Advertisement

Warna Kuku Normal Itu Seperti Apa, Sih? Yuk, Kenali

5 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   11 Desember 2025

Perubahan warna pada kuku bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan.

Warna Kuku Normal Itu Seperti Apa, Sih? Yuk, KenaliWarna Kuku Normal Itu Seperti Apa, Sih? Yuk, Kenali

DAFTAR ISI

  1. Ciri-Ciri Warna Kuku Normal yang Sehat
  2. Mengenal Lunula pada Kuku
  3. Perubahan Warna Kuku dan Kemungkinan Penyebabnya
  4. Kapan Harus ke Dokter?
  5. Tips Menjaga Kesehatan Kuku
  6. FAQ

Warna kuku normal adalah merah muda (pink) pucat. Warna ini berasal dari pembuluh darah kecil di bawah lempeng kuku.

Lempeng kuku itu sendiri transparan, sehingga warna dari bawahnya terlihat. Ketebalan dan tekstur lempeng kuku juga memengaruhi bagaimana warna ini tampak.

Warna kuku yang sehat juga bervariasi antar individu dan dipengaruhi oleh faktor usia, etnis, dan kondisi kesehatan secara umum.

Ciri-Ciri Warna Kuku Normal yang Sehat

Selain warna merah muda pucat, ada ciri-ciri lain yang menandakan kuku dalam kondisi sehat:

  • Warna kuku seragam di seluruh permukaan, tanpa adanya bercak atau perubahan warna yang signifikan.
  • Permukaan kuku rata, tidak ada alur, bintik-bintik, atau lekukan.
  • Kuku tidak mudah patah atau rapuh, tetapi memiliki kelenturan yang cukup.
  • Kuku tumbuh secara konsisten dengan kecepatan normal (rata-rata 0,1 mm per hari).
  • Kulit di sekitar kuku (kutikula) tampak sehat, tidak meradang, kering, atau terinfeksi.

Mengenal Lunula pada Kuku

Lunula adalah area berbentuk bulan sabit berwarna putih yang terletak di pangkal kuku, tepat di atas kutikula. Lunula merupakan bagian dari matriks kuku, tempat sel-sel kuku baru diproduksi. Tidak semua orang memiliki lunula yang terlihat jelas di setiap jari. Lunula biasanya lebih terlihat di ibu jari.

Ukuran dan bentuk lunula bervariasi. Hilangnya lunula atau perubahan ukurannya terkadang dikaitkan dengan kondisi kesehatan tertentu, tetapi seringkali tidak berbahaya.

Perubahan Warna Kuku dan Kemungkinan Penyebabnya

Perubahan warna pada kuku bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan. Berikut beberapa perubahan warna kuku yang umum terjadi dan kemungkinan penyebabnya:

  • Kuning: Infeksi jamur kuku (onychomycosis) adalah penyebab paling umum. Selain itu, bisa juga disebabkan oleh sindrom kuku kuning, psoriasis, atau penggunaan cat kuku yang berlebihan.
  • Putih: Leukonychia (kuku berwarna putih sebagian atau seluruhnya) dapat disebabkan oleh trauma pada kuku, infeksi jamur, atau kekurangan nutrisi. Dalam kasus yang jarang, leukonychia bisa menjadi tanda penyakit sistemik seperti penyakit hati atau ginjal.
  • Biru atau Ungu: Warna kebiruan pada kuku (cyanosis) menandakan kurangnya oksigen dalam darah. Kondisi ini bisa disebabkan oleh masalah pernapasan, penyakit jantung, atau paparan suhu dingin yang ekstrem.
  • Hitam atau Cokelat: Perubahan warna ini bisa disebabkan oleh hematoma subungual (perdarahan di bawah kuku akibat trauma), infeksi bakteri, atau, dalam kasus yang jarang, melanoma (kanker kulit). Penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter jika muncul warna hitam atau cokelat pada kuku tanpa riwayat trauma.
  • Garis-garis Vertikal: Garis vertikal pada kuku sangat umum dan biasanya merupakan bagian dari proses penuaan alami. Namun, garis yang menonjol atau disertai perubahan warna lain perlu diwaspadai.
  • Garis-garis Horizontal (Garis Beau): Garis horizontal yang melintang pada kuku dapat menjadi tanda adanya gangguan pertumbuhan kuku akibat penyakit sistemik, stres berat, atau efek samping obat-obatan.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera konsultasikan dengan dokter jika mengalami perubahan warna kuku yang disertai dengan gejala lain, seperti:

  • Nyeri atau bengkak di sekitar kuku
  • Perubahan tekstur kuku (menebal, rapuh, atau berlubang)
  • Pemisahan kuku dari dasar kuku
  • Perubahan bentuk kuku
  • Perubahan warna pada kulit di sekitar kuku

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan pemeriksaan penunjang, seperti pemeriksaan jamur atau biopsi kuku, untuk menentukan penyebab perubahan warna kuku dan memberikan penanganan yang tepat.

Tips Menjaga Kesehatan Kuku

Berikut beberapa tips sederhana untuk menjaga kesehatan kuku:

  • Hindari paparan air yang berlebihan dan selalu keringkan kuku setelah mencuci tangan atau berenang.
  • Potong kuku lurus dan hindari memotong terlalu pendek di bagian samping.
  • Oleskan pelembap pada kuku dan kulit di sekitarnya setiap hari, terutama setelah mencuci tangan.
  • Menggigit kuku dapat merusak kuku dan meningkatkan risiko infeksi.
  • Lindungi kuku saat melakukan pekerjaan rumah tangga atau berkebun dengan menggunakan sarung tangan.
  • Hindari produk kuku yang mengandung bahan kimia keras seperti formaldehida dan toluena.
  • Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, seperti biotin, zat besi, dan zinc, untuk mendukung pertumbuhan kuku yang sehat.

Warna kuku normal adalah merah muda pucat dan menjadi indikator penting dari kesehatan tubuh. Perubahan warna, tekstur, atau pertumbuhan kuku dapat mengindikasikan adanya masalah kesehatan.

Jika mengalami perubahan warna kuku yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter spesialis kulit di Halodoc untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2025. Slideshow: What Your Nails Say About Your Heatlh.
Healthline. Diakses pada 2025. What These 8 Fingernail Signs Say About Your Health.

FAQ

1. Apakah warna kuku bisa berubah karena sirkulasi mikro yang melambat?

Ya. Perubahan aliran darah di kapiler ujung jari dapat membuat warna kuku tampak lebih pucat atau kebiruan meski tidak ada penyakit serius.

2. Benarkah warna kuku dapat memberi petunjuk tentang kadar oksigen tubuh?

Bisa. Penurunan oksigen ringan dapat membuat warna kuku tampak kebiruan, bahkan sebelum muncul sesak napas atau gejala lain.

3. Apakah pola makan bisa memengaruhi warna kuku?

Ya. Kekurangan zat besi, zinc, atau vitamin B12 dapat mengubah warna kuku, membuatnya tampak lebih pucat atau kekuningan.

4. Mengapa warna kuku bisa tampak lebih gelap setelah olahraga?

Aktivitas fisik meningkatkan tekanan di pembuluh darah kecil, sehingga warna kuku bisa tampak kemerahan atau lebih gelap sementara.

5. Apakah warna kuku bisa berubah akibat paparan suhu ekstrem?

Bisa. Suhu dingin dapat menyempitkan pembuluh darah sehingga warna kuku berubah menjadi kebiruan, sedangkan suhu panas dapat membuatnya tampak lebih merah.