Ini Kegunaan Aspirin pada Penanganan Awal Stroke Iskemik

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   06 Agustus 2021

“Stroke iskemik terjadi ketika ada penyumbatan pada pembuluh yang bertugas memasok darah kaya oksigen dan nutrisi ke otak. Penanganan medis sesegera mungkin untuk stroke ini sangat penting. Salah satunya adalah dengan pemberian obat antiplatelet, aspirin.”

Ini Kegunaan Aspirin pada Penanganan Awal Stroke IskemikIni Kegunaan Aspirin pada Penanganan Awal Stroke Iskemik

Halodoc, Jakarta – Otak adalah salah satu bagian paling penting yang mengatur semua fungsi tubuh. Namun, sel-sel otak dapat mati hanya dalam hitungan menit akibat stroke. Salah satu jenis stroke yang dibahas kali ini adalah stroke iskemik. 

Stroke iskemik terjadi akibat adanya penyumbatan, sehingga pasokan darah kaya oksigen dan nutrisi ke otak jadi berkurang. Kondisi ini darurat medis yang perlu mendapatkan penanganan segera. Namun, benarkah stroke iskemik bisa diatasi dengan minum aspirin? Berikut ini pembahasannya.

Aspirin dan Stroke Iskemik

Pengidap stroke iskemik ringan memerlukan terapi darurat dalam tiga jam pertama, atau biasa disebut dengan periode emas. Dalam periode emas ini, penanganan awal penting untuk mencegah kerusakan otak lebih lanjut. Di sinilah pemberian aspirin diperlukan, untuk mencegah serangan kedua. 

Menurut penelitian yang dilakukan Oxford University, pemberian aspirin pada pengidap stroke iskemik ringan dapat menurunkan risiko serangan berulang dalam beberapa minggu pertama. Aspirin juga mengurangi risiko awal stroke fatal atau melumpuhkan sekitar 70-80 persen selama beberapa hari dan minggu pertama.

Perlu diketahui bahwa dalam 6-12 minggu setelah mengalami stroke, serangan kedua dapat terjadi. Oleh karena itu, dalam periode tersebut, konsumsi aspirin diperlukan. Obat ini bekerja dengan cara mengencerkan darah, agar penyumbatan di pembuluh darah akibat stroke dan kerusakan otak lebih lanjut bisa dicegah.

Tidak Boleh Asal

Kegunaan aspirin untuk stroke iskemik ringan hanya untuk mencegah serangan berulang dan meminimalisir keparahan kerusakan otak. Bila kamu ingin menyediakan aspirin di rumah, kamu bisa membeli obat ini dengan mudah melalui aplikasi Halodoc.

Namun, sebaiknya tetap segera bawa orang yang mengalami serangan stroke ke rumah sakit, untuk ditangani oleh dokter. Hindari langsung memberikan aspirin atau obat apapun tanpa instruksi dokter, karena aspirin hanya bisa diberikan pada pengidap stroke iskemik ringan.

Pada kasus stroke hemorrhagic, yang terjadi karena pecahnya pembuluh darah, pemberian aspirin berisiko menyebabkan perdarahan semakin luas dan kerusakan otak bertambah parah.

Untuk bisa tahu stroke jenis apa yang terjadi, diperlukan pemeriksaan medis oleh dokter, jadi sebaiknya tetap bawa pengidap stroke ke dokter dan ikuti arahan pengobatan yang diberikan.

Beberapa penanganan medis awal yang biasa diberikan dokter untuk stroke iskemik adalah:

  • Penyuntikkan rtPA (recombinant tissue plasminogen activator). Disuntikkan melalui infus untuk mengembalikan kondisi aliran darah. Suntikan ini hanya diberikan pada pengidap yang segera dibawa ke rumah sakit dalam 3-4,5 jam setelah serangan stroke.
  • Obat antiplatelet. Misalnya aspirin, untuk mencegah pembekuan darah.
  • Obat antikoagulan. Misalnya heparin, biasanya diberikan pada pengidap stroke yang mengalami gangguan irama jantung.
  • Obat antihipertensi. Untuk mengendalikan tekanan darah dan mencegah serangan stroke kembali kambuh.
  • Statin. Misalnya atorvastatin, untuk menurunkan kadar kolesterol yang tinggi.
  • Endarterektomi karotis. Operasi ini bertujuan untuk mencegah berulangnya stroke iskemik, dengan membuang tumpukan lemak yang menghambat arteri karotis di leher.
  • Angioplasti. Prosedurnya dilakukan dengan memasukkan kateter lewat pembuluh darah di pangkal paha, lalu diarahkan ke arteri karotis.

Itulah sedikit pembahasan mengenai kegunaan aspirin untuk stroke iskemik, dan penanganan lain yang dibutuhkan. Penting untuk memahami bahwa stroke adalah kondisi gawat darurat yang butuh penanganan medis secepatnya, untuk mencegah perburukan kondisi.

Referensi:
University of Oxford. Diakses pada 2021. Immediate Aspirin After Mini-Stroke Substantially Reduces Risk Of Major Stroke.
National Health Service UK. Diakses pada 2021. Health A to Z. Stroke.
National Heart, Lung, and Blood Institute. Diakses pada 2021. Stroke.
Johns Hopkins Medicine. Diakses pada 2021. Conditions and Diseases. Stroke.
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Diseases & Conditions. Stroke.
Healthline. Diakses pada 2021. Everything You Need to Know about Stroke.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan