DAFTAR ISI

• Cara Memenuhi Kebutuhan Vitamin D Harian untuk Anak
• Riset Tentang Vitamin D
• Manfaat Vitamin D untuk Anak
• Akibat Kekurangan Vitamin D
• Akibat Kelebihan Vitamin D
• Rekomendasi Vitamin D untuk Anak

---

Vitamin D adalah salah satu nutrisi penting untuk anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.

Nutrisi ini berperan vital dalam membantu penyerapan kalsium dan fosfor, dua mineral utama yang dibutuhkan untuk pembentukan tulang yang kuat. 

Meski penting, banyak anak yang tidak mendapatkan cukup vitamin D dari makanan atau paparan sinar matahari saja.

Nah, berikut tips memenuhi kebutuhan vitamin D anak yang perlu ibu tahu!

Cara Memenuhi Kebutuhan Vitamin D Harian untuk Anak

Ada beberapa cara yang bisa ibu lakukan untuk memenuhi kebutuhan vitamin D Si Kecil, seperti:

1. Paparan sinar matahari

Sinar matahari adalah sumber alami vitamin D. Tubuh memproduksi vitamin D saat kulit terpapar sinar UVB dari matahari.

Waktu yang ideal untuk mendapatkan paparan sinar matahari adalah pagi hari, sekitar pukul 7-9 pagi, selama 10-15 menit. 

Pastikan kulit anak terekspos langsung tanpa tabir surya untuk memaksimalkan produksi vitamin D. Namun, tetap hindari paparan berlebihan yang dapat merusak kulit.

2. Makanan yang mengandung vitamin D

Beberapa makanan kaya vitamin D yang bisa dimasukkan ke dalam menu anak antara lain:

• Ikan berlemak seperti salmon, makarel, dan sarden.
• Telur, terutama kuning telur.
• Produk susu yang diperkaya (fortified).
• Sereal dan jus yang diperkaya vitamin D.

Supaya ibu bisa memantau tumbuh kembang anak secara optimal, pahami lebih lanjut tentang Perkembangan Anak – Jenis, Tahapan, dan Gangguan yang bisa terjadi.

3. Suplemen vitamin D

Jika anak sulit mendapatkan cukup vitamin D dari sinar matahari dan makanan, suplemen dapat menjadi solusinya. 

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan anak usia di atas 12 bulan mendapat suplementasi vitamin D sebanyak 600 IU per hari, tanpa memandang jenis makanannya.

Namun, jika masih ragu mengenai dosis yang tepat, sebaiknya ibu berkonsultasi dengan dokter anak agar mendapatkan rekomendasi yang sesuai.

Riset Tentang Vitamin D

Menurut studi yang dipublikasikan dalam Nutrients, vitamin D memang dikenal luas sebagai nutrisi penting untuk menjaga kesehatan tulang. 

Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa perannya jauh lebih luas, terutama dalam mendukung sistem kekebalan tubuh.

Vitamin D yang sudah aktif akan berikatan dengan reseptor khusus bernama Vitamin D Receptor (VDR), lalu memengaruhi ekspresi berbagai gen yang berhubungan dengan fungsi imun. 

Proses ini membantu tubuh meningkatkan pertahanan terhadap infeksi bakteri maupun virus, sekaligus menekan peradangan yang berhubungan dengan penyakit autoimun dan alergi.

Sebaliknya, kekurangan vitamin D dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena infeksi, gangguan autoimun, dan alergi. 

Studi klinis pada anak-anak juga memperkuat temuan ini, di mana kadar vitamin D rendah berhubungan dengan peningkatan risiko berbagai masalah kesehatan tersebut.

Oleh karena itu, menjaga kadar vitamin D tetap optimal, baik melalui paparan sinar matahari maupun suplementasi, menjadi langkah penting untuk mendukung daya tahan tubuh secara keseluruhan.

Manfaat Vitamin D untuk Anak

Vitamin D memiliki banyak manfaat bagi anak, antara lain:

1. Mendukung kesehatan tulang dan gigi

Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium dengan lebih efektif, yang penting untuk pertumbuhan dan kekuatan tulang serta gigi anak. 

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan pertumbuhan tulang terganggu atau bahkan mengakibatkan rakhitis.

2. Meningkatkan sistem imun

Vitamin D memainkan peran penting dalam menjaga sistem imun tetap kuat.

Anak yang mendapatkan cukup vitamin D cenderung lebih jarang sakit, terutama penyakit seperti flu atau infeksi pernapasan.

3. Mendukung kesehatan mental

Penelitian menunjukkan bahwa, vitamin D juga berkontribusi pada kesehatan mental anak. 

Kekurangan vitamin ini dapat meningkatkan risiko gangguan mood, seperti depresi atau kecemasan pada anak.

4. Mendukung perkembangan otot

Selain tulang, vitamin D juga penting untuk fungsi otot. Vitamin ini membantu anak lebih aktif secara fisik dan mendukung pertumbuhan otot yang sehat.

Akibat Kekurangan Vitamin D

Kekurangan vitamin D dapat memberikan dampak serius pada kesehatan anak, seperti:

1. Rakhitis

Rakhitis adalah kondisi di mana tulang menjadi lunak dan rapuh, sehingga anak mengalami kaki bengkok atau gangguan pertumbuhan tulang lainnya. 

Kondisi ini disebabkan oleh kurangnya vitamin D yang menghambat penyerapan kalsium.

2. Penurunan sistem kekebalan tubuh

Anak yang kekurangan vitamin D cenderung lebih rentan terhadap infeksi, termasuk infeksi pernapasan seperti bronkitis atau pneumonia.

Simak informasi lengkap tentang Kesehatan Anak – Tips dan Informasi Lengkapnya berikut ini. 

3. Gangguan pertumbuhan

Vitamin D yang tidak cukup dapat menghambat pertumbuhan fisik anak, termasuk tinggi badan dan kekuatan otot.

Butuh saran terkait tumbuh kembang Si Kecil? Ini Rekomendasi Dokter Spesialis Anak di Halodoc yang bisa ibu hubungi. 

4. Masalah kesehatan mental

Kekurangan vitamin D juga dikaitkan dengan peningkatan risiko gangguan kecemasan dan depresi pada anak-anak.

Akibat Kelebihan Vitamin D

Meski vitamin D penting, kelebihan konsumsi vitamin ini juga bisa berbahaya.

Kondisi ini disebut hipervitaminosis D, yang dapat menyebabkan:

1. Keracunan kalsium (Hiperkalsemia)

Kelebihan vitamin D menyebabkan penyerapan kalsium berlebih, yang dapat menumpuk di ginjal atau pembuluh darah.

2. Mual dan muntah

Gejala awal hipervitaminosis D meliputi mual, muntah, atau kehilangan nafsu makan.

3. Kerusakan ginjal

Penumpukan kalsium akibat kelebihan vitamin D dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan ginjal dan meningkatkan risiko gagal ginjal.

4. Gangguan irama jantung

Kadar kalsium yang terlalu tinggi dalam darah dapat mengganggu fungsi jantung, menyebabkan aritmia atau gangguan irama jantung.

Rekomendasi Vitamin D untuk Anak

Nah, untuk membantu memenuhi kebutuhan vitamin D harian keluarga, Expert Boost by Tentang Anak menghadirkan suplemen praktis berbentuk gummy dengan kandungan Vitamin D3 600 IU.

Produk ini diformulasikan sebagai pilihan aman untuk anak maupun ibu hamil, dan telah memiliki izin edar resmi dari BPOM: MD 272833001000276.

Dengan standar keamanan, kualitas, dan transparansi yang terjaga, Expert Boost Gummy Vitamin D 600 IU dibuat untuk mendukung asupan vitamin D secara optimal setiap hari. 

Tidak hanya menjaga kesehatan tulang, suplemen ini juga berperan dalam memperkuat daya tahan tubuh, mendukung pertumbuhan, serta membantu menurunkan risiko alergi, preeklampsia, hingga kelahiran prematur.

Tersedia dalam kemasan berisi 30 gummy maupun 7 gummy dengan rasa buah yang disukai, setiap butirnya mengandung 600 IU vitamin D sesuai rekomendasi IDAI dan Angka Kecukupan Gizi. 

Tanpa tambahan pengawet maupun pewarna sintetis, rasanya tetap lezat sehingga mudah diterima anak dan nyaman dikonsumsi ibu hamil. 

Ditambah lagi, kemasan higienis per gummy membuatnya praktis, aman dikonsumsi setiap hari, dan mudah dibawa ke mana pun. 

Cukup dengan satu gummy sehari, kebutuhan vitamin D keluarga dapat terpenuhi dengan cara yang sehat sekaligus menyenangkan.

Itulah penjelasan seputar pentingnya vitamin D untuk anak. 

• Dapatkan Expert Boost Gummy Vitamin D 600 IU (Pack 30 Gummy) Aneka Rasa di Toko Kesehatan Halodoc.
• Dapatkan Expert Boost Gummy Vitamin D 600 IU (Pack 7 Gummy) Aneka Rasa di Toko Kesehatan Halodoc.

Jika Si Kecil mengalami gejala kekurangan vitamin D, hubungi dokter spesialis anak di Halodoc saja. Dokter bisa memberikan informasi dan saran perawatan yang tepat sekaligus meresepkan obat.

Selain itu, Ibu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc.

Produknya 100% asli original dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Children’s Health. Diakses pada 2025. What Parents Should Know About Vitamin D and Kids. 

IDAI. Diakses pada 2025. Perlukan Suplementasi Vitamin D? 

IDAI. Diakses pada 2025. Menjemur Bayi dengan Tepat.

KidsHealth. Diakses pada 2025. Vitamin D. 

Nutrients. Diakses pada 2025. Vitamin D and Immunity in Infants and Children.

Pediatrics. Diakses pada 2025. Calcium and Vitamin D Requirements of Enterally Fed Preterm Infants. 

Raising Children Network. Diakses pada 2025. Vitamin D. 

The Royal Children’s Hospital Melbourne. Diakses pada 2025. Vitamin D.