Halodoc, Jakarta – Varises merupakan kondisi pembengkakan dan pelebaran pembuluh darah vena akibat penumpukan darah. Bagi banyak orang, varises hanyalah masalah kosmetik atau penampilan. Namun, bagi orang lain, kondisi ini dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Secara umum, kondisi ini lebih sering terjadi di kaki. Namun, nyatanya kondisi ini juga bisa terjadi di tangan. 

Varises terbentuk akibat katup di pembuluh ini tidak berfungsi dengan baik. Namun, kira-kira apa penyebab kondisi ini di tangan? Dan bagaimana cara yang dapat dilakukan untuk mengatasinya? 

Penyebab Varises di Tangan 

Kondisi ini berkembang ketika katup kecil di dalam pembuluh darah berhenti bekerja dengan baik. Dalam pembuluh darah yang sehat, darah mengalir dengan lancar ke jantung. Darah dicegah mengalir mundur oleh serangkaian katup kecil yang membuka dan menutup untuk membiarkan darah masuk.

Nah, jika katup melemah atau rusak, darah bisa mengalir mundur dan terkumpul di pembuluh darah, akhirnya menyebabkan pembengkakan dan pembesaran (varises). Ada beberapa faktor yang dapat memicu terjadinya kondisi ini di tangan, antara lain: 

1. Usia

Penuaan menyebabkan ketidakoptimalan pada katup di pembuluh darah yang membantu mengontrol aliran darah. Akhirnya, masalah tersebut menyebabkan katup memungkinkan sebagian darah mengalir kembali ke pembuluh darah, tempat darah terkumpul.

2. Jenis kelamin

Wanita lebih mungkin untuk mengembangkan kondisi tersebut. Perubahan hormon sebelum periode menstruasi atau selama kehamilan atau menopause, mungkin menjadi faktor penyebabnya karena hormon wanita cenderung mengendurkan dinding pembuluh darah. Perawatan hormon, seperti pil KB, juga dapat meningkatkan risiko varises.

3. Obesitas

Kelebihan berat badan atau obesitas diketahui dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah vena, tanpa terkecuali pada tangan. 

4. Riwayat keluarga

Varises diketahui menjadi kondisi medis yang diwariskan atau berkaitan dengan faktor genetik. Karena itu, seseorang juga berisiko untuk mengalaminya, apabila ada keluarga yang memiliki varises. 

Bagaimana Cara Mengatasinya?

Untuk mengatasi varises di tangan, hal ini akan tergantung pada tingkat keparahannya. Karena itu, penting untuk berdiskusi dengan dokter terlebih dahulu terkait perawatannya. Berikut adalah beberapa tindakan medis yang dapat dilakukan: 

1. Skleroterapi 

Tindakan skleroterapi dapat secara efektif mengobat varises, khususnya untuk mengatasi varises yang tidak terlalu parah. Tindakan ini dilakukan dengan penyuntikan larutan langsung ke pembuluh darah. Selain itu, skleroterapi akan menyebabkan pembuluh vena memiliki bekas luka, sehingga memaksa aliran darah untuk dialihkan dan mengalir pada vena yang lebih sehat

2. Microphlebectomy

Microphlebectomy merupakan prosedur rawat jalan yang dilakukan untuk menghilangkan varises melalui sayatan kecil seperti celah di kulit. Tindakan ini dikenal sebagai perawatan invasif minimal, sehingga tidak memerlukan jahitan atau anestesi umum. Selain itu, prosedurnya juga dapat dengan mudah dilakukan di ruang praktik dokter dengan durasi yang minimal.

Microphlebectomy sering kali merupakan pengobatan yang direkomendasikan untuk varises permukaan besar, yang tidak dapat diobati secara efektif dengan skleroterapi. Karena hanya varises permukaan yang besar yang diangkat, microphlebectomy kurang invasif dibandingkan pembedahan pengupasan. Prosedur ini dapat menghasilkan penyembuhan yang lebih cepat, rasa sakit yang lebih sedikit, dan hasil kosmetik yang lebih baik. 

Itulah beberapa penyebab dari varises pada tangan. Selayaknya varises pada kaki, varises di tangan juga dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya seperti usia. Jika kamu mengalami gejala varises seperti vena berwarna biru atau ungu yang tampak bengkok dan menonjol, segeralah memeriksakan kondisi kesehatanmu. Sebab, tanpa penanganan yang tepat, varises yang berlangsung lama juga berisiko mengembangkan komplikasi serius. 

Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa membuat janji medis rumah sakit untuk memeriksakan kondisimu. Tentunya tanpa perlu mengantre atau menunggu berlama-lama. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga! 

Referensi: 

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Varicose veins. 

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Sclerotherapy. 

NHS. Diakses pada 2022. Varicose veins. 

University of Pittsburgh Medical Center (UPMC). Diakses pada 2022. Microphlebectomy.