Advertisement

Unsalted Butter: Kenali, Pilih, dan Manfaatnya

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   07 Juli 2025

Perbedaan utama antara unsalted butter dan salted butter terletak pada kandungan garamnya.

Unsalted Butter: Kenali, Pilih, dan ManfaatnyaUnsalted Butter: Kenali, Pilih, dan Manfaatnya

DAFTAR ISI

  1. Perbedaan Unsalted Butter dan Salted Butter
  2. Manfaat Unsalted Butter
  3. Cara Memilih Unsalted Butter yang Berkualitas
  4. Penggunaan Unsalted Butter dalam Masakan
  5. Tips Penyimpanan Unsalted Butter

Unsalted butter adalah mentega yang tidak mengandung garam tambahan. Proses pembuatannya melibatkan pengocokan krim susu hingga lemak mentega terpisah dari buttermilk. Hasilnya adalah produk susu padat dengan rasa yang lembut dan aroma khas.

Mentega tawar ini populer dalam dunia kuliner, terutama baking, karena memungkinkan kontrol yang lebih tepat terhadap kadar garam dalam resep.

Hal ini penting untuk mencapai keseimbangan rasa yang diinginkan.

Perbedaan Unsalted Butter dan Salted Butter

Perbedaan utama antara unsalted butter dan salted butter terletak pada kandungan garamnya. Salted butter mengandung garam tambahan, yang berfungsi sebagai pengawet alami dan memberikan rasa yang lebih kuat.

Berikut perbedaan utama keduanya:

  • Kandungan Garam: Unsalted butter tidak mengandung garam, sedangkan salted butter mengandung garam dengan kadar yang bervariasi.
  • Rasa: Unsalted butter memiliki rasa yang lebih netral dan lembut, memungkinkan cita rasa alami bahan lain dalam resep menonjol. Salted butter memiliki rasa yang lebih asin dan gurih.
  • Penggunaan: Unsalted butter ideal untuk baking dan masakan yang memerlukan kontrol kadar garam yang presisi. Salted butter cocok untuk olesan roti, menumis, atau sebagai penambah rasa pada masakan.
  • Umur Simpan: Garam dalam salted butter bertindak sebagai pengawet alami, sehingga memiliki umur simpan yang sedikit lebih lama dibandingkan unsalted butter.

Baca juga: Ketahui Perbedaan Mentega, Margarin, dan Butter.

Manfaat Unsalted Butter

Meskipun sering dianggap sebagai bahan tambahan dalam masakan, unsalted butter juga memiliki beberapa manfaat, terutama dalam konteks kuliner:

  • Kontrol Rasa: Memungkinkan kontrol penuh terhadap kadar garam dalam resep, sangat penting dalam baking untuk mencapai hasil yang optimal.
  • Fleksibilitas: Dapat digunakan dalam berbagai jenis masakan, baik manis maupun gurih.
  • Kualitas Bahan: Memastikan rasa alami mentega tidak tertutupi oleh garam, memungkinkan penikmatan cita rasa mentega yang sebenarnya.

Selain itu, unsalted butter juga lebih disarankan untuk orang yang perlu membatasi asupan garam. Mengkonsumsi garam berlebihan dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Jika kamu memiliki masalah tekanan darah tinggi, segera konsultasi dengan dokter di Halodoc untuk penanganan yang tepat.

Baca selengkapnya: Inilah Kandungan Nutrisi Sehat pada Mentega.

Cara Memilih Unsalted Butter yang Berkualitas

Memilih unsalted butter yang berkualitas penting untuk memastikan hasil masakan yang optimal. Berikut adalah beberapa tips yang dapat diperhatikan:

  • Warna: Pilih mentega dengan warna kuning pucat yang merata. Hindari mentega dengan warna yang terlalu kuning atau memiliki bercak putih.
  • Aroma: Mentega segar memiliki aroma susu yang lembut dan sedikit manis. Hindari mentega dengan aroma tengik atau asam.
  • Tekstur: Mentega yang baik memiliki tekstur yang padat dan halus. Hindari mentega yang terlalu lembek atau berair.
  • Kemasan: Periksa kemasan untuk memastikan tidak ada kerusakan atau kebocoran. Pilih mentega yang disimpan dalam kondisi dingin.
  • Tanggal Kedaluwarsa: Perhatikan tanggal kedaluwarsa untuk memastikan kesegaran mentega.

Penggunaan Unsalted Butter dalam Masakan

Unsalted butter sangat serbaguna dan dapat digunakan dalam berbagai jenis masakan:

  • Baking: Sangat ideal untuk membuat kue, roti, dan pastry karena memberikan kontrol yang tepat terhadap rasa dan tekstur.
  • Saus: Dapat digunakan sebagai dasar saus atau untuk memberikan kekayaan rasa pada saus.
  • Menumis: Cocok untuk menumis sayuran atau daging karena memberikan rasa yang lembut dan tidak terlalu asin.
  • Olesan: Dapat digunakan sebagai olesan roti, meskipun rasanya mungkin kurang kuat dibandingkan salted butter.

Dalam baking, penggunaan unsalted butter memungkinkan baker untuk menyesuaikan kadar garam sesuai dengan resep dan preferensi pribadi.

Hal ini sangat penting untuk menghasilkan kue atau roti dengan rasa yang seimbang.

Tips Penyimpanan Unsalted Butter

Penyimpanan yang tepat akan menjaga kualitas unsalted butter:

  • Kulkas: Simpan dalam wadah kedap udara di dalam kulkas.
  • Freezer: Untuk penyimpanan jangka panjang, bungkus rapat dengan plastic wrap dan simpan dalam freezer. Mentega beku dapat bertahan hingga beberapa bulan.
  • Hindari Paparan Cahaya dan Udara: Paparan cahaya dan udara dapat menyebabkan mentega menjadi tengik.

Penting untuk diingat bahwa mentega dapat menyerap aroma dari makanan lain di dalam kulkas, jadi pastikan untuk menyimpannya dalam wadah yang tertutup rapat.

Unsalted butter adalah bahan serbaguna dengan rasa yang lembut dan memungkinkan kontrol rasa yang presisi, terutama dalam baking. Memilih dan menyimpan unsalted butter dengan benar akan memastikan kualitas dan kesegaran produk.

Jika kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang nutrisi atau kesehatan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter di Halodoc.

Konsultasi dapat dilakukan dengan mudah melalui chat atau video call.

Yuk, gunakan Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2025. Butter 101: Nutrition Facts and Health Effects.
WebMD. Diakses pada 2025. Butter: Are There Health Benefits?.
Parsi Dairy Farm. Diakses pada 2025. Why Unsalted Butter is Better than Salted Butter.