halodoc-banner
  • Kamus Kesehatan A-Z
  • Perawatan Khusus keyboard_arrow_down
  • Cek Kesehatan Mandiri keyboard_arrow_down
close
halodoc-logo
Download app banner

sign-in logo Masuk

home icon Beranda


Layanan Utama

keyboard_arrow_down
  • Chat dengan Dokter icon

    Chat dengan Dokter

  • Toko Kesehatan icon

    Toko Kesehatan

  • Homecare icon

    Homecare

  • Asuransiku icon

    Asuransiku

  • Haloskin icon

    Haloskin

  • Halofit icon

    Halofit

Layanan Khusus

keyboard_arrow_down
  • Kesehatan Kulit icon

    Kesehatan Kulit

  • Kesehatan Seksual icon

    Kesehatan Seksual

  • Kesehatan Mental icon

    Kesehatan Mental

  • Kesehatan Hewan icon

    Kesehatan Hewan

  • Perawatan Diabetes icon

    Perawatan Diabetes

  • Kesehatan Jantung icon

    Kesehatan Jantung

  • Parenting icon

    Parenting

  • Layanan Bidan icon

    Layanan Bidan

Cek Kesehatan Mandiri

keyboard_arrow_down
  • Cek Stres icon

    Cek Stres

  • Risiko Jantung icon

    Risiko Jantung

  • Risiko Diabetes icon

    Risiko Diabetes

  • Kalender Kehamilan icon

    Kalender Kehamilan

  • Kalender Menstruasi icon

    Kalender Menstruasi

  • Kalkulator BMI icon

    Kalkulator BMI

  • Pengingat Obat icon

    Pengingat Obat

  • Donasi icon

    Donasi

  • Tes Depresi icon

    Tes Depresi

  • Tes Gangguan Kecemasan icon

    Tes Gangguan Kecemasan


Kamus Kesehatan

Artikel

Promo Hari Ini

Pusat Bantuan

Chat dengan Dokter icon

Chat dengan Dokter

Toko Kesehatan icon

Toko Kesehatan

Homecare icon

Homecare

Asuransiku icon

Asuransiku

Haloskin icon

Haloskin

Halofit icon

Halofit

search
Home
Kesehatan
search
close
Advertisement

Nosophobia

REVIEWED_BY  dr. Fadhli Rizal Makarim  
undefinedundefined

Mengalami kecemasan akan penyakit tertentu menjadi hal yang wajar, tetapi jika kecemasan yang kamu alami berkembang cukup parah dan menyebabkan gangguan aktivitas sehari-hari, kondisi ini perlu segera diatasi dengan baik. Bisa jadi kamu mengidap nosophobia.

Nosophobia adalah ketakutan ekstrim atau tidak masuk akal terhadap berkembangnya suatu penyakit dalam tubuh. Fobia ini juga dikenal sebagai fobia penyakit.

Penyebab Nosophobia

Ada berbagai penyebab yang dapat memicu seseorang mengalami kondisi ini, seperti:

  • Memiliki riwayat kesehatan dengan penyakit yang sulit diatasi.
  • Riwayat kesehatan keluarga dengan penyakit yang serupa.
  • Mendengar informasi mengenai suatu penyakit secara terus menerus.

Faktor Risiko Nosophobia

Ada kondisi yang dapat meningkatkan risiko nosophobia, seperti:

  • Mengalami gangguan kesehatan mental, seperti stres atau depresi.
  • Bekerja dalam bidang kesehatan sehingga sering mendengar, membaca, atau berhadapan dengan pengidap penyakit yang menyebabkan rasa takut.

Gejala Nosophobia

Gejala utama dari penyakit ini adalah rasa cemas atau takut yang berlebihan terhadap perkembangan suatu penyakit. Biasanya, jenis penyakit yang dikhawatirkan adalah penyakit yang ganas dan mengancam nyawa, seperti HIV, kanker, atau gangguan jantung.

Rasa khawatir dan takut akan tetap muncul meskipun setelah pemeriksaan kamu dinyatakan tidak mengidap penyakit tersebut. Selain itu, pengidap nosophobia juga akan gemar untuk menghabiskan waktu mencari tahu mengenai penyakit yang mereka khawatirkan. 

Selain itu, mereka akan menghindari perbincangan yang berkaitan dengan penyakit tersebut dengan orang lain. Ketakutan dan kecemasan yang berlebih juga dapat menyebabkan gejala fisik, seperti:

  • Pusing.
  • Mual.
  • Peningkatan denyut nadi.
  • Keringat berlebih.
  • Gangguan tidur.

Diagnosis Nosophobia

Kondisi ini dapat didiagnosis dengan pemeriksaan fisik. Selain itu, dokter akan memastikan perilaku untuk mengetahui kondisi kesehatanmu terkait dengan kondisi ini. 

Berikut kriteria yang menjadi diagnosis penyakit gangguan kecemasan:

  • Kekhawatiran berlebih mengenai penyakit yang mengancam jiwa.
  • Tidak memiliki gejala somatik.
  • Memiliki banyak perhatian dan kecemasan mengenai masalah kesehatan.
  • Melakukan pemeriksaan berulang terhadap kondisi kesehatan tubuh.
  • Mengalami gejala lebih dari enam bulan.

Pengobatan Nosophobia

Gejala kondisi ini bisa diatasi dengan beberapa perawatan, seperti:

  • Terapi Perilaku Kognitif

Perawatan ini termasuk ke dalam psikoterapi yang dapat membantu pengidap memahami dan belajar mengubah persepsi mengenai suatu proses perkembangan suatu penyakit.

  • Exposure Therapy

Seorang terapis akan mengajarkan pada pengidap nosophobia mengenai teknik relaksasi, sambil memaparkan informasi mengenai penyakit yang ditakutkan.

  • Hipnoterapi

Terapi ini digunakan untuk mengubah persepsi kamu pada suatu penyakit dan risikonya.

  • Penggunaan Obat-Obatan

Biasanya obat digunakan untuk mengurangi gejala yang terjadi pada pengidap nosophobia. Ada beberapa obat yang sering digunakan, seperti antidepresan dan anti kecemasan.

Komplikasi Nosophobia

Kondisi yang tidak diatasi dapat menyebabkan pengidapnya mengalami stres. Selain itu, ada beberapa komplikasi yang berisiko dialami pengidap nosophobia, seperti:

  • Keinginan bunuh diri.
  • Gangguan panik.
  • Penggunaan obat terlarang.

Pencegahan Nosophobia

Pastikan kamu selalu menjaga kesehatan mental agar terhindar dari kondisi ini. Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mental, seperti:

  • Rutin berolahraga.
  • Mengonsumsi berbagai makanan sehat.
  • Memenuhi kebutuhan istirahat.
  • Melakukan kegiatan menyenangkan.
  • Membagikan cerita pada orang yang dipercaya.
  • Melakukan konsultasi pada psikolog.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika kamu sudah memiliki gejala yang mulai mengganggu aktivitas sehari-hari, sudah saatnya untuk meminta bantuan profesional.

Kamu bisa menghubungi psikiater tepercaya di Halodoc yang tersedia 24 jam. Tenang saja, privasi kamu terjamin aman bersama kami.

Kamu juga bisa cek kebutuhan medis atau suplemen vitamin yang dibutuhkan menggunakan Halodoc. Dengan begitu, obat atau suplemen akan langsung diantarkan ke lokasimu kapan dan di mana saja.

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Nosophobia (Fear of Disease).
Web MD. Diakses pada 2022. What Is Nosophobia?
Healthline. Diakses pada 2022. Understanding Nosophobia, or Fear of Disease.

TRENDING_TOPICS

VIEW_ALL
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp