Daftar Isi:

1. Apa Itu Sunscreen White Cast?
2. Penyebab Utama Sunscreen White Cast
3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Munculnya White Cast
4. Tips Ampuh Mencegah Sunscreen White Cast
5. Rekomendasi Produk Sunscreen yang Tidak Menyebabkan White Cast
6. Kesimpulan

---

Sunscreen atau tabir surya adalah langkah penting dalam rutinitas perawatan kulit untuk melindungi dari paparan sinar ultraviolet (UV) yang berbahaya.

Namun, banyak pengguna mengeluhkan munculnya white cast, lapisan putih yang tampak jelas di permukaan kulit setelah penggunaan sunscreen.

Fenomena ini tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga sering membuat orang enggan memakai sunscreen secara rutin.

Nah, kali ini kita akan mengulas penyebab munculnya white cast, cara mengatasinya dengan efektif, serta rekomendasi sunscreen yang nyaman dipakai tanpa meninggalkan residu putih.

Apa Itu Sunscreen White Cast?

White cast adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan lapisan putih atau keabu-abuan yang muncul di permukaan kulit setelah menggunakan sunscreen.

Efek ini paling sering terlihat pada orang dengan kulit berwarna gelap, sehingga membuat tampilan menjadi kurang merata dan tidak natural.

Munculnya white cast pada sunscreen bisa sangat mengganggu, terutama bagi mereka yang peduli dengan penampilan. Namun, penting untuk diingat bahwa perlindungan dari sinar matahari tetaplah yang utama.

Penyebab Utama Sunscreen White Cast

Penyebab utama sunscreen white cast adalah kandungan mineral sunscreen, khususnya zinc oxide dan titanium dioxide.

Kedua bahan ini bekerja dengan cara memantulkan sinar UV, sehingga sering disebut sebagai physical sunscreen atau mineral sunscreen.

• Zinc oxide: Bahan ini sangat efektif dalam melindungi kulit dari spektrum luas sinar UV, tetapi partikelnya yang cenderung besar dapat menyebabkan white cast.
• Titanium dioxide: Sama seperti zinc oxide, titanium dioxide adalah filter UV mineral yang aman dan efektif. Namun, dalam konsentrasi tinggi, bahan ini juga dapat meninggalkan residu putih.

Kamu sedang cari produk sunscreen? Simak selengkapnya, berikut ini Rekomendasi Sunscreen Terbaik untuk Semua Jenis Kulit. 

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Munculnya White Cast

Selain kandungan bahan aktif, beberapa faktor lain juga dapat mempengaruhi seberapa parah white cast yang muncul:

• Ukuran partikel: Sunscreen dengan partikel mineral yang lebih besar cenderung menghasilkan white cast yang lebih terlihat. Teknologi micronized atau nano-sized berusaha mengatasi masalah ini dengan memperkecil ukuran partikel.
• Konsentrasi bahan: Semakin tinggi konsentrasi zinc oxide dan titanium dioxide, semakin besar kemungkinan munculnya white cast.
• Jenis formula: Formula sunscreen yang kental atau berbentuk krim cenderung lebih sulit meresap ke dalam kulit dan meningkatkan risiko white cast.
• Warna kulit: White cast lebih mudah terlihat pada kulit gelap karena kontras warna yang lebih tinggi.

Tips Ampuh Mencegah Sunscreen White Cast

Berikut adalah beberapa tips yang bisa dicoba untuk mencegah atau meminimalkan sunscreen white cast:

• Pilih sunscreen dengan formula yang tepat: Cari sunscreen yang berlabel “non-white cast” atau “sheer finish“. Formula ini biasanya mengandung partikel mineral yang lebih kecil atau bahan tambahan yang membantu mengurangi residu putih.
• Gunakan sunscreen kimia (chemical sunscreen): Sunscreen kimia bekerja dengan cara menyerap sinar UV, sehingga tidak meninggalkan lapisan fisik di permukaan kulit. Namun, perlu diperhatikan potensi iritasi pada kulit sensitif.
• Aplikasikan sunscreen secara bertahap: Oleskan sunscreen sedikit demi sedikit dan ratakan dengan baik. Hindari mengaplikasikan terlalu banyak produk sekaligus.
• Gunakan teknik layering: Sebelum menggunakan sunscreen, aplikasikan pelembap atau serum yang menghidrasi kulit. Hal ini dapat membantu sunscreen meresap lebih baik dan mengurangi white cast
• Pilih tinted sunscreen: Tinted sunscreen mengandung pigmen warna yang dapat membantu menyamarkan white cast dan memberikan tampilan kulit yang lebih merata.
• Eksfoliasi kulit secara teratur: Eksfoliasi dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang dapat membuat white cast terlihat lebih jelas.

Menurut WHO, penggunaan sunscreen adalah bagian penting dari perlindungan terhadap kanker kulit. Oleh karena itu, memilih sunscreen yang tepat dan menggunakannya dengan benar sangatlah krusial.

Buat kamu yang memiliki kulit berminyak, jangan asal pilih produk sunscreen. Berikut Ini 5 Rekomendasi Sunscreen untuk Kulit Berminyak. 

Rekomendasi Produk Sunscreen yang Tidak Menyebabkan White Cast

Berikut adalah beberapa rekomendasi produk sunscreen yang diformulasikan untuk meminimalkan atau menghilangkan white cast:

• La Roche Posay Anthelios UV Mune 400 Oil Control Gel Cream 15 ml. Sunscreen kimia dengan tekstur lembut yang mudah meresap dan tidak meninggalkan residu putih.
• Labore Sensitive Skin Care Biomeprotect Physical Sunscreen 30 ml. Mengandung 100% mineral filter (Zinc Oxide & Titanium Dioxide) yang lebih aman dan minim risiko alergi untuk kulit sensitif, terutama di iklim tropis.
• CeraVe AM Facial Moisturizing Lotion with UV Protection 52 ml. Sunscreen mineral dengan formula yang menghidrasi dan membantu mengurangi white cast.

Khusus buat kamu yang memiliki kulit berjerawat, berikut Ini 5 Rekomendasi Sunscreen untuk Kulit Berjerawat.

Kesimpulan

Sunscreen white cast memang bisa menjadi masalah yang menjengkelkan. Namun, dengan pemahaman yang tepat mengenai penyebab dan cara mengatasinya, kamu tetap bisa mendapatkan perlindungan optimal dari sinar matahari tanpa mengorbankan penampilan.

Pilih sunscreen dengan formula yang sesuai dengan jenis kulit kamu, aplikasikan dengan benar, dan jangan ragu untuk mencoba berbagai produk hingga menemukan yang paling cocok.

Konsultasikan dengan dokter spesialis kulit di Halodoc jika kamu memiliki masalah kulit khusus atau kesulitan menemukan sunscreen yang tepat.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi: 

John Hopkins Medicine. Diakses pada 2025. Sunscreen and Your Morning Routine.

Healthline. Diakses pada 2025. Do You Really Need Sunscreen Every Day?