DAFTAR ISI

• Apa Itu Shiatsu Massage?
• Prinsip Dasar Shiatsu
• Manfaat Shiatsu Massage
• Prosedur Shiatsu Massage
• Efek Samping dan Kontraindikasi
• Kapan Harus Menghindari Shiatsu
• Shiatsu vs. Pijat Tradisional

---

Shiatsu massage adalah salah satu teknik pijat asal Jepang yang semakin populer di seluruh dunia karena manfaatnya bagi kesehatan fisik dan mental.

Terapi ini menggabungkan prinsip pengobatan tradisional Jepang dengan teknik tekanan yang terfokus pada titik-titik meridian tubuh.

Tidak hanya memberikan rasa rileks, shiatsu juga diyakini dapat meningkatkan keseimbangan energi, mengurangi stres, dan membantu pemulihan dari berbagai keluhan.

Dengan metode yang lembut namun efektif, shiatsu menjadi pilihan banyak orang yang mencari perawatan alami untuk meningkatkan kualitas hidup.

Apa Itu Shiatsu Massage?

Shiatsu adalah teknik pijat asal Jepang yang menggunakan tekanan jari, ibu jari, telapak tangan, dan siku pada titik-titik tertentu di tubuh.

Titik-titik ini, dalam pengobatan tradisional Jepang, dianggap sebagai jalur energi atau meridian.

Tujuan shiatsu adalah untuk menyeimbangkan aliran energi tubuh, yang diyakini dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan.

Prinsip Dasar Shiatsu

Shiatsu berfokus pada konsep “Ki” atau energi vital yang mengalir melalui meridian. Ketika aliran Ki terhambat atau tidak seimbang, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Terapis shiatsu menggunakan tekanan untuk merangsang dan menyeimbangkan aliran Ki, dengan tujuan memulihkan harmoni dan fungsi tubuh yang optimal. Prinsip utama dalam shiatsu meliputi:

• Menggunakan tekanan vertikal dan stabil.
• Memanfaatkan berat badan, bukan kekuatan otot.
• Fokus pada titik-titik meridian yang spesifik.
• Mendengarkan respons tubuh untuk menyesuaikan tekanan.

Manfaat Shiatsu Massage

Shiatsu massage menawarkan berbagai manfaat kesehatan fisik dan mental. Beberapa manfaat utama meliputi:

1. Meredakan Stres dan Kecemasan

Shiatsu dapat membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan.

Teknik pijatan ini merangsang sistem saraf parasimpatis, yang mempromosikan relaksasi dan mengurangi produksi hormon stres seperti kortisol.

2. Meningkatkan Kualitas Tidur

Pijat shiatsu dapat meningkatkan kualitas tidur, terutama bagi individu yang mengalami insomnia.

Teknik relaksasi yang digunakan dalam shiatsu membantu menenangkan pikiran dan tubuh, memfasilitasi tidur yang lebih nyenyak.

3. Meredakan Nyeri Otot dan Persendian

Shiatsu efektif dalam meredakan nyeri otot dan persendian, termasuk nyeri punggung bawah kronis.

Tekanan yang diberikan pada titik-titik meridian membantu melepaskan ketegangan otot dan meningkatkan sirkulasi darah ke area yang terkena.

Pahami lebih dalam tentang Nyeri Otot (Myalgia) – Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya berikut ini.

4. Meningkatkan Sirkulasi Darah

Teknik pijat shiatsu dapat meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Peningkatan sirkulasi membantu membawa oksigen dan nutrisi ke sel-sel, serta membuang limbah metabolik.

Sirkulasi yang baik mendukung kesehatan organ dan jaringan, serta meningkatkan energi secara keseluruhan.

5. Meningkatkan Fleksibilitas Tubuh

Shiatsu dapat membantu meningkatkan fleksibilitas tubuh dengan melepaskan ketegangan otot dan meningkatkan rentang gerak sendi.

Pijatan ini membantu melonggarkan jaringan ikat dan otot yang kaku, memungkinkan gerakan yang lebih bebas dan nyaman.

6. Meningkatkan Fungsi Kekebalan Tubuh

Pijat shiatsu berpotensi meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dengan mengurangi stres dan meningkatkan sirkulasi.

Stres kronis dapat menekan sistem kekebalan tubuh, sehingga mengurangi stres melalui shiatsu dapat membantu meningkatkan respons imun.

7. Mengurangi Kelelahan

Shiatsu dapat membantu mengurangi kelelahan dengan meningkatkan energi dan mengurangi ketegangan otot.

Pijatan ini membantu memulihkan keseimbangan energi tubuh, sehingga mengurangi rasa lelah dan meningkatkan vitalitas.

Jika nyeri otot tak hilang setelah dipijat, Ini Rekomendasi Dokter Ortopedi di Halodoc yang bisa kamu hubungi.

Prosedur Shiatsu Massage

Sesi shiatsu massage biasanya berlangsung antara 60 hingga 90 menit. Pada umumnya, prosedur shiatsu meliputi:

1. Konsultasi awal untuk membahas riwayat kesehatan dan kebutuhan individu.
2. Klien berbaring di futon atau matras di lantai, atau bisa juga di atas meja pijat.
3. Terapis menggunakan tekanan jari, ibu jari, telapak tangan, dan siku pada titik-titik meridian.
4. Tekanan bervariasi dari ringan hingga sedang, tergantung pada kebutuhan dan respons tubuh.
5. Terapis juga dapat melakukan peregangan lembut dan gerakan rotasi untuk meningkatkan fleksibilitas.

Yuk, ketahui juga tentang Body Spa – Tujuan, Jenis, dan Prosedur Lengkapnya di sini.

Efek Samping dan Kontraindikasi

Shiatsu massage umumnya aman, tetapi ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi, seperti:

• Nyeri ringan atau memar di area yang dipijat.
• Kelelahan sementara setelah sesi.
• Peningkatan sementara dalam gejala yang ada.

Shiatsu tidak dianjurkan untuk kondisi tertentu, seperti:

• Demam atau infeksi akut.
• Penyakit kulit menular.
• Perdarahan atau gangguan pembekuan darah.
• Patah tulang atau cedera serius lainnya.

Kapan Harus Menghindari Shiatsu

Sebaiknya hindari shiatsu jika:

• Mengalami kondisi medis serius tanpa konsultasi dokter.
• Hamil, terutama pada trimester pertama (konsultasikan dengan dokter).
• Memiliki riwayat kanker (konsultasikan dengan dokter).

Shiatsu vs. Pijat Tradisional

Meskipun keduanya adalah bentuk terapi pijat, terdapat perbedaan signifikan antara shiatsu dan pijat tradisional.

Shiatsu berfokus pada titik-titik meridian dan aliran energi, sedangkan pijat tradisional lebih menekankan pada manipulasi otot dan jaringan lunak.

Shiatsu sering dilakukan di atas futon dengan pakaian lengkap, sementara pijat tradisional biasanya dilakukan di atas meja dengan minyak dan pakaian yang minim.

Itulah penjelasan seputar shiatsu massage yang perlu kamu ketahui. Jika kamu punya pertanyaan lain terkait tubuh yang pegal-pegal, hubungi dokter di Halodoc saja!

Mereka bisa memberikan informasi dan saran perawatan yang tepat sekaligus meresepkan obat.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:

Referensi:
BMC Complementary Medicine and Therapies. Diakses pada 2025. The evidence for Shiatsu: a systematic review of Shiatsu and acupressure; The potential of complementary and alternative medicine in promoting well-being and critical health literacy: a prospective, observational study of shiatsu.
Complementary Therapies in Medicine. Diakses pada 2025. Shiatsu for chronic lower back pain: Randomized controlled study.