Ini Perawatan Tepat untuk Gigi Palsu Veneer

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   23 Desember 2022

"Gigi palsu veneer perlu dirawat dengan tepat supaya tidak rusak dan berubah warna. Caranya dengan rutin menyikat gigi, menghindari makanan tertentu dan berhenti merokok."

Ini Perawatan Tepat untuk Gigi Palsu VeneerIni Perawatan Tepat untuk Gigi Palsu Veneer

Halodoc, Jakarta – Veneer adalah salah satu perawatan gigi untuk memperbaiki tampilan dan warna gigi. Bentuknya seperti cangkang tipis yang warnanya serupa dengan gigi. Cangkang ini ditempelkan pada permukaan depan gigi sehingga tampak rapi dan bersih. Pada umumnya, veneer terbuat dari bahan porselen atau resin-komposit dan mampu terikat pada gigi secara permanen.

Perawatan ini umumnya untuk mengatasi gigi yang terkelupas, patah, berubah warna, atau lebih kecil dari rata-rata. Supaya cangkang ini tidak rusak, kamu perlu merawatnya dengan tepat. Salah satunya dengan menjaga kesehatan mulut. Pastikan kamu menyikat gigi minimal dua kali sehari. Selain itu, gunakan benang untuk membersihkan makanan yang tersembunyi di sela-selanya. 

Cara Merawat Gigi Palsu Veneer

Selain menyikat gigi, berikut cara merawat gigi palsu veneer lainnya:

1. Pilih Sikat dan Pasta Gigi  yang Lembut

Gunakan sikat gigi yang berbulu lembut saat menyikat gigi. Sikat gigi yang berbulu keras dapat menyebabkan cat pada veneer menjadi rusak. Selain itu, hindari menggunakan pasta gigi yang berbahan abrasif alias keras yang juga merusak veneer. Tanyakan kepada dokter gigi terbaik pasta gigi yang aman untuk digunakan pada veneer.

2. Periksakan Gigi Secara Rutin

Lakukan pemeriksaanke dokter gigi  setiap enam bulan sekali untuk melihat kondisi veneer. Dengan demikian, veneer bisa cepat diperbaiki apabila ada kerusakan. Bukan itu saja, pemeriksaan rutin juga bisa mendeteksi masalah gigi dan mulut sedini mungkin. Lakukan pemeriksaan secara teratur dan konsisten untuk memperpanjang umur veneer.

3. Hindari Mengunyah Benda Keras

Meskipun veneer porselen tahan lama, namun cangkang ini tidak sekuat gigi biasa. Sebaiknya jangan kunyah  benda keras seperti es, kuku, pulpen, dan pensil. Kebiasaan seperti ini dapat membuat veneer mudah pecah atau rusak.

4. Hilangkan Kebiasaan Menggertak Gigi

Menggertakkan atau mengatupkan gigi adalah kebiasaan yang harus dihentikan terlepas dari kamu memakai veneer atau tidak. Kebiasaan ini bisa merusak veneer secara signifikan. Jika kamu memiliki kebiasaan mengatupkan atau menggeretakkan gigi dan sulit menghentikannya, tanyakan pada dokter gigi. Mereka akan membantu memilih perawatan yang tepat agar kamu bisa  menghentikan kebiasaan buruk ini .

5. Hindari Makanan yang Abrasif

Kebanyakan veneer porselen tahan noda. Akan tetapi, perekat menempelkan veneer pada gigi tidak tahan terhadap noda. Ini dapat menyebabkan tepi veneer menjadi gelap atau menguning. Oleh sebab itu, sebaiknya hindari minuman yang abrasif seperti kopi dan soda. Gunakan sedotan untuk mengurangi kemungkinan minuman ini menodai veneer kamu.

6. Berhenti Merokok

Merokok dapat menyebabkan veneer ternodai dan berubah warna. Oleh sebab itu, sebaiknya hentikan kebiasaan merokok jika ingin veneer awet alias tahan lama. 

Baca juga: 4 Efek Samping dari Prosedur Veneer Gigi

Jika kamu mengalami masalah gigi dan mulut, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapat diagnosis yang tepat. Kalau kamu berencana melakukan pemeriksaan kesehatan melalui aplikasi Halodoc supaya lebih mudah dan praktis. Jangan tunda untuk memeriksakan diri sebelum kondisinya semakin memburuk. Download Halodoc sekarang juga!

Chat dengan dokter gigi untuk memeriksakan kesehatan gigi palsu veneer di Halodoc
Referensi:
Kirkland Teeth. Diakses pada 2022. How to Take Care of Dental Veneers.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Veneers.
WebMD. Diakses pada 2022. Dental Veneers.
Healthline. Diakses pada 2022. What to Know Before You Get Dental Veneers.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan