Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Daun Krokot bagi Kesehatan
Daun krokot kaya nutrisi dan bermanfaat jika kamu memahami cara mengolah serta tips aman mengonsumsinya.

DAFTAR ISI
- Manfaat Daun Krokot bagi Kesehatan
- Cara Mengolah Daun Krokot untuk Dikonsumsi
- Tips Aman Mengonsumsi Daun Krokot
Krokot adalah sayuran berdaun hijau yang bisa dimakan mentah atau dimasak. Tanaman sukulen ini mengandung sekitar 93 persen air. Manfaat daun krokot ini cukup banyak.
Tanaman krokot memiliki batang berwarna merah dan daun kecil berwarna hijau. Manfaat daun krokot banyak berasal dari kandungan dua jenis asam lemak omega-3, ALA dan EPA yang biasa terkandung pada hewan dan alga.
Manfaat Daun Krokot bagi Kesehatan
Tanaman krokot memiliki kadar asam lemak omega-3 dan antioksidan yang tinggi. Krokot juga bisa menjadi sumber air dan energi yang efektif.
Pasalnya, tanaman ini mengandung kalsium, besi, magnesium, fosfor, kalium, dan natrium dalam jumlah yang baik.
Selain itu, daun krokot mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin C, thiamin, riboflavin, niasin, vitamin B6, folat, dan vitamin A.
Karena kandungan inilah, konsumsi daun krokot dapat membantu mencegah dan menyembuhkan penyakit. Berikut manfaat daun krokot bagi kesehatan:
1. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Asam lemak omega-3 tingkat tinggi dapat membantu mengurangi jumlah kolesterol LDL dalam tubuh. Hal ini dapat membantu meningkatkan keseimbangan kolesterol yang lebih sehat dalam aliran darah kita.
Mengonsumsi makanan yang tinggi omega-3 juga telah terbukti secara signifikan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, serta aterosklerosis, sehingga dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
Selain itu, potasium yang terkandung dalam tanaman ini dapat membantu mengurangi tekanan darah karena sifatnya sebagai vasodilator, merelaksasi pembuluh darah, dan mungkin mengurangi ketegangan pada jantung.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Dalam 100 gram krokot terdapat 20 kalori sehingga menjadikan tanaman ini rendah kalori. Krokot dapat menjadi menu tambahan yang baik untuk diet penurunan berat badan. Ekstrak krokot juga terbukti memiliki kemungkinan efek anti-obesitas dan anti-diabetes.
3. Membantu Perkembangan Anak
Tanaman krokot mengandung banyak asam lemak baik (omega-3). Penelitian awal telah menunjukkan bahwa kadar asam lemak omega-3 yang tinggi dalam makanan anak-anak dapat menurunkan beberapa tanda dan gejala pada gangguan perkembangan tertentu, termasuk autisme dan ADHD.
4. Membantu Merawat Kulit
Krokot juga dapat membantu mengobati berbagai macam kondisi kulit. Daun krokot mengandung vitamin A tinggi. Kombinasi vitamin dengan gulma dapat secara efektif membantu mengurangi peradangan.
Kamu dapat mengonsumsi olahan daun krokot untuk membantu memperbaiki kulit, mengurangi kerutan, dan merangsang penyembuhan sel kulit untuk menghilangkan bekas luka dan noda. Penggunaan daun krokot secara topikal juga dapat membantu mengatasi alergi kulit.
5. Memperkuat Tulang
Mineral yang ada dalam krokot dapat menjadi pilihan yang sehat bagi orang yang mengidap osteoporosis atau pengeroposan tulang.
Kalsium, magnesium, besi, dan mangan adalah semua elemen yang mungkin diperlukan untuk mengembangkan jaringan tulang dan mempercepat proses penyembuhan tulang.
Krokot juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu pencegahan osteoporosis.
6. Meningkatkan Sistem Pencernaan
Ramuan krokot telah lama menjadi pengobatan tradisional Cina untuk mengobati masalah pencernaan seperti wasir dan diare.
Orang Cina menggunakan ramuan krokot untuk mengobati masalah usus hingga sekarang. Hal ini karena tanaman krokot mengandung molekul kimia seperti dopamin, asam malat, asam sitrat, alanin, dan glukosa yang mampu mengatasi masalah pencernaan.
Jika butuh saran tentang pola makan sesuai kondisi tubuhmu, Ini Rekomendasi Dokter Gizi di Halodoc yang Bisa Dihubungi.
Cara Mengolah Daun Krokot untuk Dikonsumsi
Daun krokot (Portulaca oleracea) bisa diolah menjadi berbagai hidangan sederhana karena teksturnya lembut dan rasanya sedikit asam serta segar. Sebelum mengolahnya, pastikan kamu memilih daun krokot yang masih segar, tidak layu, dan berwarna hijau cerah.
Cuci krokot di bawah air mengalir untuk menghilangkan tanah atau kotoran yang menempel. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengolah daun krokot:
- Direbus sebagai Sayur
Cara paling mudah adalah merebusnya seperti sayur bening. Cukup masukkan krokot ke dalam air mendidih selama 1–2 menit, lalu tambahkan bawang, garam, atau bumbu sesuai selera. Teksturnya akan tetap lembut dan rasanya segar. - Dibuat Tumis
Kamu juga bisa menumis krokot bersama bawang putih, bawang merah, cabai, atau ebi untuk menambah cita rasa. Tumis sebentar saja agar nutrisinya tidak banyak berkurang. - Dicampur ke Smoothie atau Jus
Jika kamu ingin cara yang lebih praktis, gunakan daun krokot sebagai tambahan smoothie sayur. Rasa asam segarnya membuat jus terasa lebih ringan dan kaya nutrisi. - Dipakai sebagai Lalapan atau Rebusan Cepat
Krokot bisa dijadikan lalapan rebus. Cukup celupkan sebentar dalam air panas dan langsung sajikan dengan sambal atau lauk favorit. - Dicampurkan ke Sup atau Bubur
Tambahkan krokot di menit terakhir saat memasak sup ayam, sup sayur, atau bubur. Krokot akan memberikan tekstur lembut dan rasa segar tanpa mengubah aroma hidangan secara drastis.
Jika butuh inspirasi menu lainnya, simak seputar Menu Sehat – Jenis dan Manfaat untuk Kesehatan berikut ini.
Tips Aman Mengonsumsi Daun Krokot
Meskipun krokot kaya nutrisi seperti vitamin A, vitamin C, omega-3 nabati, dan antioksidan, kamu tetap perlu memperhatikan beberapa hal agar konsumsinya tetap aman.
- Jangan Berlebihan
Daun krokot mengandung oksalat, sehingga orang dengan riwayat batu ginjal sebaiknya tidak mengonsumsinya terlalu banyak. Konsumsi dalam porsi kecil hingga sedang sudah cukup. - Pastikan Kebersihan
Krokot sering tumbuh di tanah lembap, kebun, atau pinggir jalan. Pastikan kamu mencuci bersih untuk menghindari kontaminasi bakteri atau pestisida. Rendam sebentar dengan air garam untuk memastikan steril. - Masak Seperlunya
Krokot aman dikonsumsi mentah maupun matang, tetapi jika kamu memiliki perut sensitif, lebih baik memasaknya terlebih dahulu. Proses memasak membantu menurunkan kadar oksalat dan membuatnya lebih ramah di lambung. - Hindari jika Sedang Hamil Tanpa Konsultasi Dokter
Beberapa penelitian menunjukkan krokot dapat merangsang kontraksi ringan. Karena itu, ibu hamil sebaiknya menghindarinya atau konsultasi dulu ke dokter sebelum konsumsi. - Perhatikan Reaksi Tubuh
Meski jarang, sebagian orang mungkin mengalami ketidakcocokan seperti kembung atau alergi ringan. Jika muncul gejala tidak nyaman, hentikan konsumsi dan periksa ke dokter. - Pilih Sumber yang Aman
Jangan ambil krokot dari area yang berpotensi tercemar seperti pinggir jalan, lokasi banyak hewan, atau area yang disemprot pestisida. Pilih tanaman dari kebun sendiri atau penjual sayur yang kamu percaya.
Ketahui jenis lain dari Tanaman Herbal – Jenis dan Manfaatnya untuk Kesehatan berikut ini.
Jika kamu punya pertanyaan lain terkait konsumsi daun krokot, hubungi dokter spesialis gizi di Halodoc terlebih dahulu untuk memastikan keamanannya.
Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:



