR 5111402323153197.

Ia memiliki pengalaman selama 10 tahun, sehingga kamu tak perlu ragu lagi untuk bertanya seputar penyakit jantung dan pembuluh darah di Halodoc. 

Jadwalkan Sesi Konsultasi dengan dr. Prayoga Setiawan Sp.JP, FIHA mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.

Jika dokter sedang tidak tersedia atau offline, kamu tak perlu khawatir.

Sebab kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc atau berkonsultasi dengan dokter lainnya.

Tunggu apa lagi? Yuk pakai Halodoc sekarang!

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2024. Heart Anatomy and Function.
Siloam Hospitals. Diakses pada 2024. Fungsi Jantung.
British Heart Foundation. Diakses pada 2024. How a Healthy Heart Works.
National Heart, Lung, and Blood Institute. Diakses pada 2024. Heart Diseases.
Jurnal Keperawatan Silampari. Diakses pada 2024. Fatigue Berhubungan dengan Kualitas Hidup pada Pasien Gagal Jantung.
WebMD. Diakses pada 2024. Keeping Your Heart Healthy.