Ini Fungsi Kumis pada Anjing

Kesehatan Hewan

Ditinjau oleh

21 Februari 2021

Halodoc, Jakarta - Banyak orang tidak menyadari bahwa kumis yang kasar dan panjang pada wajah anjing sebenarnya memiliki banyak fungsi yang penting. Bahkan, tak sedikit pemilik anjing mencoba mencabut kumis anjing karena menurut mereka terlihat tidak rapi.

Dikenal juga sebagai vibrissae, fungsi dari kumis anjing adalah membantu anjing menjelajah dunia di sekitarnya. Kumis ini juga membantu anjing dalam banyak aspek kehidupan mereka bahkan dapat membimbing anjing, ketika berada dalam kegelapan serta membantu mereka mengetahui ukuran objek yang berbeda!

Kumis atau vibrissae adalah bulu panjang dan kasar yang biasanya muncul di sekitar moncong, rahang, dan di atas mata anjing. Mereka tertanam dalam ke dalam kulit, dan folikel di dasar kumis ini penuh dengan saraf yang mengirimkan pesan sensorik ke otak anjing.

Kumis anjing tidak seperti bulu lain pada tubuhnya, bagian ini sangat halus dan sensitif terhadap sentuhan seperti halnya ujung jari manusia. Jika kamu pernah mengamati kumis anjing, mereka akan berkedip atau menyentak sebagai respons.

Mengapa Anjing Memiliki Kumis?

Anjing memiliki kumis untuk membantunya menjelajah dunia dengan mengirimkan informasi sensorik ke otak. Anjing tidak memiliki penglihatan yang cukup baik sehingga mereka mengandalkan kumisnya, terutama saat menemukan benda kecil atau apapun dari dekat. Sentuhan atau gerakan udara apa pun di dekat kumis anjing akan merangsang saraf di pangkal dan mengirimkan sinyal vital ke otak.

Kumis ini juga membantu anjing mengenali berbagai benda dan ukuran, bentuk, serta kecepatan benda tersebut. Bahkan, kumis anjing pun dapat membantu anjing melihat lebih baik dalam kegelapan. Kumis yang berada di sekitar mata juga memberi perlindungan karena ketika menyentuh sesuatu biasanya akan menyebabkan mata berkedip, yang menghindari hal-hal berbahaya seperti kotoran masuk ke mata. Selain itu, kumis dapat mencegah anjing tertusuk cabang atau ranting saat berjalan karena bulu-bulu kecil tersebut, dapat mendeteksi di mana letak benda.

Kumis anjing adalah bulu yang pertama kali tumbuh dan membantu anjing menemukan jalannya dengan aman sejak dini. Artinya, kumis berperan penting dalam kehidupan anjing, membantu navigasi dan memahami lingkungan, mendukung penglihatan yang buruk, dan membantu menjaga keamanan anjing.

Kumis sebagai Alat Berburu Terbaik

Kumis tidak hanya penting untuk membantu anjing menemukan jalannya, tetapi juga membantu mereka menjadi pemburu yang cakap. Kumis anjing membantu menangkap benda yang bergerak karena saat udara bergerak, ia memantul kembali dan diterima oleh kumis. Sinyal ini membantu anjing untuk mengetahui ukuran dan bentuk objek atau mangsa yang bergerak, serta menentukan kecepatan pergerakannya.

Hal ini membuat kumis sangat berguna untuk berburu karena dapat membantu anjing mengetahui lokasi mangsa. Kumis dan indra penciuman yang luar biasa adalah dua alasan utama mengapa anjing adalah pemburu yang baik. Jika anjing dilatih untuk berburu, jangan memotong kumisnya karena akan berdampak besar pada kemampuan anjing untuk berburu dan menemukan mangsa.

Tidak hanya itu, memotong kumis anjing juga dapat mengurangi kepercayaan diri mereka. Ini seperti menghilangkan salah satu indera terbesar yang mereka miliki.

Kumis untuk Bahasa Tubuh

Tidak banyak yang tahu bahwa kumis anjing juga dapat menunjukkan perasaan mereka. Ketika anjing merasa terancam, mereka mengarahkan kumisnya ke depan, yang mengubah bahasa tubuhnya dan membantu memberi tanda kepada anjing lain bahwa mereka tidak senang. Inilah mengapa, kumis juga bisa menjadi bagian dari strategi pertahanan anjing.

Jadi, biarkan kumis anjing tumbuh dan jangan memotongnya untuk alasan apapun. Kalau kamu tidak percaya, kamu bisa tanyakan pada dokter hewan, apakah kumis anjing boleh dipotong. Akses aplikasi Halodoc untuk tanya jawab dengan dokter hewan kapan saja.