Pembalut Kain, Ini Kelebihan, Kekurangan, dan Hal yang Perlu Diperhatikan
Pembalut kain merupakan salah satu alternatif ramah lingkungan.

DAFTAR ISI
- Kelebihan Pembalut Kain
- Kekurangan Pembalut Kain
- Riset Seputar Pembalut Kain
- Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menggunakan Pembalut Kain
Pembalut kain semakin populer sebagai alternatif ramah lingkungan untuk pembalut sekali pakai. Terbuat dari bahan yang lembut dan dapat dicuci ulang, pembalut ini menawarkan solusi hemat biaya sekaligus membantu mengurangi limbah plastik.
Selain lebih nyaman dipakai, pembalut kain juga dianggap lebih sehat karena minim risiko iritasi kulit.
Namun, seperti halnya produk lainnya, pembalut kain juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu kamu pertimbangkan.
Penting untuk memahami kelebihan, kekurangan, dan cara merawatnya agar dapat memutuskan apakah pembalut kain adalah pilihan yang cocok untuk kebutuhanmu.
Kelebihan Pembalut Kain
Pembalut kain semakin diminati oleh banyak wanita, terutama karena manfaatnya bagi kesehatan dan lingkungan.
Sebagai alternatif pembalut sekali pakai, pembalut kain memiliki berbagai keunggulan yang perlu kamu ketahui.
Inilah berbagai kelebihan penggunaan pembalut kain:
Lebih Ramah Lingkungan
Pembalut kain dapat dicuci dan digunakan berulang kali, sehingga membantu mengurangi sampah pembalut sekali pakai yang biasanya sulit terurai.
Setiap wanita yang beralih ke pembalut kain dapat membantu mengurangi ribuan limbah pembalut selama hidupnya.
Ini menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk kelestarian lingkungan.
Hemat Biaya dalam Jangka Panjang
Meski harganya lebih mahal saat pertama kali membeli, pembalut kain bisa bertahan bertahun-tahun jika dirawat dengan baik.
Dengan begitu, kamu tidak perlu lagi membeli pembalut sekali pakai setiap bulan, sehingga bisa menghemat pengeluaran bulanan secara signifikan.
Minim Risiko Iritasi Kulit
Pembalut kain biasanya dibuat dari bahan alami seperti katun, yang lebih lembut dan tidak mengandung bahan kimia seperti pewangi atau pemutih.
Bahan ini cocok untuk kulit sensitif dan dapat mencegah iritasi, ruam, atau alergi yang kerap dialami pengguna pembalut sekali pakai berbahan sintetis.
Mendukung Sirkulasi Udara
Tidak seperti pembalut sekali pakai yang cenderung menahan kelembapan karena bahan plastiknya, pembalut kain memungkinkan aliran udara ke kulit.
Hal ini membuat area intim tetap kering dan mengurangi risiko pertumbuhan jamur atau bakteri yang dapat menyebabkan infeksi.
Ramah Lingkungan
Dengan menggunakan pembalut kain, kamu menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan pribadi dan keberlangsungan lingkungan.
Gaya hidup seperti ini mendukung langkah kecil yang memiliki dampak besar untuk masa depan planet kita.
Pembalut kain bisa menjadi alternatif yang tidak hanya lebih ramah lingkungan tetapi juga lebih sehat untuk kulit.
Namun, penting untuk menjaga kebersihan pembalut kain dengan cara mencuci sesuai panduan untuk memastikan higienitas dan kenyamanan penggunaan.
Kekurangan Pembalut Kain
Pembalut kain memang memiliki banyak keunggulan, tetapi ada beberapa kekurangan yang perlu dipahami sebelum kamu memutuskan untuk menggunakannya.
Berikut penjelasannya:
Perlu Perawatan Intensif
Berbeda dengan pembalut sekali pakai yang langsung bisa dibuang setelah digunakan, pembalut kain harus dicuci dengan benar agar tetap higienis dan bebas dari bakteri.
Setelah mencuci, kamu perlu memastikan pembalut benar-benar kering, terutama jika digunakan di lingkungan yang lembap.
Sebab, pembalut yang lembap bisa menjadi tempat berkembangnya bakteri dan jamur, sehingga berisiko menyebabkan iritasi atau infeksi kulit.
Kurang Praktis saat Berada di Luar Rumah
Ketika kamu sedang berada di luar rumah, misalnya di tempat kerja, sekolah, atau saat bepergian, mengganti pembalut kain bisa menjadi tantangan.
Pembalut yang sudah digunakan harus disimpan di kantong khusus agar tidak mencemari barang lain dan tetap higienis.
Ini bisa terasa tidak nyaman atau merepotkan, terutama jika kamu tidak memiliki akses langsung untuk mencuci.
Butuh Biaya Awal yang Lebih Tinggi
Pembalut kain biasanya memerlukan investasi awal yang lebih besar karena kamu perlu membeli beberapa unit sekaligus agar dapat digunakan bergantian.
Namun, ini akan terbayar dalam jangka panjang karena pembalut kain bisa digunakan berulang kali.
Meski begitu, harga awal yang lebih mahal bisa membuat sebagian orang menjadi ragu untuk memulai.
Tidak Efisien untuk Menstruasi Deras
Pada hari-hari dengan aliran menstruasi yang sangat deras, beberapa pengguna merasa harus lebih sering mengganti pembalut kain karena daya serapnya yang terbatas, meskipun ada pilihan pembalut dengan kapasitas penyerap tinggi.
Hal ini membuatnya kurang praktis bagi mereka yang membutuhkan perlindungan ekstra.
Kurang Efektif di Iklim Lembap
Proses mencuci dan mengeringkan pembalut kain bisa menjadi tantangan di iklim lembap atau musim hujan.
Jika pembalut tidak benar-benar kering sebelum digunakan kembali, hal ini dapat meningkatkan risiko iritasi kulit, ruam, atau infeksi.
Fakta Unik
1. Pembalut kain dapat digunakan kembali hingga 2–5 tahun, sehingga secara signifikan mengurangi limbah dibandingkan pembalut sekali pakai.
2. Dalam jangka panjang, pembalut kain dapat menghemat biaya hingga 70% dibandingkan menggunakan pembalut sekali pakai.
Riset Seputar Pembalut Kain
Dalam penelitian berjudul The Environmental and Social Impact of Cloth Sanitary Pad Usage in Indonesia, ditemukan adanya tantangan pengelolaan sampah di Desa Muka (MV), Jakarta Timur, khususnya masalah limbah pembalut sekali pakai yang berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan.
Dengan melibatkan tim Women’s Care dari Universitas Katolik Atma Jaya, penelitian ini memperkenalkan pembalut kain sebagai solusi berkelanjutan.
Perempuan di Desa Muka merespons positif, menunjukkan minat memproduksi dan memasarkan pembalut kain. Pelatihan yang diberikan tidak hanya membantu mengurangi limbah, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi.
Hasilnya, pembalut kain buatan lokal berhasil dijual melalui berbagai saluran, memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan kesejahteraan ekonomi komunitas MV.
Penelitian ini menunjukkan bahwa pembalut kain bisa menjadi alternatif ramah lingkungan yang memberdayakan perempuan dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menggunakan Pembalut Kain
Pembalut kain adalah alternatif ramah lingkungan yang semakin populer, tetapi sebelum memutuskan untuk menggunakannya, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan:
- Pastikan pembalut kain terbuat dari bahan organik, seperti katun, lembut di kulit dan memiliki daya serap baik.
- Hindari bahan sintetis yang dapat menyebabkan iritasi atau reaksi alergi.
- Pembalut kain perlu dicuci secara menyeluruh dengan air bersih dan sabun yang lembut.
- Jangan menggunakan deterjen berbahan keras atau pelembut kain yang dapat meninggalkan residu pada pembalut.
- Persiapkan 6 hingga 12 pembalut kain dalam berbagai ukuran untuk memenuhi kebutuhan harian.
- Sedia kantong khusus untuk menyimpan pembalut kain yang sudah digunakan ketika bepergian.
- Pilihlah yang sesuai dengan ukuran dan kebutuhanmu agar merasa nyaman dan terlindungi sepanjang hari.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, kamu bisa menggunakan pembalut kain secara efektif, nyaman, dan aman untuk kesehatan tubuh maupun lingkungan.
Selain itu, kamu juga bisa berkonsultasi dengan dokter di Halodoc terlebih dahulu sebelum menggunakan pembalut berbahan kain, agar dapat memastikan keamanan dan kenyamananmu.
Dengan Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan cepat dan mudah, tanpa harus ke luar rumah.
Jangan khawatir jika dokter sedang offline atau tidak tersedia. Sebab, kamu tetap bisa memesan jadwal konsultasi di lain waktu dengan Halodoc.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, konsultasi dengan dokter di Halodoc sekarang juga!