4 Penyakit Langka yang Menyerang Kulit

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   28 Februari 2020
4 Penyakit Langka yang Menyerang Kulit 4 Penyakit Langka yang Menyerang Kulit

Halodoc, Jakarta - Hampir setiap orang di dunia ini pasti pernah memiliki masalah kulit. Sebut saja seperti jerawat, psoriasis, eksim, dan dermatitis. Kamu mungkin tidak asing mendengar masalah-masalah kulit tersebut. Namun, masalah pada kulit ternyata ada banyak jenisnya tergantung penyebab dan area mana yang terpengaruh. 

Adapun beberapa penyakit kulit langka yang mungkin kamu tidak tahu. Mulai dari yang ringan hingga yang mengancam jiwa. Pada beberapa kasus, penyakit kulit langka ini memengaruhi kualitas hidup pengidapnya.

Melansir dari Healthline, berikut sejumlah penyakit kulit yang terbilang langka. 

Baca Juga: 4 Jenis Penyakit Kulit yang Perlu Diwaspadai

  • Psoriasis Inverse

Psoriasis inverse (PI) ditandai dengan lesi berwarna merah pada bagian-bagian tubuh di mana kulit dapat menyentuh bagian kulit lainnya. Lesi ini tidak seperti bisul, tetapi tampak halus dan mengkilap. Umumnya, pengidap PI memiliki setidaknya satu jenis psoriasis lain di tubuh mereka. Merawat PI bisa dibilang cukup sulit. Pasalnya, bagian kulit yang menyentuh kulit lainnya cenderung sensitif. 

Baca Juga: 3 Penyakit Kulit Ini Bisa Muncul Tanpa Disadari

Krim steroid dan salep topikal mungkin efektif mengobati PI. Pada beberapa kasus, salep dan krim ini sering menyebabkan iritasi jika digunakan secara berlebihan. Pengidap PI yang lebih parah mungkin memerlukan terapi cahaya ultraviolet B (UVB) atau obat biologis suntik untuk menanganinya.

  • Ichthyosis Harlequin

Harlequin ichthyosis (IH) adalah kelainan genetik langka yang membuat seorang anak dilahirkan dengan kulit keras dan tebal. Saking keras dan tebalnya, kulit dapat berbentuk seperti sisik berlian di seluruh tubuh. Kondisi ini memengaruhi bentuk kelopak mata, mulut, hidung, dan telinga pengidapnya. Kondisi ini dapat membatasi pergerakan anggota badan dan dada.

IH disebabkan oleh mutasi pada gen ABCA12 yang memungkinkan tubuh membuat protein penting bagi perkembangan normal sel-sel kulit. Mutasi mencegah pengangkutan lipid ke epidermis dan menghasilkan lempeng seperti sisik. Akibatnya, kulit kesulitan untuk mengontrol kehilangan air, mengatur suhu tubuh, dan melawan infeksi. Perawatan yang sering digunakan dalam menangani IH adalah penggunaan emolien pelembut kulit. Pada kasus yang parah, penggunaan retinoid oral juga dapat dilakukan.

  • Penyakit Morgellons

Penyakit Morgellons adalah kondisi langka ketika muncul partikel kecil dari luka kulit. Kondisi ini kemudian menciptakan sensasi seperti ada sesuatu yang merayap di kulit. Sejumlah dokter percaya bahwa kondisi ini disebabkan oleh masalah psikologis karena gejalanya mirip dengan penyakit mental yang disebut infestasi delusi.

Morgellons paling banyak ditemukan pada wanita kulit putih yang berusia paruh baya. Gejala yang paling umum adalah ruam, gatal, munculnya serat hitam di dalam dan di kulit, kecemasan, kelelahan, dan depresi.

Karena penyakit Morgellons masih belum sepenuhnya dipahami, tidak ada opsi standar perawatan yang dapat dilakukan. Pengidap Morgellons biasanya disarankan untuk segera memeriksakan diri dengan dokter dan mencari pengobatan untuk efek samping yang ditimbulkan,  seperti kecemasan dan depresi.

  • Elastoderma

Elastoderma adalah penyakit kulit langka yang ditandai dengan kelemahan kulit pada area tubuh tertentu, sehingga kulit menjadi melorot atau menggantung dalam lipatan longgar. Kondisi ini dapat terjadi pada bagian tubuh mana pun. Tetapi, leher dan ekstremitas, terutama di sekitar siku dan lutut, adalah area yang paling sering terkena.

Penyebab pasti elastoderma tidak diketahui. Kondisi ini diperkirakan hasil dari kelebihan protein yang disebut elastin yang berfungsi menjaga  struktur organ dan jaringan. Karena kondisi ini sangat langka, belum ada standar pengobatan untuk elastoderma. Beberapa pengidapnya menjalani operasi untuk mengangkat bagian yang sakit, tetapi setelah operasi kulit bisa menjadi lebih kendur.

Baca Juga: Penyakit Kulit yang Bisa Menyerang Alat Kelamin

Itulah penyakit kulit langka yang mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya. Kalau kamu punya pertanyaan lain seputar penyakit langka, kamu bisa berdiskusi bersama dokter Halodoc. Lewat aplikasi, kamu dapat menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2020. 5 Skin Conditions You’ve Probably Never Heard Of.
Orphanet Journal of Rare Diseases. Diakses pada 2020. Rare skin disease.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan