Asam Lambung Naik Saat Puasa, Cegah dengan 8 Cara Ini

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   23 April 2019
Asam Lambung Naik Saat Puasa, Cegah dengan 8 Cara IniAsam Lambung Naik Saat Puasa, Cegah dengan 8 Cara Ini

Halodoc, Jakarta - Bagian sebagian orang yang mengidap masalah asam lambung, ibadah puasa rasanya menjadi tantangan tersendiri. Namun, sebenarnya pengidap asam lambung bisa kok menjalani puasa Ramadan dengan lancar, asalkan memperhatikan asupan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh.

Nah, pertanyaannya bagaimana sih mencegah asam lambung di bulan puasa?

Baca juga: Bukan Cuma Mag, Ini Penyebab Asam Lambung Naik

1. Hindari Mengasup Kopi

Cara mencegah asam lambung naik saat puasa bisa melalui hal ini. Bagi kamu pecinta kopi, sebaiknya hindarilah minuman yang satu ini.

Sebab, minuman ini bisa merangsang pengeluaran asam lambung. Sebenarnya, enggak cuma kopi saja yang mesti dihindari pengidap maag, minuman, seperti sari buah, dan susu full cream juga mesti dihindari.

2. Hindari Minuman Berkarbonasi

Hindari minuman jenis ini, karena bisa menyebabkan asam lambung naik saat puasa. Minuman berkarbonasi penuh dengan gelembung. Gelembung ini akan terus mendesis di dalam perut. Di samping itu, karbonasi juga bisa menyebabkan terbentuknya tekanan di dalam perut. Nah, kondisi inilah yang bisa mendorong isi perut kembali ke esofagus, sehingga menyebabkan kenaikan asam lambung.

Baca juga: Sembuhkan Asam Lambung dengan 5 Makanan Ini

3. Hindari Makanan Berlemak

Awas, makanan ini enggak cuma memicu obesitas aja, sebab makanan berlemak juga bisa memicu peningkatan tekanan asam lambung. Karena itu, agar asam lambung tidak kambuh saat puasa, hindari makanan berlemak, seperti daging sapi, kentang goreng, keripik kentang, es krim, susu, keju, dan makanan-makanan berminyak lainnya.

4. Kurangi Semua Jenis Bawang

Penyebab asam lambung naik saat puasa bisa dikarenakan asupan bawang. Maka dari itu, kurangilah semua jenis bawang, terutama bawah putih. Sebab, bawang putih bisa membuat sakit perut dan kembung, serta meningkatkan risiko terjadinya asam lambung. Namun, efek bawang putih bisa berbeda pada setiap orang.

5. Jauhi Makanan Pedas

Yang satu ini memang masih sering diperdebatkan, apakah benar-benar bisa membuat asam lambung meningkat. Namun, apapun kondisinya, banyak orang yang mengalami sakit perut setelah mengonsumsi makanan pedas. Karena itu, hindarilah makanan pedas, seperti paprika, cabai, hingga saus pedas.

Baca juga: Asam Lambung Naik Setelah Makan? Hati-Hati Sindrom Dispepsia

6. Makan dengan Porsi Kecil

Perut akan lebih mudah mencerna apa pun yang masuk, bila kita membatasi diri untuk mengonsumsi makanan dengan porsi yang lebih kecil. Perut yang tak memiliki banyak tekanan yang harus dicerna dengan cepat, kemungkinannya tak akan mendorong makanan tersebut kembali ke esofagus.

7. Pilih yang Rendah Asam

Asam lambung naik saat puasa juga bisa dikarenakan makanan asam. Maka dari itu, hindarilah makanan, seperti buah dan sayuran yang terbilang asam. Misalnya, jeruk, lemon, ataupun anggur. Selain itu, hindari pula tomat dan salad yang ditambah cuka. Ingat, buah dan sayuran jenis ini bisa memicu asam lambung, terutama dikonsumsi saat perut kosong.

8. Kurangi Asupan Cokelat

Cokelat memang sangat menggoda, tapi bagi kita yang memiliki asam lambung hindari makanan yang satu ini. Pasalnya, cokelat mengandung bahan yang disebut methylxanthine, yang mengendurkan otot di esofagus. Bila bagian bawah esofagus terbuka, maka ada kemungkinan makanan di perut akan naik kembali.

Mau tahu tips menjalani puasa dengan lancar meski mengidap maag? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung ke dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan