Hati-Hati, Ini Dampak Mengonsumsi Bir Setiap Hari bagi Tubuh

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   04 Agustus 2022

“Bir yang dikonsumsi secara berlebihan setiap harinya dapat berdampak negatif bagi tubuh. Salah satu dampaknya adalah meningkatkan risiko berbagai penyakit serius.”

Hati-Hati, Ini Dampak Mengonsumsi Bir Setiap Hari bagi TubuhHati-Hati, Ini Dampak Mengonsumsi Bir Setiap Hari bagi Tubuh

Halodoc, Jakarta – Setelah padatnya aktivitas, bersantai sambil mengonsumsi minuman beralkohol seperti bir mungkin menyenangkan. Apalagi jika aktivitas tersebut dilakukan bersama dengan teman-teman dekat. Sayangnya, minuman tidak sehat ini diketahui dapat membuat seseorang jadi ketergantungan. Alhasil, tidak sedikit orang dewasa yang memiliki keinginan untuk minum bir setiap harinya. 

Kondisi ini tentu tidak dapat disepelekan, karena bir tak hanya dapat menimbulkan ketergantungan. Perlu diketahui bahwa mengonsumsi bir setiap hari dapat menimbulkan dampak negatif bagi tubuh. Penasaran apa saja dampak negatifnya? Simak informasinya di sini! 

Dampak Mengonsumsi Bir Setiap Hari bagi Tubuh

Bir dengan kandungan alkohol tertentu kemungkinan aman untuk kebanyakan orang dewasa bila dikonsumsi dalam jumlah sedang, yaitu dua gelas (12 ons setiap hari). Akan tetapi, jika dikonsumsi lebih dari ukuran tersebut setiap harinya, hal ini akan menjadi tidak aman. Berikut adalah beberapa dampak mengonsumsi bir setiap hari bagi tubuh: 

1. Meningkatkan Risiko Berbagai Penyakit 

Seiring waktu, konsumsi alkohol yang berlebihan dapat meningkatkan risiko perkembangan penyakit kronis dan masalah serius lainnya, termasuk:

  • Tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, penyakit hati, dan masalah pencernaan.
  • Beberapa jenis kanker, contohnya seperti kanker payudara, mulut, tenggorokan, kerongkongan, kotak suara, hati, usus besar, dan rektum. 
  • Melemahnya sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kemungkinan sakit. 
  • Masalah belajar dan memori, termasuk demensia dan kinerja sekolah yang buruk.

2. Membuat Perut Menjadi Buncit 

Bir memang memiliki kandungan alkohol yang rendah, tetapi memiliki kalori yang sangat tinggi. Perlu diketahui bahwa satu pint bir dapat mengandung setidaknya 150 kalori. Nah, ketika mengunjungi bar, biasanya seseorang akan minum lebih dari satu botol bir. Hal ini akan meningkatkan asupan kalori secara signifikan pada tubuh. 

Perlu diketahui, kalori pada minuman beralkohol berbeda dengan kalori yang berasal dari makanan. Sebab, kalori minuman beralkohol akan langsung mengarah ke bagian tengah tubuh, yakni perut. 

Alhasil, mengonsumsi bir setiap harinya lebih dari satu botol dapat menyebabkan akumulasi lemak di perut, yang sulit dihilangkan. Hal ini pada akhirnya akan berujung pada beer belly atau perut buncit akibat bir. Untuk menghindarinya, pastikan untuk tidak membatasi konsumsi bir hanya satu botol. Selain itu, pilih juga bir yang mengandung kalori paling sedikit di antara bir lainnya. 

3. Memicu Masalah Mental 

Selain berdampak negatif pada kesehatan tubuh secara fisik, nyatanya ketergantungan bir juga dapat berdampak pada masalah mental. Sebab, minum alkohol dalam jangka panjang dapat menyebabkan kecemasan dalam beberapa kasus. Bahkan jika kamu mengonsumsi minuman beralkohol untuk membantu menenangkan pikiran. 

4. Menurunkan Kualitas Kehidupan Sosial 

Konsumsi bir setiap hari secara berlebihan dapat berdampak pada penurunan kualitas dan produktivitas kehidupan sosial setiap harinya. Sebab, mengonsumsi bir secara berlebihan setiap harinya juga dapat menyebabkan mabuk. Ketika seseorang mabuk, dirinya berpotensi mengalami hangover atau pengar, ketika bangun di keesokan harinya. 

Tak hanya itu, mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang berlebihan, juga dapat memperburuk insomnia. Hal ini pada akhirnya dapat menghambat produktivitas dan kehidupan sosial seseorang. 

Itulah beberapa dampak negatif mengonsumsi bir setiap hari yang dapat terjadi. Mulai dari meningkatkan risiko berbagai penyakit, membuat perut menjadi buncit, hingga menurunkan kualitas kehidupan sosial. Mengonsumsi minuman beralkohol seperti bir tidak ada salahnya, jika memang itu pilihanmu. Namun, pastikan untuk mengonsumsinya secara tidak berlebihan, dan pilihlah bir yang mengandung rendah kalori.

Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar dampak mengonsumsi bir, tanyakan langsung kepada dokter. Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter terpercaya untuk mendapatkan informasi medis yang dibutuhkan. Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga! 

Referensi: 

CDC.gov. Diakses pada 2022. Alcohol Use and Your Health. 
Times of India. Diakses pada 2022. What Happens When You Drink Beer Every Day. 
WebMD. Diakses pada 2022. Beer – Uses, Side Effects, and More. 
WebMD. Diakses pada 2022. Alcohol and Anxiety: What You Should Know. 

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan