White Cast: Efek dari Pemakaian Tabir Surya

5 menit
Ditinjau oleh  dr. Erlian Dimas SpDVE   30 April 2025

White cast adalah residu putih yang muncul setelah memakai tabir surya, dan dapat dicegah dengan memilih produk dan teknik aplikasi yang tepat sesuai jenis kulit kamu.

White Cast: Efek dari Pemakaian Tabir SuryaWhite Cast: Efek dari Pemakaian Tabir Surya

DAFTAR ISI

  1. Apa Itu White Cast?
  2. Penyebab White Cast pada Tabir Surya
  3. Dampak White Cast pada Penampilan dan Kepercayaan Diri
  4. Cara Mencegah White Cast pada Penggunaan Tabir Surya
  5. Tips Memilih Tabir Surya yang Tidak Menyebabkan White Cast
  6. Teknik Aplikasi Tabir Surya untuk Meminimalkan White Cast
  7. Mitos dan Fakta Seputar White Cast
  8. Kesimpulan

White cast adalah masalah umum yang sering muncul saat kamu menggunakan tabir surya. Yuk, pahami secara mendalam mengenai apa itu white cast, penyebabnya, cara mencegahnya, serta rekomendasi produk yang tidak meninggalkan residu putih pada kulit.

Apa Itu White Cast?

White cast adalah lapisan putih atau keabu-abuan yang muncul di permukaan kulit setelah kamu mengaplikasikan tabir surya.

Kondisi ini umumnya disebabkan oleh kandungan mineral seperti zinc oxide dan titanium dioxide yang terdapat dalam tabir surya fisik atau mineral.

Meskipun efektif dalam melindungi kulit dari radiasi UV, partikel-partikel mineral tersebut tidak sepenuhnya menyerap ke dalam kulit, sehingga meninggalkan residu yang terlihat.

Penggunaan tabir surya sangat penting untuk mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari, termasuk risiko kanker kulit.

Oleh karena itu, penting untuk memahami cara mengatasi white cast agar perlindungan tetap optimal tanpa mengganggu penampilan.

Penyebab White Cast pada Tabir Surya

Penyebab utama white cast adalah kandungan bahan aktif mineral seperti zinc oxide dan titanium dioxide. Kedua bahan ini bekerja dengan cara memantulkan sinar UV dari permukaan kulit, berbeda dengan tabir surya kimia yang menyerap sinar UV.

Partikel mineral yang besar dan tidak larut sempurna dalam formula tabir surya cenderung menyebabkan white cast, terutama pada kulit yang lebih gelap.

Selain itu, tingginya konsentrasi bahan mineral atau formula tabir surya yang kurang optimal juga dapat memperparah efek white cast.

Kamu juga perlu memahamu lebih dalam terkait Skincare – Jenis, Manfaat, dan Cara Menggunakannya berikut ini.

Dampak White Cast pada Penampilan dan Kepercayaan Diri

White cast dapat memberikan dampak signifikan pada penampilan seseorang. Lapisan putih yang terlihat jelas pada kulit, terutama pada wajah, dapat membuat tampilan menjadi tidak natural dan kurang menarik.

Hal ini dapat mempengaruhi kepercayaan diri seseorang, terutama dalam situasi sosial atau profesional.

Selain itu, white cast juga dapat mempengaruhi hasil riasan. Lapisan putih pada kulit dapat membuat foundation atau bedak sulit menempel dengan sempurna, sehingga hasil akhir riasan menjadi kurang optimal.

Oleh karena itu, banyak orang mencari cara untuk menghindari atau meminimalkan white cast saat menggunakan tabir surya.

Cara Mencegah White Cast pada Penggunaan Tabir Surya

Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah white cast saat menggunakan tabir surya:

  • Pilih formula yang tepat
    Gunakan tabir surya yang diformulasikan khusus untuk meminimalkan white cast. Biasanya produk ini menggunakan teknologi nano atau pelapisan partikel.
  • Gunakan tabir surya kimia
    Jenis ini menyerap sinar UV tanpa meninggalkan residu putih. Pastikan kamu memilih yang cocok dengan jenis kulit dan tidak menyebabkan iritasi.
  • Aplikasikan dengan benar
    Oleskan tabir surya secara merata dalam lapisan tipis. Pijat lembut agar produk lebih menyerap ke kulit.

Tips Memilih Tabir Surya yang Tidak Menyebabkan White Cast

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu memilih tabir surya yang tidak menyebabkan white cast:

  • Perhatikan kandungan aktif: Pilih produk yang mengandung zinc oxide atau titanium dioxide dengan ukuran partikel nano.
  • Baca ulasan pengguna: Cari tahu pengalaman orang lain terhadap produk tertentu.
  • Lakukan uji coba: Coba aplikasikan sedikit produk ke kulit untuk melihat apakah meninggalkan residu putih.

Ketahui juga Cara Memilih Sunscreen yang Tepat sesuai Jenis Kulit berikut ini.

Teknik Aplikasi Tabir Surya untuk Meminimalkan White Cast

Teknik aplikasi yang benar dapat membuat perbedaan besar dalam meminimalkan
white cast:

  • Aplikasikan bertahap: Gunakan secara tipis dan merata, jangan langsung mengoleskan dalam jumlah banyak.
  • Pijat lembut: Gunakan gerakan melingkar agar produk lebih meresap.
  • Gunakan sponge atau kuas: Ini membantu penyebaran produk lebih merata dan mengurangi risiko white cast.

Mitos dan Fakta Seputar White Cast

Terdapat beberapa mitos yang beredar seputar white cast:

  • Mitos: Semua tabir surya mineral pasti menyebabkan white cast.
  • Fakta: Tidak semua. Formula canggih dengan partikel kecil cenderung tidak meninggalkan residu putih.
  • Mitos: White cast berarti tabir surya bekerja efektif.
  • Fakta: White cast adalah efek visual dari partikel yang tidak menyerap sempurna, bukan indikator efektivitas perlindungan.

Butuh saran terkait perawatan kulit? Ini Rekomendasi Dokter Kulit di Halodoc yang bisa kamu hubungi.

Kesimpulan

White cast adalah efek yang bisa diminimalkan dengan pemilihan produk dan teknik aplikasi yang tepat.

Dengan memahami penyebab dan solusinya, kamu bisa tetap mendapatkan perlindungan optimal dari sinar UV tanpa mengorbankan tampilan kulit.

Jika kamu memiliki masalah kulit atau kekhawatiran khusus, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kulit di Halodoc.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!

Referensi:

American Academy of Dermatology. Diakses pada 2025. Sunscreen Resource Center.
The Skin Cancer Foundation. Diakses pada 2025. Sunscreen.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Diakses pada 2025. Pedoman Perlindungan Kulit dari Sinar UV.