“Bekas luka biasanya muncul setelah luka di permukaan kulit sembuh. Namun, bekas yang muncul terkadang bertahan lebih lama. Ada beberapa hal yang bisa menyebabkannya, termasuk jenis luka yang terjadi. Berbeda jenis bekas yang muncul, maka akan berbeda pula waktu penyembuhan yang dibutuhkan.“

Halodoc, Jakarta – Bekas luka yang muncul di permukaan kulit mungkin dirasa mengganggu penampilan. Apalagi kalau bekas tersebut tidak kunjung menghilang. Kondisi ini bisa membuat pemiliknya merasa tidak nyaman dan menurunkan rasa percaya diri. Lantas, apa sebenarnya alasan munculnya bekas di permukaan kulit yang tidak kunjung menghilang? 

Sebelumnya perlu diketahui, saat tubuh mengalami luka, misalnya karena kecelakaan, tubuh akan secara alami melakukan mekanisme penyembuhan. Nah, bekas luka bisa terbentuk sebagai bagian dari proses tersebut. Saat lapisan kedua kulit (dermis) rusak, tubuh akan secara alami membentuk serat kolagen untuk memperbaiki bagian yang rusak. Pada tahap inilah mungkin terbentuk bekas pada bagian tubuh yang terluka. 

Baca juga: Pertolongan Pertama Luka Bakar Akibat Terkena Minyak Panas

Penyebab Munculnya Bekas Luka 

Bekas di permukaan kulit biasanya muncul pada bagian tubuh tertentu yang sebelumnya terluka. Biasanya, bekas akan terlihat saat luka pertama sudah sembuh atau mengering. Namun umumnya, bekas yang muncul juga akan menghilang setelah beberapa saat. Memang, ada kemungkinan bekas di permukaan kulit bertahan lebih lama, biasanya hal ini tergantung pada jenis bekas luka yang terjadi. 

1. Cedera kulit, kondisi ini muncul karena luka yang diakibatkan oleh cedera kulit, seperti jerawat, pembedahan, atau luka bakar. 
2. Cedera fisik, biasanya memicu bekas di bagian tubuh tertentu, terutama di lokasi yang mengalami cedera. Karena itu, cedera bisa menyebabkan kulit menjadi lebih tebal atau keras sehingga memicu bekas atau tanda khusus di permukaan kulit. 
3. Bekas luka alami, biasanya terjadi tanpa sebab yang pasti. Luka yang muncul bisa berbeda-beda, tergantung pada warna, ketebalan, dan tekstur kulit. 

Berbeda jenis dan penyebab luka, maka akan berbeda pula tanda serta lama waktu bertahan di tubuh. Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan terluka luka sulit untuk hilang. Maka dari itu, penting untuk mengetahui jenis bekas luka yang muncul sehingga pengobatan yang tepat bisa segera diberikan. 

Lantas, Apa Saja Jenis-Jenisnya? 

Ada beberapa jenis bekas yang bisa muncul akibat kulit terluka dan tentu saja membutuhkan pengobatan berbeda pula. Berikut ini beberapa di antaranya: 

1. Keloid 

Jenis bekas yang satu ini biasanya tumbuh jauh lebih besar dibandingkan luka itu sendiri. Memiliki warna yang gelap dan bisa terus tumbuh, meskipun luka sudah lama sembuh.  

2. Bekas Luka Hipertrofik 

Jenis bekas ini biasanya terlihat timbul dan berwarna merah. Namun, bekas pada tubuh biasanya hanya muncul di lokasi yang mengalami cedera. Bekas luka juga biasanya akan hilang setelah kulit yang terluka benar-benar sembuh. 

Baca juga: Ini Alasan Luka Susah Sembuh pada Pengidap Diabetes

3. Atrofi 

Ada juga bekas yang muncul akibat kerusakan kolagen kulit. Kondisi ini bisa memicu lubang atau penyok di kulit dan biasanya terjadi berbarengan dengan cacar air atau jerawat. 

4. Bekas Luka Kontraktur

Ada juga jenis yang disebut bekas luka kontraktur, yang menyebabkan kulit menjadi kencang atau berkontraksi. Jenis yang satu ini sering kali muncul akibat luka bakar dan tidak boleh diabaikan, karena bisa memengaruhi otot dan saraf di bawah kulit.  

Baca juga: 5 Komplikasi yang Bisa Diakibatkan Infeksi Luka Operasi

Jika memiliki bekas luka yang tidak kunjung sembuh dan disertai dengan gejala lain, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Bisa jadi, kondisi tersebut merupakan tanda bahaya. Biar lebih mudah, gunakan aplikasi Halodoc untuk menemukan daftar rumah sakit terdekat yang bisa dikunjungi. Download Halodoc sekarang di App Store atau Google Play! 

Referensi: 

Medical News Today. Diakses pada 2021. How can home remedies get rid of my old scar?