Halodoc, Jakarta – Kanker menjadi salah satu penyakit yang berbahaya. Bukan hanya dialami orang dewasa, penyakit ini menjadi salah satu gangguan kesehatan yang juga bisa dialami oleh anak. Salah satu jenis kanker yang bisa dialami oleh anak adalah kanker darah. 

Penyakit ini terjadi akibat adanya pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali pada sel darah. Ada berbagai jenis kanker darah, tetapi yang umum dialami oleh anak-anak adalah leukemia. Tidak ada salahnya ibu kenali berbagai penyebab kanker darah pada anak agar kondisi ini dapat dicegah dan diatasi dengan baik.

Penyebab Kanker Darah pada Anak

Leukemia menjadi salah satu jenis kanker darah yang sering dialami anak. Penyakit ini terjadi ketika sel kanker menyerang sel darah putih. Hal ini menyebabkan jumlah sel darah putih abnormal meningkat, sehingga sel darah putih tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

Kondisi ini membuat sel darah putih tidak dapat melindungi tubuh dari berbagai paparan bakteri dan virus penyebab infeksi. Bahkan, sel darah putih abnormal berbalik menyerang sel-sel tubuh yang sehat.

Lalu, apa yang memicu perkembangan penyebab kanker darah pada anak? Berikut kondisi yang perlu diwaspadai oleh ibu:

1. Memiliki Riwayat Keluarga dengan Kanker Darah

Anak yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit kanker darah memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan anak tanpa riwayat keluarga kanker darah. Tidak ada salahnya ibu selalu memperhatikan kondisi anak dan segera memeriksakan kesehatan anak jika mengalami berbagai keluhan kesehatan yang terkait dengan kanker darah.

2. Penyakit Bawaan atau Kelainan Genetik

Beberapa kondisi kelainan genetik memicu anak mengalami kanker darah, seperti down syndrome (Trisomi 21), neurofibromatosis, fanconi anemia, serta sindrom Li-Fraumeni.

3. Mengalami Paparan Radiasi

Paparan radiasi juga bisa memicu anak-anak mengalami kanker darah. Hal ini bisa terjadi ketika ibu hamil menjalani pemeriksaan menggunakan sinar radiasi di awal kehamilan, tindakan ini bisa berisiko memicu kanker darah pada anak. Begitu juga dengan anak-anak yang menjalani pemeriksaan dengan radiasi.

Untuk itu, ibu hamil dan anak-anak disarankan untuk tidak melakukan pemeriksaan kesehatan dengan menggunakan paparan radiasi. Ibu bisa bertanya langsung dengan dokter jika memang dibutuhkan pemeriksaan untuk memastikan kesehatan anak.

4. Menjalankan Pengobatan Kanker

Anak yang menjalani pengobatan kanker seperti kemoterapi berisiko mengalami kanker darah. Pastikan anak selalu menjalankan pengobatan sesuai dengan saran dan anjuran dokter. Jangan ragu untuk bertanya pada dokter mengenai efek samping yang mungkin dialami oleh anak setelah melakukan pengobatan.

Itulah penyebab kanker darah pada anak yang perlu ibu waspadai. Jika anak mengalami beberapa keluhan kesehatan terkait dengan kanker darah, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit terdekat. Ibu bisa buat janji pemeriksaan melalui aplikasi Halodoc.

Ibu juga bisa memilih beberapa dokter spesialis yang bisa membantu untuk menangani kondisi kanker darah anak. Berikut rekomendasinya:

• dr. Abdul Rachman, Sp.B(K)Onk

Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di RS Bethsaida Tangerang. dr. Abdul Rachman mendapatkan gelar kedokteran setelah menamatkan pendidikan di Universitas Indonesia, Depok.

Beliau yang tergabung dalam Ikatan Ahli Bedah Indonesia dan Ikatan Dokter Indonesia sebagai anggota ini dapat memberikan layanan konsultasi seputar bedah onkologi.

• dr. Alban Dien, Sp.B(K)Onk

Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di RS Eka Cibubur dan MRCCC Siloam Hospitals Semanggi. dr. Alban Dien mendapatkan gelar spesialisnya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Indonesia, Depok pada tahun 2006.

Beliau yang tergabung dalam Ikatan Ahli Bedah Indonesia dan Ikatan Dokter Indonesia dapat memberikan layanan konsultasi seputar bedah onkologi.

• dr. Alwin Permana, Sp.B (K) Onk

Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di RS Primaya Evasari. dr. Alwin Permana mendapatkan gelar spesialisnya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Padjadjaran.

Beliau yang tergabung dalam Ikatan Ahli Bedah Indonesia dan Ikatan Dokter Indonesia sebagai anggota ini dapat memberikan layanan konsultasi seputar bedah onkologi.

Kamu bisa menghubungi dokter yang ada di aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Selain itu, kamu juga bisa memenuhi kebutuhan medis yang diperlukan melalui Halodoc. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!

Referensi:

Yale Medicine. Diakses pada 2022. Blood Cancers.

American Cancer Society. Diakses pada 2022. Leukemia in Children.