Positif COVID-19, Apa yang Harus Dilakukan?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   31 Maret 2021
Positif COVID-19, Apa yang Harus Dilakukan?Positif COVID-19, Apa yang Harus Dilakukan?

Halodoc, Jakarta - Pandemi belum usai dan siapa saja bisa tertular virus corona penyebab COVID-19. Lantas, apa yang harus dilakukan jika positif COVID-19? Pertanyaan tersebut mungkin terbersit mana kala kerabat terdekat, atau bahkan mungkin diri kamu sendiri, dinyatakan positif COVID-19. 

Perlu diketahui, dinyatakan positif COVID-19 bukan berarti akhir dari dunia. Virus corona memang berbahaya, tetapi pada beberapa orang, virus ini bisa menimbulkan gejala yang cukup ringan atau tidak bergejala sama sekali. Meski pada beberapa orang lainnya bisa timbul gejala yang berat, hingga berujung fatal. 

Baca juga: Mitos atau Fakta, Golongan Darah A Berisiko Tertular COVID-19

Cegah Penyebaran dan Pulihkan Diri Jika Positif COVID-19

Jika kamu dinyatakan positif COVID-19, berikut ini langkah-langkah yang bisa dilakukan, untuk merawat diri sendiri dan mencegah penyebaran penyakit:

1.Tetap di Rumah

Kebanyakan orang dengan COVID-19 memiliki gejala ringan dan dapat pulih di rumah tanpa perawatan medis. Jangan tinggalkan rumah, kecuali untuk mendapatkan perawatan medis. Jangan mengunjungi tempat umum atau naik kendaraan umum.

Sebisa mungkin, tinggallah di kamar tertentu yang jauh dari orang lain dan hewan peliharaan di rumah. Jika memungkinkan, sebaiknya gunakan kamar mandi terpisah. Jika perlu berada di sekitar orang atau hewan lain di dalam atau di luar rumah, kenakan masker.

2.Istirahat, Minum Air Putih yang Cukup, dan Hubungi Dokter

Jika dinyatakan positif COVID-19, penting untuk istirahat dan minum air putih yang cukup. Untuk meredakan gejala, kamu bisa minum obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti asetaminofen. Gunakan aplikasi Halodoc untuk berbicara dengan dokter secara berkala, atau meminta resep obat dan vitamin yang dibutuhkan.

Baca juga: Ini Tempat yang Berisiko Tinggi Menularkan COVID-19

3.Beri Tahu Kontak Dekat 

Ingat-ingat kapan dan bertemu siapa saja beberapa hari belakangan sejak dinyatakan positif COVID-19. Orang yang terinfeksi dapat menyebarkan COVID-19 mulai 48 jam (atau 2 hari) sebelum orang tersebut memiliki gejala atau tes positif. Dengan memberi tahu kontak dekat bahwa mereka mungkin terpapar COVID-19, kamu dapat membantu melindungi semua orang.

4.Pantau Gejala yang Muncul

Selama menjalani isolasi mandiri, pantau apa saja gejala yang muncul, hari demi hari. Tetaplah berhubungan dengan dokter, dan pastikan untuk mendapatkan perawatan jika kamu mengalami kesulitan bernapas, atau memiliki gejala darurat lainnya, seperti:

  • Nyeri atau tekanan yang terus-menerus di dada.
  • Linglung.
  • Ketidakmampuan untuk bangun atau tetap terjaga.
  • Kulit, bibir, atau bantalan kuku pucat, abu-abu, atau biru, tergantung pada warna kulit.

5.Selalu Terapkan Protokol Kesehatan

Pada kondisi di mana harus berada di sekitar orang lain atau hewan, bahkan di rumah sekali pun, kamu harus memakai masker. Jika kamu tidak bisa memakai masker (karena kesulitan bernapas, misalnya), tutupi batuk dan bersin dengan tisu bersih, lalu segera buang tisu dan cuci tangan setelahnya. 

Cobalah menjaga jarak fisik dengan orang lain, untuk mencegah penularan. Selain itu, penting juga untuk rutin mencuci tangan dengan air dan sabun, setidaknya selama 20 detik. Jika sabun dan air tidak tersedia, bersihkan tangan dengan hand sanitizer yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol.

Sering-seringlah mencuci tangan, terutama setelah membuang ingus, batuk, atau bersin, pergi ke kamar mandi, dan sebelum makan atau menyiapkan makanan. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.

Hindari juga berbagi barang-barang rumah tangga pribadi, termasuk piring, gelas minum, cangkir, peralatan makan, handuk, atau tempat tidur dengan orang lain di rumah. Cuci barang-barang tersebut dengan seksama setelah digunakan dengan sabun dan air, atau masukkan ke mesin pencuci piring.

Baca juga: Kacamata Bisa Cegah Virus Corona, Mitos Atau Fakta?

6.Bersihkan Permukaan yang Sering Disentuh secara Berkala

Bersihkan dan disinfeksi permukaan yang sering disentuh di rumah, meski sudah menggunakan kamar dan toilet yang terpisah dengan anggota keluarga lain. Terutama jika kamu masih sering keluar dari kamar untuk sekadar ke dapur.

Permukaan yang umumnya sering disentuh adalah telepon, remote control, meja, gagang pintu, perlengkapan kamar mandi, toilet, keyboard, tablet, dan meja samping tempat tidur. Gunakan pembersih dan disinfektan rumah tangga. Pada area yang kotor, bersihkan area atau benda dengan sabun dan air atau detergen lain, baru gunakan disinfektan.

Itulah penjelasan mengenai apa yang harus dilakukan jika dinyatakan positif COVID-19. Terapkan protokol pencegahan COVID-19 dan jaga daya tahan tubuh selalu. Jika butuh beli vitamin dan suplemen, atau produk kesehatan lainnya, gunakan saja aplikasi Halodoc, ya!

Referensi:
CDC. Diakses pada 2021. COVID-19 - What to Do If You Are Sick.
Healthline. Diakses pada 2021. Think You Have the Coronavirus? Here’s What to Do Next.


Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan