Ini Kondisi Kesehatan yang Memerlukan Pemeriksaan Tes Albumin

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   15 Februari 2023

“Pemeriksaan tes albumin bertujuan untuk mengetahui jumlah albumin dalam darah. Kadar albumin yang terlalu tinggi atau rendah bisa menandakan adanya gangguan kesehatan pada ginjal dan hati.”

Ini Kondisi Kesehatan yang Memerlukan Pemeriksaan Tes AlbuminIni Kondisi Kesehatan yang Memerlukan Pemeriksaan Tes Albumin

Halodoc, Jakarta – Albumin adalah protein yang terdapat dalam plasma darah. Ada berbagai kondisi kesehatan yang memerlukan pemeriksaan tes albumin. Tujuannya untuk membantu dokter menegakkan diagnosis hingga mencegah perburukan penyakit

Nah, pertanyaannya, apa saja sih kondisi yang memerlukan pemeriksaan tes albumin?

Kondisi Kesehatan yang Perlu Pemeriksaan Tes Albumin

Pemeriksaan tes albumin adalah pemeriksaan untuk memastikan jumlah albumin dalam darah. Dalam tubuh, albumin diproduksi oleh hati. Dengan jumlah yang sesuai, albumin mampu mencegah cairan bocor keluar dari darah. Selain itu, protein ini juga membantu enzim, hormon, vitamin, dan zat lain mengalir ke seluruh tubuh.

Adanya gangguan pada jumlah protein ini bisa menunjukkan gangguan kesehatan pada hati maupun ginjal. Biasanya, dokter akan menyarankan kamu melakukan pemeriksaan tes ini ketika mengalami berbagai keluhan kesehatan yang terkait dengan kedua organ tersebut.

Berikut beberapa gejala kesehatan yang memerlukan pemeriksaan ini, seperti:

1. Mengalami gejala penyakit hati

  • Sering mengalami memar.
  • Warna urine yang berwarna gelap.
  • Kelelahan terus menerus.
  • Mengidap penyakit kuning.
  • Kehilangan selera makan.
  • Warna feses menjadi pucat.
  • Pembengkakan pada perut dan kaki.

2. Mengalami gejala penyakit ginjal

  • Mengalami penurunan nafsu makan.
  • Kelelahan dan gangguan konsentrasi.
  • Peningkatan frekuensi buang air kecil, khususnya pada malam hari.
  • Gatal dan kulit kering.
  • Nyeri otot.
  • Mual dan muntah.
  • Bengkak pada kaki.
  • Gangguan tidur.
  • Perubahan urine.

Itulah kondisi kesehatan yang memerlukan pemeriksaan tes albumin. Dengan melakukan pemeriksaan lebih dini, kamu bisa mengetahui gangguan kesehatan yang kamu alami.

Perawatan dan pengobatan akan bergantung pada jenis dan tingkat keparahan penyakit yang kamu alami. Jangan lupa untuk bertanya pada dokter terkait hal apa saja yang harus kamu lakukan, sebelum dan setelah melakukan pemeriksaan ini.  

Prosedur Pemeriksaan Tes Albumin

Tidak ada salahnya untuk memberikan informasi mengenai berbagai kegiatan, informasi medis, hingga jenis vitamin atau suplemen yang kamu konsumsi sebelum melakukan pemeriksaan.

Beberapa kandungan dalam makanan atau obat nyatanya dapat memengaruhi hasil pemeriksaan. Ketika hasilnya kurang akurat, maka kondisi ini akan menyulitkan dokter untuk memastikan kondisi kesehatanmu.

Ada beberapa obat-obatan yang bisa memengaruhi hasil pemeriksaan, seperti:

  • Steroid anabolik.
  • Androgen.
  • Hormon pertumbuhan.
  • Insulin.

Namun, jangan langsung menghentikan atau mengurangi dosis obat tanpa anjuran dan saran dokter. 

Pemeriksaan ini tidak akan memakan waktu yang cukup lama. Tim medis akan mengambil sampel darah menggunakan jarum tipis melalui vena pada lengan. Kemudian, tim medis akan menampung sampel pada tabung steril dan mencabut jarum dari lengan.

Bagian pengambilan sampel akan diberikan perban dan perawatan sederhana agar darah berhenti mengalir keluar. Biasanya dalam beberapa jam, kamu bisa melepas perban dan kembali beraktivitas. Sampel darah akan diperiksa dalam laboratorium untuk menunjukkan hasilnya.

Kadar jumlah albumin yang normal pada orang dewasa adalah 3,5-5,5 gram per desiliter (g/dL). Jika jumlah albumin kamu kurang dari angka normal, kondisi ini bisa mengindikasikan adanya infeksi, peradangan, gangguan ginjal, gangguan hati, kekurangan nutrisi, hingga gangguan tiroid.

Sementara itu, jika jumlah albumin melebihi batas normal hal ini menandakan kamu mengalami dehidrasi atau diare yang cukup parah. Tidak ada salahnya untuk bertanya secara langsung pada dokter menggunakan Halodoc mengenai pemeriksaan ini, atau masalah kesehatan tertentu. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!

Referensi:
Medline Plus. Diakses pada 2023. Albumin Blood Test.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Albumin Blood Test.
Mount Sinai. Diakses pada 2023. Albumin – Blood (Serum) Test.