Nyamuk bukan hanya serangga pengganggu, tetapi juga pembawa penyakit berbahaya seperti demam berdarah dengue (DBD). Di Indonesia, DBD menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius. Tak cuma itu saja, gigitan serangga ini juga bisa menimbulkan masalah pada kulit, terutama pada anak-anak. Seperti bentol atau gatal-gatal.

Nah, salah satu cara alami dan efektif untuk mengurangi populasi nyamuk di sekitar rumah adalah dengan menanam tanaman anti nyamuk. Tanaman ini mengeluarkan aroma atau senyawa yang tidak disukai nyamuk, sehingga membantu mengusir mereka.

Pertanyaannya, apa saja tanaman anti nyamuk yang bisa kita tanam di sekitar rumah?

Kenapa Tanaman Anti Nyamuk Penting?

Penggunaan tanaman anti nyamuk menawarkan solusi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan insektisida kimia. Selain itu, tanaman ini juga dapat mempercantik rumah dan memberikan aroma segar alami. Mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya sangat penting untuk kesehatan keluarga dan kelestarian lingkungan.

Apa saja bahaya dari gigitan nyamuk? Baca di sini: Karena Gigitan Nyamuk, Chikungunya Vs Malaria Lebih Bahaya Mana?

Jenis Tanaman Anti Nyamuk dan Efektivitasnya

Ada beberapa jenis tanaman yang dikenal efektif dalam mengusir nyamuk, berikut ulasannya:

1. Zodia

Zodia (Evodia suaveolens) adalah tanaman asli Indonesia yang sangat efektif mengusir nyamuk. Penelitian menunjukkan bahwa zodia memiliki daya repelensi tertinggi terhadap nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD. Aroma kuat yang dikeluarkan tanaman ini sangat tidak disukai nyamuk.

Catat, ini gejala DBD yang perlu diketahui: Gejala DBD pada Anak yang Perlu Orangtua Waspadai

2. Sereh wangi

Sereh wangi (Cymbopogon nardus) dikenal luas sebagai tanaman pengusir nyamuk. Kandungan sitronelal dalam sereh wangi efektif mengganggu sistem saraf nyamuk. Selain ditanam, sereh wangi juga dapat diolah menjadi minyak esensial atau spray anti nyamuk.

3. Rosemary

Rosemary (Salvia rosmarinus) tidak hanya dikenal sebagai bumbu masakan, tetapi juga sebagai tanaman pengusir nyamuk. Aroma khas rosemary efektif mengusir nyamuk dan serangga lainnya. Tanaman ini juga relatif mudah dirawat dan dapat tumbuh baik di pot. Nah, dengan begitu kamu bisa terhindari dari gigitan serangga seperti nyamuk.

4. Daun kemangi

Daun kemangi (Ocimum basilicum) memiliki aroma yang kuat dan menyegarkan, yang ternyata tidak disukai nyamuk. Menanam kemangi di sekitar rumah atau meletakkan beberapa tangkai kemangi di dalam ruangan dapat membantu mengusir nyamuk secara alami.

Menurut studi, ekstrak daun Serai Wangi mampu menolak selama 2 jam karena memiliki kandungan geraniol, sitronelol, sitronelal, dan sitral.

5. Serai

Serai (Cymbopogon citratus) memiliki aroma sitrus yang kuat dan efektif mengusir nyamuk. Serai dapat ditanam di pot atau langsung di tanah. Selain sebagai pengusir nyamuk, serai juga sering digunakan sebagai bumbu masakan dan bahan minuman herbal.

Cara Menggunakan Tanaman Anti Nyamuk Secara Efektif

Untuk mendapatkan hasil yang optimal, berikut adalah beberapa tips penggunaan tanaman anti nyamuk:

• Penempatan strategis: Letakkan tanaman di dekat jendela, pintu, atau area lain yang sering menjadi tempat masuk nyamuk.
• Perawatan rutin: Pastikan tanaman mendapatkan air dan sinar matahari yang cukup agar tumbuh subur dan mengeluarkan aroma yang kuat.
• Ekstrak tanaman: Olah tanaman menjadi ekstrak atau minyak esensial untuk disemprotkan di sekitar ruangan.
• Kombinasi tanaman: Tanam beberapa jenis tanaman anti nyamuk untuk efektivitas yang lebih tinggi.

Mau tahu cara ampuh mencegah gigitan nyamuk? Baca di sini: Tips Mencegah Gigitan Nyamuk pada Anak

Penelitian Mendukung Efektivitas Tanaman Anti Nyamuk

Berbagai penelitian telah membuktikan efektivitas tanaman dalam mengusir nyamuk. Contohnya dari Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan – Environmental Health Department of The Polytechnic of Health of Yogyakarta.

Hasil pengamatan studi menunjukkan bahwa nyamuk Aedes aegypti yang berhasil dihalau oleh tanaman Zodia cacahan paling banyak yaitu sebanyak 36 % atau rata-rata 17,99 ekor; dan yang paling sedikit yaitu oleh tanaman Citronella dalam bentuk utuh yaitu sebanyak 7 % atau rata-rata 3,63 ekor.

Kesimpulan dan Rekomendasi

Menanam tanaman anti nyamuk adalah cara alami dan efektif untuk mengurangi populasi nyamuk di sekitar rumah. Zodia, sereh wangi, rosemary, daun kemangi, dan serai adalah beberapa pilihan tanaman yang dapat kamu coba.

Selain menanam tanaman, kamu juga dapat mengolahnya menjadi produk anti nyamuk alami seperti spray atau lotion.

Jika kamu mengalami gejala demam berdarah atau masalah kesehatan lainnya akibat gigitan nyamuk, segera konsultasikan pada dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc. Dokter dapat membantu memberikan saran dan pengobatan yang paling sesuai untuk kondisimu.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi:

Essence of Scientific Medical Journal – Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Diakses pada 2025. PERAN TANAMAN SEBAGAI INSEKTISIDA NABATI TERHADAP GIGITAN NYAMUK Aedes aegypt VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUEEnvironmental Health Department of The Polytechnic of Health of Yogyakarta. Diakses pada 2025. Pengaruh Daya Repelensi Tanaman Zodia, Rosemary dan Sereh Wangi terhadap Nyamuk Aedes Aegypti
Healthline. Diakses pada 2025. 10 Natural Ingredients That Repel Mosquitoes.
WebMD. Diakses pada 2025. Plants That Repel Mosquitos

Pertanyaan Umum Seputar Tanaman Anti Nyamuk

1. Apakah semua tanaman anti nyamuk aman untuk hewan peliharaan?

Tidak semua tanaman anti nyamuk aman untuk hewan peliharaan. Beberapa tanaman, seperti serai, dapat menyebabkan iritasi jika tertelan oleh hewan peliharaan. Sebaiknya lakukan riset terlebih dahulu sebelum menanam tanaman di rumah jika memiliki hewan peliharaan.

2. Bagaimana cara membuat spray anti nyamuk alami dari tanaman?

Kamu dapat membuat spray anti nyamuk alami dengan merebus beberapa lembar daun sereh wangi atau zodia dalam air. Setelah dingin, saring air rebusan dan masukkan ke dalam botol semprot. Semprotkan cairan ini di sekitar ruangan atau pada kulit untuk mengusir nyamuk.