Ketahui Fakta Medis Seputar Mr. P Keras

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   16 Desember 2020
Ketahui Fakta Medis Seputar Mr. P KerasKetahui Fakta Medis Seputar Mr. P Keras

Halodoc, Jakarta - Merupakan hal yang umum bagi pria untuk bangun pagi dengan Mr. P keras atau ereksi, yang juga disebut “morning glory”. Penyebab Mr. P keras atau ereksi malam hari sebenarnya belum sepenuhnya dipahami. Namun, menurut penelitian medis, terdapat kaitan erat dengan fase tidur yang dikenal sebagai “mimpi basah”. Ini adalah saat bermimpi yang paling umum terjadi. 

Apa pun penyebabnya, Mr. P keras atau ereksi di malam hari adalah pertanda bahwa seorang pria dinyatakan sehat dan baik-baik saja. Meskipun begitu, segala informasi mengenai Mr. P menarik untuk dikulik dan diketahui fakta medisnya. Terlebih lagi, masih banyak pria yang belum mengerti bagaimana atau mengapa hal itu terjadi pada Mr. P miliknya. 

Inilah beberapa fakta medis mengenai Mr. P, yaitu: 

  • Penis adalah Organ yang Rapuh

Perlu kamu ketahui bahwa kamu bisa mematahkan penis kamu sendiri. Namun, jangan bayangkan seperti tulang yang patah, melainkan pembuluh darah di dalam penis pecah sehingga menyebabkan pembengkakan yang menyakitkan. Menurut National Health Service UK, sepertiga kasus patah penis dikaitkan dengan hubungan seksual di mana posisi pasangan ada di atas. 

  • Ereksi dapat Terjadi Lebih Awal

Apakah kamu pernah melihat bayi laki-laki mengalami ereksi saat digantikan popok? Nah, itulah adalah bentuk ereksi. Bayi laki-laki bisa mengalami ereksi saat masih di dalam kandungan dan bisa terlahir dengan ereksi. Penyebabnya bukan stimulus seksual, namun respons alamiah tubuh. 

Baca juga: Ini Alasan Terapi Psikologi Bantu Pulihkan Disfungsi Seksual

  • Ukuran Mr. P yang Lebih Pendek Membuat Ereksi Lebih Besar

Penelitian menunjukkan bahwa pria dengan penis yang lebih pendek mengalami ereksi yang meningkatkan ukuran penis hingga 86 persen. Untuk penis yang lebih panjang, pertumbuhannya kurang lebih 47 persen.

  • Disfungsi Ereksi Tanda Masalah Kesehatan Serius

Terkadang masalah seksual adalah pertanda masalah yang lebih besar. Disfungsi ereksi dapat disebabkan oleh penyakit jantung, diabetes, penyakit parkinson, multiple sclerosis, kolesterol tinggi, dan masih banyak lagi. 

  • Ereksi Tidak Diperlukan untuk Orgasme

Beberapa pria yang tidak dapat mencapai ereksi mungkin masih bisa mengalami orgasme. 

Baca juga: Berbagai Penyebab Terjadinya Disfungsi Ereksi

  • Gaya Hidup Mempengaruhi Disfungsi Ereksi

Alkoholisme, penggunaan narkoba, kelebihan berat badan, merokok, dan obat-obatan tertentu dapat menyebabkan disfungsi ereksi. 

  • Ereksi Terjadi antara 3 sampai 5 Kali Per Malam

Setiap malam saat kamu tidur, penis akan bekerja keras. Rata-rata pria mengalami hingga lima ereksi saat tidur. Masing-masingnya berlangsung sekitar 30 menit.

Ereksi adalah hal yang penting bagi pria karena menandakan kesehatan dan primanya kinerja Mr. P. Berikut ini cara untuk mempertahankan ereksi:

  1. Mengonsumsi makanan sehat.
  2. Lebih sering berjalan kaki.
  3. Rutin berolahraga.
  4. Melakukan senam kegel.
  5. Mengendalikan stres.
  6. Mempertahankan berat badan yang ideal.
  7. Mengurangi konsumsi minuman beralkohol.
  8. Berhenti merokok.

Baca juga: 5 Penyebab Pria Bisa Alami Disfungsi Ereksi

Selain cara-cara di atas, kamu juga bisa menjadwalkan hubungan intim dengan pasangan di pagi hari. Pada waktu ini, kadar hormon testosteron pada pria sedang memuncak. Hubungan intim diketahui dapat meningkatkan performa pria, termasuk ereksi yang lebih lama.

Jika kamu memiliki kendala dalam ereksi, sebaiknya segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc mengenai saran penanganan yang tepat. Yuk, segera download aplikasi Halodoc sekarang!

Referensi:

NHS. Diakses pada 2020. 5 penis facts
Healthline. Diakses pada 2020. 12 Surprising Facts About Erections
Medical News Today. Diakses pada 2020. Top 10 things you didn't know about the penis