Tips Mencegah Penularan Hepatitis C

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   28 Juli 2021
Tips Mencegah Penularan Hepatitis CTips Mencegah Penularan Hepatitis C

“Hepatitis C sangat mudah menular. Penularan terjadi melalui paparan darah yang terkontaminasi virus hepatitis C dan memasuki tubuh orang lain yang sehat. Namun, kondisi ini dapat dicegah dengan menghindari penggunaan narkoba, kegiatan seksual yang aman, hingga menggunakan sarung tangan untuk merawat luka terbuka orang lain.”

Halodoc, Jakarta – Hepatitis C adalah infeksi virus yang menyebabkan peradangan hingga kerusakan pada hati. Hepatitis C yang tidak diatasi dengan baik nyatanya dapat memicu beragam komplikasi pada kesehatan. Mulai dari sirosis, kanker hati, hingga gagal hati.

Hepatitis C juga merupakan penyakit yang menular. Penyakit ini dapat menular ketika darah yang terkontaminasi virus penyebab hepatitis C masuk ke dalam tubuh orang lain. Untuk itu, sangat penting bagi kamu mengetahui tips mencegah penularan hepatitis C. Dengan begitu, penyakit ini dapat dihindari. Yuk, simak ulasannya dalam artikel ini!

Baca juga: 4 Fakta Penting Tentang Hepatitis C

Inilah Proses Penularan Virus Hepatitis C

Umumnya, pengidap hepatitis C tidak mengenali gejala awal dari penyakit ini. Gejala akan dirasakan oleh pengidap hepatitis C ketika fungsi hati tidak berjalan dengan baik. 

Ada beberapa gejala yang perlu kamu waspadai sebagai gejala dari hepatitis C, seperti lebih mudah mengalami perdarahan, mudah mengalami memar, mengalami kelelahan terus-menerus, mengalami penyakit kuning, kulit lebih sering gatal, dan pembengkakan pada area kaki.

Tidak hanya itu, terkadang pengidap hepatitis C juga akan mengalami penurunan berat badan tanpa alasan yang jelas. Gejala tersebut menandakan kamu sudah mengalami hepatitis C kronis. 

Hepatitis C akut umumnya tidak dapat dikenali akibat tidak adanya gejala yang dirasakan. Namun, hepatitis C akut biasanya sudah bisa terdeteksi setelah 1–3 bulan paparan virus hepatitis C.

Lalu, bagaimana penyakit ini dapat menular? Penularan hepatitis C terjadi melalui darah. Saat darah yang terkontaminasi virus hepatitis C masuk ke dalam tubuh seseorang yang sehat, kondisi ini dapat menyebabkan penularan.

Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan penularan hepatitis C, seperti penggunaan alat suntik bersama, melakukan hubungan intim bersama pengidap hepatitis C, melalui proses persalinan yang dapat menyebabkan bayi mengidap hepatitis C, dan pembuatan tato atau piercing yang tidak steril.

Selain itu, pada kasus yang jarang terjadi, kecelakaan tertusuk jarum suntik pada tenaga kesehatan dan transplantasi organ tubuh, serta donor darah juga bisa menjadi kondisi yang menyebabkan penularan hepatitis C.

Baca juga: Meski Mudah Menular, Hepatitis C Bisa Disembuhkan

Tips Mencegah Penularan Hepatitis C

Jika kamu tidak memiliki penyakit hepatitis C, kamu bisa melakukan beberapa tips untuk mencegah penularan hepatitis C. Berikut ini tips mencegah penularan hepatitis C:

  1. Hindari menggunakan obat-obatan terlarang. Khususnya yang penggunaannya menggunakan jarum suntik. Sebaiknya, lakukan gaya hidup sehat.
  2. Gunakan sarung tangan steril jika kamu ingin mengobati luka terbuka pada orang lain.
  3. Jika kamu ingin membuat tato dan piercing, pastikan peralatan yang digunakan steril dan tidak digunakan bersama pengguna lain.
  4. Hindari penggunaan barang-barang pribadi secara bersama, seperti sikat gigi, gunting kuku, hingga alat cukur.
  5. Jika pasangan memiliki penyakit hepatitis C, sebaiknya gunakan Halodoc dan tanyakan langsung pada dokter mengenai hubungan intim yang aman. Meskipun berisiko rendah, tetapi penularan hepatitis C juga dapat terjadi melalui kegiatan seksual.

Itulah yang bisa kamu lakukan untuk mencegah penularan hepatitis C jika kamu tidak memiliki penyakit ini. Namun, jika kamu mengidap hepatitis C ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menurunkan risiko penularan pada orang lain.

  1. Sebaiknya jangan lupa tutup luka terbuka atau perdarahan yang terjadi.
  2. Beritahu orang lain yang akan berinteraksi denganmu, seperti perawat, dokter umum, atau dokter gigi mengenai riwayat kesehatan kamu.
  3. Sebaiknya hindari melakukan donor darah.

Baca juga: Ini Perbedaan Hepatitis A, B, C, D, dan E

Itulah beberapa tindakan yang bisa dilakukan pengidap hepatitis C untuk mencegah penularan hepatitis C. Hal lain yang perlu kamu tahu mengenai penularan hepatitis C, yaitu penyakit ini tidak menular melalui percikan air liur, melakukan kontak langsung dengan pengidap, dan berada dalam jarak dekat dengan pengidap. Selain itu, bayi juga tidak dapat tertular hepatitis C melalui proses menyusui.

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Hepatitis C.
National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Disease. Diakses pada 2021. Hepatitis C.
Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada 2021. Viral Hepatitis.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan