Sakit Tenggorokan Bisa Picu Bau Mulut, Ini Alasannya

Halodoc, Jakarta – Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan terjadinya bau mulut alias halitosis, salah satunya adalah sakit tenggorokan. Pada beberapa kasus, kondisi ini bisa disebabkan oleh infeksi tenggorokan, faringitis, hingga batu amandel. Bau mulut muncul karena bertumpuknya bakteri penyebab sakit tenggorokan. Semakin lama, tumpukan bakteri akan semakin buruk dan menyebabkan napas berbau.
Bau mulut adalah kondisi yang menyebabkan pengidapnya memiliki aroma napas yang tidak sedap. Selain sakit tenggorokan, ada beberapa faktor lain yang bisa meningkatkan risiko bau mulut, mulai dari makanan yang dikonsumsi, kebersihan mulut yang tidak terjaga, kebiasaan merokok dan konsumsi minuman beralkohol, hingga kondisi kesehatan tertentu.
Baca juga: 5 Penyebab Bau Mulut dan Tips Ampuh Menghilangkannya
Penyebab Bau Mulut yang Perlu Diketahui
Selain aroma napas yang tidak sedap, bau mulut juga ditandai dengan gejala lain seperti rasa tidak nyaman di mulut, lidah berwarna putih, sensasi pahit, hingga mulut kering. Ada faktor selain sakit tenggorokan yang bisa menjadi pemicu bau mulut, di antaranya:
1.Makanan
Makanan yang dikonsumsi bisa memengaruhi aroma napas. Ada beberapa jenis makanan yang bisa menyebabkan bau mulut, seperti bawang merah, bawang putih, keju, ikan, makanan pedas, soda, atau kopi. Selain itu, sisa makanan yang tertinggal atau menyangkut di gigi juga bisa memicu napas tidak sedap.
2.Penggunaan Gigi Palsu
Orang yang menggunakan gigi palsu juga rentan mengalami bau mulut. Apalagi, jika gigi palsu tidak digunakan dengan tepat, sebab hal itu bisa memicu terjadinya infeksi. Kalau sudah begitu, risiko munculnya bau mulut akan lebih besar.
3.Tidak Menjaga Kebersihan
Tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut juga bisa menyebabkan bau mulut. Kondisi ini paling sering terjadi karena jarang menyikat gigi sehingga plak bisa menumpuk dan menyebabkan bau.
Baca juga: Karang Gigi Bisa Menjadi Penyebab Bau Mulut?
4.Mulut Kering
Ada kondisi yang disebut dengan mulut kering, dan hal ini akan berdampak pada produksi air liur. Padahal, air liur berfungsi sebagai pembersih mulut, termasuk dari sisa-sisa makanan. Saat mulut kering, produksi air liur akan berkurang. Hal itu yang kemudian menyebabkan munculnya bau mulut.
5.Rokok dan Alkohol
Orang yang aktif merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol juga lebih rentan mengalami bau mulut. Zat dari rokok maupun alkohol bisa tertinggal di mulut dan menyebabkan bau tidak sedap.
6.Kehamilan
Perempuan yang tengah mengandung ternyata juga rentan mengalami bau mulut. Sebab, saat hamil seorang wanita lebih sering mengalami mual dan muntah. Hal itulah yang menjadi penyebab munculnya bau mulut pada masa kehamilan. Selain itu, bau mulut juga bisa terjadi karena ada perubahan hormon hingga dehidrasi Selama kehamilan.
7.Riwayat Penyakit
Bau mulut juga bisa muncul sebagai gejala dari penyakit tertentu. Maka dari itu, ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan terjadinya bau mulut atau halitosis. Kondisi kesehatan yang bisa memicu bau mulut di antaranya, sinusitis, pneumonia, flu, radang amandel, sariawan, bronkitis, hingga diabetes. Riwayat penyakit lain, seperti intoleransi laktosa, GERD atau penyakit asam lambung, gangguan hati, hingga gangguan ginjal juga bisa menyebabkan bau mulut.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Mulut dengan Secara Alami
Masih penasaran tentang bau mulut dan apa saja penyebabnya? Tanya dokter saja di aplikasi Halodoc. Kamu bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Ayo, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!