Ini Gejala Pneumonia yang Perlu Diwaspadai
Gejala pneumonia dapat menyerupai gejala flu biasa, sehingga penting untuk mengenalinya.

DAFTAR ISI
- Inilah Gejala Pneumonia yang Perlu Diwaspadai
- Pengobatan untuk Pneumonia
- Vaksin Pneumonia Bisa di Rumah Lewat Halodoc
Pneumonia merupakan infeksi pada paru-paru yang bisa menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Penyakit ini bisa menjadi serius, terutama bagi lansia, bayi, atau orang dengan daya tahan tubuh lemah.
Karena itu, mengenali gejalanya sejak dini sangat penting agar bisa segera ditangani sebelum memburuk.
Gejala pneumonia seringkali mirip dengan flu biasa, sehingga banyak orang tidak menyadari bahwa mereka mengalaminya. Yuk, ketahui gejala-gejalanya agar kamu bisa lebih waspada!
Inilah Gejala Pneumonia yang Perlu Diwaspadai
Pneumonia adalah infeksi yang menyerang salah satu atau kedua paru-paru, sehingga menyebabkan kantong udara di paru tersebut meradang dan membengkak.
Biasanya, gejala yang muncul akibat pneumonia akan berbeda pada tiap pengidap.
Gejala pneumonia bisa muncul secara tiba-tiba maupun berkembang secara perlahan selama 24 sampai 48 jam sejak terinfeksi.
Inilah beberapa gejala pneumonia yang perlu diwaspadai:
- Batuk berdahak.
- Demam, berkeringat, dan terkadang disertai kondisi menggigil.
- Napas yang menjadi lebih pendek.
- Rasa nyeri pada bagian dada yang terasa semakin memburuk saat kamu menarik napas atau batuk.
- Kehilangan nafsu makan sehingga tidak memiliki energi
- Kelelahan terus-menerus.
- Mual dan muntah.
- Rasa kebingungan.
- Sakit kepala.
Pada umumnya, gejala yang dirasakan anak-anak berusia di bawah 5 tahun akan disertai dengan napas yang menjadi lebih cepat hingga berbunyi atau mengi.
Orang tua atau lansia juga mengalami gejala yang lebih spesifik. Lansia pengidap pneumonia biasanya akan mengalami kondisi kebingungan hingga suhu tubuh dibawah normal.
Segera kunjungi rumah sakit terdekat dengan membuat janjinya di Halodoc dan lakukan penanganan secara medis jika kamu mengalami beberapa gejala terkait pneumonia.
Apalagi jika gejala sudah menyebabkan kesulitan bernapas, demam tinggi, perubahan warna kebiruan pada kulit dan bibir, serta batuk berdahak yang memburuk.
Pengobatan untuk Pneumonia
Penanganan pneumonia umumnya disesuaikan dengan penyebab serta tingkat keparahannya.
Berikut beberapa metode pengobatan yang umum dilakukan:
1. Pemberian Obat Antibiotik
Jika pneumonia disebabkan oleh bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik.
Penting untuk mengonsumsi seluruh dosis yang diresepkan, meskipun gejala mulai membaik, untuk memastikan infeksi benar-benar teratasi.
2. Obat Antivirus
Untuk pneumonia yang disebabkan oleh virus, terutama influenza, dokter mungkin memberikan obat antivirus.
Obat ini paling efektif jika diberikan pada tahap awal infeksi.
3. Perawatan di Rumah
Pada kasus pneumonia ringan, perawatan dapat dilakukan di rumah dengan beristirahat, mengonsumsi banyak cairan untuk mencegah dehidrasi, serta menghindari asap rokok.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan obat pereda nyeri dan demam yang dijual bebas, seperti paracetamol, namun harus mengikuti anjuran dokter.
4. Perawatan di Rumah Sakit
Apabila gejala parah atau pasien memiliki faktor risiko tertentu, seperti usia lanjut atau penyakit kronis, kamu bisa segera mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Perawatan tersebut meliputi:
- Pemberian antibiotik atau obat lain melalui suntikan.
- Pemberian oksigen tambahan melalui selang atau masker oksigen untuk mempertahankan kadar oksigen dalam darah.
- Pemberian cairan infus untuk menjaga keseimbangan cairan dan kecukupan nutrisi.
- Fisioterapi untuk memaksimalkan penyerapan oksigen dengan melakukan latihan pernapasan.
Ketika sudah dinyatakan sembuh dan disarankan menjalani pemulihan, sebaiknya hindari kontak dengan orang banyak.
Perbanyak istirahat, mengonsumsi makanan sehat, dan juga memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
Nah, apabila kamu atau orang terdekat mengalami gejala pneumonia, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter melalui Halodoc.
Vaksin Pneumonia Bisa di Rumah Lewat Halodoc
Vaksinasi Prevenar 13 ini dianjurkan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Perhimpunan Dokter Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) sebagai bagian dari imunisasi wajib.
Untungnya saat ini terdapat layanan Homecare by Halodoc (tersedia di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Denpasar) sehingga Vaksinasi Pneumonia PCV13 (Prevenar) dapat dilakukan dengan mudah tanpa harus keluar rumah.
Nah, berikut beberapa keunggulan melakukan imunisasi anak dan vaksin dewasa lewat layanan Homecare & Vaksinasi di Halodoc:
- Vaksinasi diberikan 100% oleh Dokter Khusus Vaksinasi. Ini Daftar Dokter yang Tangani Layanan Vaksin Homecare by Halodoc.
- Protokol kesehatan ketat.
- Setelah vaksin diberikan, petugas medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya.
- Partner resmi produsen vaksin internasional sehingga vaksin terjamin keasliannya dan sudah terdaftar BPOM.
- Hemat waktu dan biaya.
- Harga vaksin influenza mulai dari Rp994.000,-, kamu bahkan bisa melakukan family booking untuk mendapatkan ekstra diskon.
- Tanpa perlu antre menunggu.
- Tanpa biaya tambahan.
- Setelah tindakan, kamu akan mendapat gratis voucher senilai 25rb di Halodoc untuk chat dokter.
Jika kamu belum pernah mendapatkan vaksin pneumonia, tunggu apalagi?
Booking Vaksinasi Pneumonia PCV13 (Prevenar) Lebih Mudah di Rumah Pakai Halodoc.
Kamu bisa order melalui aplikasi Halodoc atau hubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.
Yuk, segera pesan layanan Homecare by Halodoc untuk vaksin pneumonia sekarang!