Mengenal Kepribadian Plegmatis, Ini Kelebihan dan Kekurangannya
“Plegmatis dikenal tenang dalam menghadapi konflik, sehingga mereka cenderung membutuhkan waktu lama dalam membuat keputusan.”

DAFTAR ISI
- Apa Itu Plegmatis?
- Ciri-Ciri Kepribadian Plegmatis
- Kelebihan Kepribadian Plegmatis
- Kekurangan Kepribadian Plegmatis
- Apa Kata Studi tentang Kepribadian yang Bisa Menyebabkan Stres?
- Tips Menghadapi Orang dengan Kepribadian Plegmatis
- Kombinasi Plegmatis dengan Temperamen Lain
- Apakah Kepribadian Bisa Berubah?
Seseorang dengan kepribadian plegmatis dikenal sebagai sosok yang cinta damai dan menghindari konflik. Apa saja ciri-ciri lainnya? Simak ulasan lengkapnya di sini!
Apa Itu Plegmatis?
Plegmatis adalah salah satu dari empat temperamen dasar manusia menurut teori kepribadian kuno. Tiga temperamen lainnya adalah sanguinis, koleris, dan melankolis.
Teori ini pertama kali dikembangkan oleh Hippocrates dan kemudian disempurnakan oleh Galen.
Plegmatis adalah tentang seseorang yang memiliki karakter yang santai, tenang, sabar, dan cinta damai.
Temperamen plegmatis sering dikaitkan dengan elemen air, yang melambangkan ketenangan dan stabilitas.
Orang dengan temperamen ini cenderung memiliki pendekatan hidup yang stabil dan konsisten. Mereka tidak mudah terprovokasi dan mampu menjaga emosi tetap stabil dalam berbagai situasi.
Ciri-Ciri Kepribadian Plegmatis
Orang dengan kepribadian plegmatis mudah dikenali dari ciri-ciri berikut:
- Tenang dan Santai. Plegmatis cenderung tenang dalam menghadapi masalah.
- Pendengar yang Baik. Mereka sabar mendengarkan orang lain tanpa menghakimi.
- Mudah Bergaul. Plegmatis mudah beradaptasi dengan berbagai karakter orang.
- Menghindari Konflik. Mereka lebih memilih jalan damai dan menjaga harmoni.
- Konsisten. Plegmatis memiliki rutinitas yang stabil dan tidak suka perubahan mendadak.
- Setia. Mereka adalah teman dan pasangan yang setia.
- Diplomatis. Plegmatis pandai menengahi perselisihan dan mencari solusi yang adil.
Kelebihan Kepribadian Plegmatis
Kepribadian plegmatis memiliki berbagai kelebihan yang sangat dihargai dalam berbagai situasi, baik di lingkungan sosial maupun profesional.
Berikut adalah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh orang dengan kepribadian ini:
1. Tenang dan terkendali
Orang dengan kepribadian plegmatis cenderung tetap tenang dalam berbagai situasi, bahkan ketika menghadapi tekanan atau stres.
Mereka dapat menghadapi situasi sulit dengan kepala dingin, sehingga menjadi figur yang menenangkan bagi orang di sekitar mereka.
Hal ini sangat bermanfaat dalam menjaga stabilitas dalam hubungan atau pekerjaan yang penuh tantangan.
Kamu perlu tahu, Ini Bedanya Kepribadian Ganda dan Kepribadian Plegmatis.
2. Bisa menjadi pendengar yang baik
Plegmatis dikenal sebagai pendengar yang sangat baik.
Mereka tidak terburu-buru dalam memberikan pendapat atau solusi, tetapi lebih memilih untuk mendengarkan dan memahami sudut pandang orang lain terlebih dahulu.
Hal ini membuat mereka sangat dihargai dalam hubungan pribadi maupun profesional karena orang merasa dihargai dan dipahami.
Ciri Kepribadian Plegmatis
1. Suka menyenangkan orang lain.
2. Suka memberikan solusi.
3. Tidak lari dari masalah.
4. Tenang dalam menghadapi konflik.
5. Cenderung pendiam, tetapi sering mengamati sekitar.
3. Sabar dan toleran
Sifat sabar adalah salah satu kelebihan terbesar dari kepribadian plegmatis.
Mereka cenderung mampu menerima perbedaan dan kesalahan orang lain tanpa terburu-buru memberikan penilaian.
Plegmatis juga dikenal lebih toleran terhadap perilaku dan pandangan orang lain yang berbeda dari mereka, yang menjadikan mereka teman atau rekan kerja yang sangat bisa diandalkan.
4. Mampu menyelesaikan masalah dengan bijaksana
Orang dengan kepribadian plegmatis lebih suka mengambil pendekatan yang hati-hati dan rasional dalam menghadapi masalah.
Alih-alih terburu-buru mengambil keputusan, mereka akan berpikir matang-matang sebelum bertindak. Hal ini yang membuat mereka lebih bijaksana dalam menyelesaikan masalah.
Di sisi lain, mereka cenderung menghindari keputusan yang impulsif dan lebih memilih solusi yang tahan lama. Kondisi ini yang membuat mereka tidak mudah frustasi.
Kamu perlu tahu, Ini 6 Cara Efektif Atasi Frustasi saat Bekerja.
5. Fleksibel dan mudah beradaptasi
Kepribadian ini cenderung fleksibel dan dapat beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di sekitar.
Mereka tidak terlalu terikat pada rutinitas atau pola tertentu, yang memungkinkan mereka untuk lebih mudah beradaptasi dalam berbagai kondisi atau lingkungan baru.
Kekurangan Kepribadian Plegmatis
Meskipun kepribadian plegmatis memiliki banyak kelebihan, ada beberapa kekurangan yang perlu dipahami.
Kekurangan-kekurangan ini bisa berdampak dalam situasi yang menuntut ketegasan atau inisiatif lebih besar.
Berikut adalah beberapa kekurangan pada orang dengan kepribadian plegmatis:
1. Kurang inisiatif
Orang dengan kepribadian plegmatis cenderung menunggu dan tidak terburu-buru dalam mengambil langkah pertama dalam banyak situasi.
Mereka lebih suka mengikuti arus atau arahan daripada memimpin atau menciptakan perubahan.
Dalam beberapa situasi, kekurangan inisiatif ini dapat menghambat perkembangan pribadi atau profesional.
2. Kesulitan mengambil keputusan dengan cepat
Plegmatis cenderung sangat hati-hati dan membutuhkan waktu untuk berpikir sebelum bertindak.
Ini bisa menjadi kekurangan ketika mereka dihadapkan pada situasi yang memerlukan keputusan cepat atau tindakan yang mendesak.
Ketika waktu terbatas, kepribadian ini bisa menjadi kurang efektif dalam menyelesaikan masalah dengan cepat. Alhasil, kondisi ini tak jarang membuat mereka merasa overwhelmed dan cemas.
Saat seseorang mengalami cemas, dokter umumnya akan meresepkan obat golongan psikotropika untuk mengatasinya.
Ada beberapa pilihan obat penenang rekomendasi dokter yang biasanya diresepkan, cari tahu selengkapnya pada artikel berikut ini: 7 Rekomendasi Obat Penenang yang Aman atas Anjuran Dokter.
3. Cenderung menghindari konflik
Plegmatis sangat menghindari konflik dan situasi yang bisa menimbulkan ketegangan.
Meskipun ini bisa menjadi kelebihan dalam banyak kasus, pada beberapa situasi, mereka cenderung menghindari pembicaraan atau konfrontasi penting yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan masalah.
Hal ini bisa menyebabkan masalah yang belum terselesaikan berkembang lebih buruk, sehingga pada akhirnya menyebabkan stres atau depresi.
4. Kurang ekspresif
Plegmatis sering kali dianggap kurang ekspresif dalam menunjukkan perasaan mereka.
Orang dengan kepribadian plegmatis lebih suka menjaga perasaan mereka untuk diri sendiri dan jarang mengekspresikan apa yang mereka rasakan.
Ini bisa menyebabkan kesalahpahaman dengan orang lain. Sebab, mereka bisa saja dianggap tidak peduli atau tidak menunjukkan cukup perhatian terhadap orang lain.
Selain itu, kondisi ini juga membuat mereka cenderung ingin sendiri yang pada gilirannya dapat memicu gangguan mental.
5. Terlalu sering mengalah
Plegmatis dengan sifatnya yang ingin menjaga kedamaian, bisa cenderung terlalu mengalah dalam situasi tertentu.
Mereka sering kali tidak menuntut hak mereka dan lebih memilih untuk menyesuaikan diri dengan orang lain. Bahkan, ketika itu tidak menguntungkan bagi mereka.
Ini bisa membuat mereka terkadang dimanfaatkan oleh orang lain.
Apa Kata Studi tentang Kepribadian yang Bisa Menyebabkan Stres?
Studi berjudul Personality and stressor-related affect yang dipublikasikan oleh Journal of Personality and Social Psychology (2016) membahas bagaimana kepribadian mempengaruhi cara kita merasakan stres dan dampaknya pada kesehatan mental dan fisik.
Dua penelitian dengan 2.022 peserta berusia 30 hingga 84 tahun menguji hubungan antara lima ciri kepribadian utama dan perasaan yang muncul saat stres.
Hasil studi pertama menunjukkan bahwa, orang yang lebih terbuka, disiplin, dan ekstrovert, serta yang lebih rendah tingkat kecemasannya, cenderung merasakan lebih sedikit perasaan negatif saat stres.
Sementara itu, studi kedua menemukan bahwa, cara seseorang melihat atau menilai penyebab stres bisa mempengaruhi hubungan antara kepribadian dan perasaan negatif yang mereka rasakan.
Penelitian ini kemudian mengungkapkan kalau sebenarnya kepribadian dapat mempengaruhi cara kita melihat stres, yang pada akhirnya mempengaruhi kesejahteraan emosional dan fisik kita.
Lantas, bagaimana cara efektif untuk menghilangkan stres yang perlu dilakukan? Simak jawabannya pada artikel berikut: Ini 6 Cara Menghilangkan Stres
Untuk memahami lebih dalam tentang bagaimana kepribadian kita dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.
Mereka dapat memberikan wawasan yang lebih tepat dan membantu kita mengelola kepribadian serta tantangan yang mungkin muncul.
Tips Menghadapi Orang dengan Kepribadian Plegmatis
Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan saat berinteraksi dengan orang plegmatis:
- Bersabar. Beri mereka waktu untuk berpikir dan merespons.
- Hindari Konfrontasi. Bicaralah dengan tenang dan hindari nada tinggi.
- Berikan Dukungan. Dorong mereka untuk mengambil inisiatif dan mengungkapkan pendapat.
- Hargai Pendapat Mereka. Dengarkan dengan seksama dan tunjukkan bahwa pendapat mereka penting.
- Ciptakan Suasana yang Nyaman. Hindari tekanan dan berikan ruang bagi mereka untuk menjadi diri sendiri.
Kombinasi Plegmatis dengan Temperamen Lain
Setiap orang adalah unik, dan kepribadian seseorang jarang terdiri dari satu temperamen saja.
Berikut adalah beberapa kombinasi umum dan karakteristiknya:
- Plegmatis-Sanguinis: Kombinasi ini menghasilkan individu yang ramah, mudah bergaul, dan menyenangkan. Mereka memiliki kemampuan untuk menciptakan suasana yang nyaman dan harmonis di sekitar mereka.
- Plegmatis-Koleris: Kombinasi ini menciptakan individu yang tenang namun tegas. Mereka memiliki kemampuan untuk memimpin dengan bijaksana dan mengambil keputusan yang tepat.
- Plegmatis-Melankolis: Kombinasi ini menghasilkan individu yang sensitif, perhatian, dan analitis. Mereka memiliki kemampuan untuk memahami orang lain dengan baik dan memberikan dukungan yang tulus.
Apakah Kepribadian Bisa Berubah?
Meskipun temperamen dasar cenderung stabil, kepribadian dapat berkembang dan berubah seiring waktu.
Pengalaman hidup, lingkungan, dan upaya pengembangan diri dapat memengaruhi bagaimana seseorang mengekspresikan temperamennya.
Penting untuk diingat bahwa setiap temperamen memiliki kelebihan dan kekurangan, dan tidak ada temperamen yang lebih baik dari yang lain.
Menurut ahli, pemahaman tentang kepribadian dapat membantu seseorang untuk lebih memahami diri sendiri dan orang lain, serta meningkatkan kualitas hubungan interpersonal.
Memahami kepribadian plegmatis adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas interaksi sosial.
Dengan mengenali ciri-ciri, kelebihan, dan kekurangan mereka, kita dapat membangun hubungan yang lebih harmonis dan saling mendukung.
Jika mengalami masalah terkait kesehatan mental, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.
Konsultasi dengan psikolog di Halodoc dapat membantu menemukan solusi yang tepat dan meningkatkan kualitas hidup.
Tunggu apa lagi? Yuk hubungi psikolog di Halodoc dengan klik banner di bawah ini!

Referensi:
Personality and Social Psychology Bulletin. Diakses pada 2025. The Impact of Personality Traits on Social Behavior.
Journal of Social Psychology. Diakses pada 2025. How Personality Traits Influence Interpersonal Relationships: A Review.
Tehran Times. Diakses pada 2025. Phlegmatic temperament: Specifications and lifestyle.
Journal of Personality. Diakses pada 2025. Exploring the Stability of Personality Traits Across the Lifespan.
Psychological Review. Diakses pada 2025. Cognitive and Emotional Processes in Personality Development.
Journal of Social and Personal Relationships. Diakses pada 2025. How Personality Types Affect Relationship Satisfaction.
Larsen, R. J., & Buss, D. M. (2018). Diakses pada 2025. Personality Psychology: Domains of Knowledge About Human Nature.
Journal of Personality and Social Psychology. Diakses pada 2025. Personality and stressor-related affect.
FAQ
1. Plegmatis cocok kerja apa?
Orang dengan kepribadian plegmatis cocok bekerja di lingkungan yang tenang dan stabil, seperti dalam pekerjaan administrasi, layanan pelanggan, atau di bidang yang memerlukan banyak kerja tim dan penyelesaian masalah secara damai.
2. Apa kelemahan plegmatis?
Kelemahan plegmatis termasuk cenderung menghindari konflik, kurang inisiatif, dan kadang-kadang sulit membuat keputusan atau mengambil tindakan cepat saat dibutuhkan.
3. Apakah orang plegmatis keras kepala?
Tidak, orang dengan kepribadian plegmatis umumnya lebih tenang, fleksibel, dan mudah beradaptasi, meskipun mereka mungkin sedikit tertutup atau lebih suka menghindari konfrontasi.


