halodoc-banner
  • Kamus Kesehatan A-Z
  • Perawatan Khusus keyboard_arrow_down
  • Cek Kesehatan Mandiri keyboard_arrow_down
close
halodoc-logo
Download app banner

sign-in logo Masuk

home icon Beranda


Layanan Utama

keyboard_arrow_down
  • Chat dengan Dokter icon

    Chat dengan Dokter

  • Toko Kesehatan icon

    Toko Kesehatan

  • Homecare icon

    Homecare

  • Asuransiku icon

    Asuransiku

  • Haloskin icon

    Haloskin

  • Halofit icon

    Halofit

Layanan Khusus

keyboard_arrow_down
  • Kesehatan Kulit icon

    Kesehatan Kulit

  • Kesehatan Seksual icon

    Kesehatan Seksual

  • Kesehatan Mental icon

    Kesehatan Mental

  • Kesehatan Hewan icon

    Kesehatan Hewan

  • Perawatan Diabetes icon

    Perawatan Diabetes

  • Kesehatan Jantung icon

    Kesehatan Jantung

  • Parenting icon

    Parenting

  • Layanan Bidan icon

    Layanan Bidan

Cek Kesehatan Mandiri

keyboard_arrow_down
  • Cek Stres icon

    Cek Stres

  • Risiko Jantung icon

    Risiko Jantung

  • Risiko Diabetes icon

    Risiko Diabetes

  • Kalender Kehamilan icon

    Kalender Kehamilan

  • Kalender Menstruasi icon

    Kalender Menstruasi

  • Kalkulator BMI icon

    Kalkulator BMI

  • Pengingat Obat icon

    Pengingat Obat

  • Donasi icon

    Donasi

  • Tes Depresi icon

    Tes Depresi

  • Tes Gangguan Kecemasan icon

    Tes Gangguan Kecemasan


Kamus Kesehatan

Artikel

Promo Hari Ini

Pusat Bantuan

Chat dengan Dokter icon

Chat dengan Dokter

Toko Kesehatan icon

Toko Kesehatan

Homecare icon

Homecare

Asuransiku icon

Asuransiku

Haloskin icon

Haloskin

Halofit icon

Halofit

search
Home
Kesehatan
search
close

Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi

REVIEWED_BY  dr. Rizal Fadli  
undefinedundefined

DAFTAR ISI

  1. Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi
  2. Tindakan Medis yang Dapat Dilakukan oleh Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi
  3. Kapan Harus Mengunjungi Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi?
  4. Rekomendasi Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi di Halodoc
  5. Persiapan Sebelum dan Sesudah Mengunjungi Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi

Dokter spesialis ortopedi dan traumatologi dikenal pula dengan dokter ahli bedah ortopedi dan ahli tulang, memiliki fokus untuk mengobati sekaligus melakukan perawatan pada sistem muskuloskeletal. Sistem ini terdiri dari otot, sendi, tulang, saraf, ligamen, dan jaringan tendon.

Spesialis ortopedi dan traumatologi akan melakukan diagnosis dan pengobatan pada seseorang yang mengalami cedera muskuloskeletal. Kondisi ini kerap terjadi karena olahraga maupun berbagai aktivitas fisik lain, sehingga terhindar dari risiko cacat. 

Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi

Berikut beberapa gangguan atau kondisi yang bisa ditangani oleh dokter spesialis ortopedi dan traumatologi:

  • Cedera atau mengalami patah tulang maupun sendi.
  • Kelainan yang terjadi pada tulang, misalnya disebabkan cedera, tumor, osteoporosis, kanker, dan gangguan autoimun.
  • Infeksi pada tulang atau jaringan di sekitarnya atau osteomielitis.
  • Kelainan pada sendi, seperti robek ligamen, peradangan sendi, bursitis, nyeri sendi, dan dislokasi sendi.
  • Cedera maupun patah tulang bagian belakang maupun panggul.  
  • Cedera atau masalah yang terjadi pada jaringan ikat, seperti tendinitis.
  • Cedera, tumor, infeksi, dan kanker pada jaringan lunak.

Tindakan Medis yang Dapat Dilakukan oleh Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi

Dokter spesialis orthopedi & traumatologi  dapat membuat diagnosis terhadap kondisi kesehatan yang berhubungan dengan kelainan tulang, otot, dan jaringan tubuh berikut tingkat keparahannya.

Terutama untuk kondisi yang terjadi karena cedera. 

Ahli ortopedi dan traumatologi juga berwenang untuk melakukan pemeriksaan fisik maupun penunjang, termasuk pemeriksaan urine, darah, CT-scan, MRI, rontgen dan USG.

Adapun tindakan medis yang dapat dilakukan oleh spesialis ortopedi dan traumatologi adalah:

1. Pemberian obat

Dokter dapat memberikan obat berdasarkan kebutuhan pengidap, seperti obat antinyeri, antibiotik, hingga vitamin D dan suplemen kalsium. 

2. Operasi

Tindakan bedah mungkin saja dibutuhkan guna mengatasi cedera pada jaringan ikat, sendi, atau tulang. Jenis operasi yang umum dilakukan di antaranya: 

  • Operasi untuk mengganti sendi yang rusak.
  • Operasi fiksasi internal untuk membetulkan jaringan tulang yang mengalami kerusakan dengan memasang pelat, sekrup, atau pin dari bahan logam. 
  • Penggabungan atau fusi jaringan tulang, terlebih saat melakukan bedah tulang belakang dan bagian leher. 
  • Beda osteotomi untuk memperbaiki bentuk, posisi, dan kelainan pada tulang.
  • Bedah untuk memperbaiki jaringan lunak, ligamen, otot, atau tendon yang mengalami kerusakan parah.
  • Bedah untuk mengangkat tumor pada tulang dan jaringan lunak.
  • Bedah yang berkaitan dengan rekonstruksi pada arteri dan vena.
  • Bedah artroskopi untuk kasus kelainan sendi.

Selain itu, dokter ahli ortopedi dan traumatologi juga dapat melakukan tindakan bedah amputasi, bila bagian tulang pengidap yang mengalami cedera tidak dapat diperbaiki dengan tindakan bedah pada umumnya. 

3. Fisioterapi

Dokter spesialis ortopedi dan traumatologi juga bisa merekomendasikan pengidap untuk melakukan fisioterapi.

Tujuannya untuk membantu meningkatkan kapabilitas sendi, tulang, dan otot yang bermasalah atau mengalami cedera. 

Prosedur fisioterapi biasanya dilakukan apabila pengidap sudah dinyatakan pulih setelah menjalani prosedur operasi.

Untuk kasus cedera yang parah dan membuat dokter harus melakukan tindakan amputasi, ahli ortopedi dan traumatologi juga bisa merekomendasikan pengidap untuk memakai prostetik atau alat bantu. 

Kapan Harus Mengunjungi Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi?

Terkadang, trauma ortopedi bisa langsung terlihat. Cedera seperti tulang yang menonjol memerlukan penanganan segera untuk mencegah komplikasi serius dan berbahaya.

Selain itu, kamu bisa segera berkunjung ke dokter spesialis ortopedi dan trauma jika mengalami kondisi berikut:

  • Nyeri sendi, tulang, dan otot yang tidak hilang setelah beberapa hari.
  • Terjadi pembengkakan pada otot, jaringan lunak, maupun sendi yang diikuti dengan rasa nyeri dan panas saat disentuh.
  • Cedera fisik yang dapat memicu nyeri, kesulitan bergerak, atau mendapatkan luka terbuka yang diikuti dengan patah tulang.
  • Nyeri pada lutut yang tidak segera membaik atau justru memburuk.
  • Mengalami mati rasa atau kesemutan pada bagian tubuh tertentu setelah sebelumnya mengalami cedera. 
  • Terjadi perubahan pada bentuk tulang atau sendi yang membuat tubuh sulit digerakkan. 

Rekomendasi Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi di Halodoc

Kini kamu juga bisa menghubungi dokter spesialis orthopaedi & traumatologi di Halodoc jika butuh informasi lebih lanjut. 

Nah, berikut ini terdapat beberapa rekomendasi dokter yang bisa kamu hubungi.

Mereka ini sudah memiliki pengalaman dan mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani.

Ini daftarnya:

  • dr. Edwin William Sp.OT, M.Biomed
  • dr. Mulya Imansyah Sp.OT, M.Han
  • dr. I Ketut Wahyu Trisaputra Sp.OT

Itulah berbagai daftar dokter yang bisa kamu hubungi untuk mendapatkan informasi lengkap seputar masalah pada sistem muskuloskeletal. 

Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline. 

Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Ayo hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!

Persiapan Sebelum dan Sesudah Mengunjungi Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi

Sebelum berkunjung ke dokter spesialis ortopedi dan traumatologi, sebaiknya kamu menyiapkan beberapa hal berikut:

  • Sebaiknya mencatat semua gejala yang kamu rasakan. Buat pula catatan yang bisa membantu dokter mendiagnosis dan memberikan perawatan yang tepat. Misalnya, penyebab cedera, penanganan yang sudah pernah dijalani, obat yang pernah dikonsumsi, dan tindakan (baik medis maupun nonmedis) yang pernah dijalani.
  • Bawalah semua hasil pemeriksaan apabila memang memilikinya. Misalnya, rontgen, MRI, dan hasil diagnosis dari dokter lain yang pernah kamu kunjungi. 

Setelah mendapatkan penanganan, lakukan pemeriksaan secara berkala sesuai dengan instruksi dari dokter.

Konsumsi obat yang diberikan dengan teratur. Bila kamu mengalami keluhan lain, segera buat janji berikutnya untuk mendapatkan penanganan yang sesuai. 

Sekarang, kamu bisa tanya jawab dengan dokter lebih mudah lewat aplikasi Halodoc. Selain itu, kamu juga bisa cek semua kebutuhan medis di aplikasi. Jadi, pastikan kamu sudah download aplikasi Halodoc di ponselmu, ya!

Referensi:
Mitra Keluarga. Diakses pada 2022. Kupas Tuntas Peran Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi.
University of Rochester Medical Center. Diakses pada 2022. Orthopaedic Trauma.
Royal College of Surgeons of England. Diakses pada 2022. Orthopaedic Surgery.
Florida Medical Clinic. Diakses pada 2022. What is Orthopaedic Trauma? Definition, Treatment, and Prevention.
UR Medicine. Diakses pada 2022. Orthopaedic Trauma.

TRENDING_TOPICS

VIEW_ALL
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp