Ini Manfaat Mengajarkan Fotografi pada Anak

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   24 Agustus 2020
Ini Manfaat Mengajarkan Fotografi pada AnakIni Manfaat Mengajarkan Fotografi pada Anak

Halodoc, Jakarta – Seiring dengan perkembangan teknologi, fotografi bukan lagi menjadi hal yang asing. Hanya dengan smartphone, siapa saja bisa menangkap foto yang indah, termasuk anak-anak. Ya, tidak ada yang salah dengan mengenalkan fotografi pada Si Kecil. Malahan, ada manfaat yang bisa didapatkan dari mengajarkan fotografi pada anak. Apa saja? 

Belajar fotografi berkaitan dengan pengembangan bakat dan kreativitas anak. Selain itu, aktivitas ini juga bisa membantu mengembangkan keterampilan Si Kecil. Selain fotografi, ayah dan ibu sebenarnya tidak harus membatasi minat dan potensi anak. Hal yang paling penting adalah mengetahui apa yang diinginkan Si kecil dan dampingi prosesnya berkembang.

Baca juga: Pentingnya Hobi bagi Kesehatan Mental Anak

Fotografi dan Pembentukan Keterampilan Anak 

Mengajarkan fotografi bisa menjadi salah satu pilihan dari beragam jenis Parenting Education. Ada banyak manfaat yang bisa didapat dari hal ini, mulai dari meningkatkan rasa percaya diri anak, mengembangkan kreativitas, dan meningkatkan kemampuannya dalam berinteraksi dan bersosialisasi. Pasalnya, semua aspek yang ada dalam fotografi melibatkan semua hal tersebut. 

Saat belajar fotografi, hal dasar yang perlu diketahui anak adalah cara menangkap momen terbaik. Dengan begitu, dibutuhkan ketangkasan dan sinkronisasi yang seimbang antara jari-jari tangan dan kemampuan visual dalam melihat momen, misalnya pemandangan. Hal ini secara tidak langsung akan membantu Si Kecil menyeimbangkan otak dan koordinasi gerak tubuh. 

Selain itu, dalam mengambil foto, terkadang anak juga harus memikirkan angel foto, komposisi gambar, serta letak objek. Semua hal itu nantinya menjadi ajang mengembangkan kreativitas sang buah hati. Anak harus berpikir mengenai komposisi dan letak objek terbaik untuk mendapat hasil gambar yang paling sesuai. Hal ini akan membiasakan anak untuk berpikir kreatif. 

Saat mengambil gambar manusia atau objek bergerak, anak-anak mungkin diharuskan untuk berinteraksi dengan model. Kabar baiknya, hal ini juga sangat bermanfaat, yaitu membantu mengembangkan kemampuan komunikasi dan interaksi anak. Belajar fotografi juga bisa membantu mengasah indera Si Kecil terhadap hal yang indah dan menarik untuk disajikan dalam gambar. 

Baca juga: Ayo Ketahui Tipe Parenting yang Tepat

Objek yang bergerak, seperti hewan, bisa membantu melatih kesabaran dan kecerdasan emosi anak. Sebab, mengatur hewan tidak semudah mengatur objek lainnya. Maka dari itu, selama anak belajar fotografi orangtua bisa mencoba untuk mengenalkan sebanyak mungkin objek atau hal-hal yang bisa diambil dengan tangkapan kamera maupun smartphone

Kepercayaan diri anak juga akan berkembang lebih baik dengan belajar fotografi. Sebab, saat memilih sendiri apa yang akan difoto, anak-anak cenderung akan merasa bangga dan tidak sungkan untuk memamerkan karyanya. Agar tidak mematikan semangat dan percaya diri anak, jangan pernah menghina atau membanding-bandingkan apa yang difoto. 

Jika bagus, katakan bahwa hasil karyanya memang bagus. Namun, saat anak melakukan kesalahan ayah dan ibu harus memberitahunya dengan cara yang bijak dan membangun. Supaya lebih mudah, orangtua bisa coba terlibat dan menjadi contoh langsung bagi anak. Dengan begitu, Si Kecil tidak merasa sendirian dan akan lebih percaya diri dalam mengambangkan konsep dan ide kreatifnya dalam mengambil foto. 

Baca juga: Bagaimana Cara Menanamkan Sportivitas pada Anak?

Selain untuk belajar fotografi, ayah dan ibu juga bisa memanfaatkan smartphone saat anak sakit. Caranya adalah dengan download aplikasi Halodoc. Hanya dengan satu aplikasi, ibu bisa menyampaikan masalah kesehatan yang dialami Si Kecil dan dapatkan saran terbaik dari dokter. Lebih mudah menghubungi ahlinya melalui Voice/Video Call atau Chat kapan dan di mana saja. 

Referensi: 
The School Run. Diakses pada 2020. Photography for children – the benefits. 
CBC. Diakses pada 2020. Photography For Kids: What Kids Learn When They’re Behind The Camera.


Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan