Halodoc, Jakarta - Penyakit Hashimoto, atau yang bisa juga disebut dengan Hashimoto's disease merupakan penyakit yang terjadi karena adanya peradangan pada kelenjar tiroid akibat sistem kekebalan tubuh yang menyerang sel dan jaringan di dalamnya. Kelenjar tiroid sendiri berfungsi untuk memproduksi hormon guna mengatur metabolisme tubuh, kekuatan otot, serta suhu dalam tubuh.

Penyakit Hashimoto bukan hanya membutuhkan obat-obatan untuk menunjang kesehatan pengidapnya. Pengidap juga harus melakukan berbagai diet sehat, seperti diet paleo dan diet vegan guna mempercepat proses penyembuhan. Berikut penjelasan kedua diet untuk pengidap hashimoto:

Baca juga: Apakah Penyakit Hashimoto Bisa Dicegah?

Paleo dan Vegan, Diet untuk Pengidap Hashimoto

Seperti pada penjelasan sebelumnya, pengidap kondisi ini perlu mengonsumsi obat-obatan secara rutin. Obat yang diberikan adalah jenis obat untuk pengidap hipotiroidisme. Tujuannya adalah meredakan gejala-gejala yang muncul. Selain langkah medis, pengidap juga perlu melakukan diet.

Diet yang direkomendasikan adalah diet paleo dan diet vegan. Tujuannya untuk menjaga pola makan agar pengidap mengonsumsi makanan yang tepat sasaran. Berikut ini penjelasan mengenai kedua jenis diet tersebut:

1.Diet Paleo

Diet paleo adalah metode diet yang dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang dimakan pada zaman paleolitikum. Diet ini sangat efektif bagi pengidap penyakit Hashimoto, tetapi dengan syarat. Syaratnya adalah, pengidap tidak mengonsumsi makanan yang memicu reaksi autoimun, seperti produk olahan susu, makanan dengan proses masak yang berlebihan, serta gandum.

Peserta diet paleo disarankan untuk mengonsumsi sejumlah makanan, seperti daging rendah lemak, ikan, hewan laut, buah, sayur, kacang-kacangan, serta biji-bijian.

2.Diet Vegan

Diet vegan berbeda dengan vegetarian. Jika vegetarian tidak mengonsumsi daging, vegan adalah metode diet yang dilakukan dengan tidak mengonsumsi apapun produk hewani, seperti susu, telur, keju, madu, pepsin, serta gelatin. Diet vegan baik dilakukan karena dapat memberikan dampak positif bagi pengidap penyakit Hashimoto.

Diet ini dapat membantu mengurangi inflamasi serta menyehatkan sistem pencernaan pengidap. Hal yang perlu diingat adalah, diet ini dapat membuat seseorang kekurangan nutrisi penting untuk tubuh, seperti asam lemak omega-3, zat besi, vitamin D, dan juga vitamin B12.

Peserta diet vegan disarankan untuk mengonsumsi sejumlah makanan, seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, minyak sayur, legume, serta protein nabati.

Menjalani diet untuk pengidap Hashimoto sangat disarankan guna menunjang kesehatan pengidap serta mempercepat proses penyembuhan. Namun, diet yang dilakukan juga tidak boleh sembarangan, karena harus sesuai dengan anjuran dokter. Jika kamu adalah pengidap penyakit Hashimoto yang ingin melakukan diet tersebut, diskusikan segera dengan dokter di rumah sakit terdekat, ya!

Baca juga: 5 Penyakit yang Bisa Menyerang Kelenjar Tiroid

Gejala yang Perlu Diwaspadai

Penyakit Hashimoto merupakan penyakit yang berkembang secara perlahan, dan memicu kurangnya hormon tiroid dalam tubuh. Ada beberapa gejala yang perlu diperhatikan. Beberapa di antaranya adalah:

• Lelah dan lesu;
• Suara serak;
• Kulit pucat;
• Kulit kering;
• Sembelit;
• Kuku rapuh;
• Rambut rontok;
• Kenaikan berat badan;
• Kelemahan otot;
• Otot terasa nyeri, kaku, atau sakit;
• Nyeri sendi;
• Kaku pada sendi;
• Pembengkakan pada lidah;
• Menorrhagia;
• Sensitif terhadap cuaca dingin;
• Depresi;
• Sulit mengingat sesuatu.

Baca juga: 3 Penyakit Autoimun yang Sering Menyerang Wanita

Jika sejumlah gejala tersebut dibiarkan, maka akan memicu pembengkakan pada leher yang membuat pengidapnya kesulitan untuk menelan. Jadi, jangan anggap remeh sejumlah gejala yang muncul. Segera lakukan pemeriksaan untuk mengetahui seberapa parah penyakit yang kamu alami dan lakukan langkah penanganan segera.

Referensi:

Medical News Today. Diakses pada 2020. The best diets for Hashimoto's thyroiditis.

Healthline. Diakses pada 2020. Hashimoto's Thyroiditis Diet.