Sering Menjilat Bibir Kering saat Puasa Bisa Sebabkan Dermatitis

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   05 April 2022

“Menjilat bibir kering saat puasa seringkali dilakukan karena tubuh yang dehidrasi. Namun kebiasaan menjilat bibir kering terlalu sering bisa menyebabkan kondisi yang disebut lip licker’s dermatitis atau dermatitis penjilat bibir.”

Sering Menjilat Bibir Kering saat Puasa Bisa Sebabkan DermatitisSering Menjilat Bibir Kering saat Puasa Bisa Sebabkan Dermatitis

Halodoc, Jakarta – Menjilat bibir sepertinya hal yang normal dilakukan saat bibir terasa kering dan pecah-pecah. Apalagi saat puasa, kemungkinan bibir kering semakin meningkat, dan kamu tidak bisa minum air untuk melembapkannya. Secara otomatis, kamu pun akan menjilat bibir. Namun perlu diketahui, terlalu sering menjilat bibir kering bisa menyebabkan dermatitis. 

Perlu dipahami, menjilat bibir saat puasa justru akan memperburuk kondisi bibir kering. Menjilat bibir kering berulang kali dapat menyebabkan kondisi kronis yang dikenal sebagai lip licker’s dermatitis atau dermatitis penjilat bibir. Itulah sebaiknya hentikan kebiasaan menjilat bibir kering saat puasa

Bagaimana Terjadinya Dermatitis Penjilat Bibir?

Air liur mengandung enzim pencernaan, seperti amilase dan maltase, yang bisa merusak kulit di bibir. Seiring waktu, kebiasaan ini akan membuat bibir lebih rentan terhadap udara kering. Kulit pun bisa pecah-pecah dan bahkan berdarah.

Saat kamu menjilat bibir, air liur menambah kelembapan pada permukaan bibir, tapi hanya untuk sesaat. Ketika air liur menguap dengan cepat, bibir kemungkinan akan menjadi lebih kering dari sebelumnya.

Terkadang menjilat bibir mungkin tidak menimbulkan masalah. Namun, menjilat bibir terus menerus sepanjang hari dapat mengeringkan bibir dan menyebabkan bibir pecah-pecah, mengelupas, hingga terjadi dermatitis penjilat bibir. 

Siapapun dan kapanpun seseorang dapat mengalami dermatitis penjilat bibir, bahkan di luar bulan puasa. Bahkan orang yang sering menjilat area di sekitar bibir secara berlebihan dapat mengembangkan dermatitis seperti eksim di area bibir. 

Kondisi Lain yang Menyebabkan Dermatitis Penjilat Bibir

Dermatitis penjilat bibir secara langsung disebabkan oleh kebiasaan menjilati bibir kering secara berlebihan. Namun disamping itu, ada beberapa faktor lain yang berkontribusi, yaitu:

  1. Cuaca Dingin dan Kering

Cuaca memiliki dampak besar pada tingkat kelembapan di kulit. Cuaca dingin dan kering dapat menyebabkan bibir pecah-pecah. Karena itu, dermatitis penjilat bibir juga sering terjadi di musim-musim dingin.

  1. Konsumsi Obat-obatan Tertentu

Obat-obatan tertentu, baik yang diminum atau dioleskan, membuat bibir lebih rentan pecah-pecah. Pertimbangkan untuk membuat bibir lebih lembap saat menggunakan obat yang baru dikonsumsi, sebagai tindakan pencegahan.

  1. Kecenderungan Perilaku

Menjilati bibir bisa jadi karena dorongan perilaku. Misalnya saat mengelola kecemasan, kegugupan, atau bahkan kebosanan. Menjilat bibir juga dapat dikaitkan dengan gangguan kognitif pada orang dewasa dan anak-anak.

Cara Mengatasi dan Mencegah Kebiasaan Menjilat Bibir

Kunci untuk menghentikan dermatitis penjilat bibir adalah dengan membatasi tindakan menjilat bibir sepanjang hari. Untuk mengatasi bibir pecah-pecah, kamu bisa mengoleskan emolien atau petroleum jelly. Penting juga untuk minum banyak cairan saat sahur dan berbuka. Konsumsi juga sayur dan buah-buahan segar agar tubuh selalu lembap. 

Berikut beberapa cara sederhana menjaga kelembaban bibir selama berpuasa:

  • Oleskan lip balm yang mengandung SPF sepanjang hari.
  • Oleskan petroleum jelly atau shea butter ke bibir.
  • Kelupaskan kulit kering dengan scrub khusus bibir.
  • Hindari mencabut kulit bibir yang pecah-pecah.
  • Nyalakan pelembap udara untuk meningkatkan tingkat kelembapan ruangan kamu.
  • Pastikan untuk bernapas melalui hidung dan bukan mulut, terutama saat tidur.
  • Hindari makanan pedas, asin, atau asam yang dapat mengiritasi bibir.
  • Cuci wajah dengan air dingin, bukan air panas. 

Itulah yang perlu diketahui mengenai bahaya sering menjilat bibir kering saat puasa. Jika kamu memiliki masalah bibir kering yang sulit diatasi saat puasa, tanyakan pada dokter di aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. All About Lip Licker’s Dermatitis
Healthline. Diakses pada 2022. What Licking Your Lips Does, Plus How to Stop.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan