Halodoc, Jakarta - Setiap orang pasti pernah merasa cemas saat menghadapi suatu masalah. Memang hal tersebut wajar terjadi karena emosi yang memengaruhi saraf otak. Namun, jika perasaan cemas tersebut sudah semakin sering terjadi dan timbul tanpa ada alasan yang jelas, mungkin saja kamu mengidap gangguan kecemasan umum.

Seseorang yang mengidap gangguan ini kesulitan untuk mengendalikan rasa cemas yang muncul, sehingga aktivitas hariannya dapat terganggu. Maka dari itu, kamu harus mengetahui beberapa gejala yang dapat timbul saat mengalami gangguan kecemasan umum. Dengan begitu, penanganan dini dapat dilakukan dan aktivitas sehari-hari tidak terganggu.

Baca juga: 15 Gejala yang Timbul dari Gangguan Kecemasan

Gejala Gangguan Kecemasan Umum

Gangguan kecemasan umum (generalized anxiety disorder) adalah timbulnya rasa cemas yang berlebihan dan kekhawatiran tanpa alasan yang jelas. Seseorang yang mengidap ini cenderung sangat takut pada bencana. Pengidap gangguan ini juga kerap merasa sulit untuk mengendalikan rasa cemasnya.

Meski begitu, beberapa orang yang terserang gangguan kecemasan umum selalu merasa khawatir, tetapi tidak tahu apa yang perlu dikhawatirkan. Orang ini selalu merasakan jika sesuatu yang buruk akan terjadi, sehingga sulit untuk menenangkan diri. Rasa cemas yang berlebihan dan tanpa alasan jelas ini dapat menjadi sesuatu yang menakutkan hingga mengganggu kegiatan sehari-hari.

Maka dari itu, kamu perlu penanganan dini agar gangguan tersebut dapat segera diatasi. Langkah awal yang dapat dilakukan agar pengobatan dapat dilakukan adalah memastikan kelainan yang terjadi benar disebabkan oleh gangguan kecemasan umum. Salah satu caranya adalah dengan melihat gejala yang timbul. Gejala dari gangguan kecemasan umum dapat menyerang fisik dan mental. Berikut beberapa gejalanya:

1. Gejala Gangguan Kecemasan Umum secara Psikologis

Gangguan yang menimbulkan rasa cemas ini dapat menyebabkan perubahan dalam perilaku, cara berpikir, dan cara merasakan sesuatu. Berikut beberapa gejala dari gangguan kecemasan ini yang dapat timbul:

• Perasaan gelisah dan takut.
• Kesulitan untuk berkonsentrasi.
• Menjadi lebih mudah marah.

Gangguan ini juga dapat menyebabkan kamu menghindari interaksi sosial dengan orang-orang terdekat. Hal tersebut dilakukan agar perasaan takut dan khawatir dapat dihindari. Selain itu, kamu juga dapat kesulitan untuk bekerja dan merasakan stres. Hal ini dapat benar-benar memengaruhi mental secara keseluruhan dan menurunkan rasa percaya diri.

Baca juga: Cemas Berlebihan, Waspadai Penyakit Gangguan Kecemasan

2. Gejala Gangguan Kecemasan Umum secara Fisik

Gangguan ini juga dapat menimbulkan dampak secara fisik, seperti:

• Kerap merasa pusing dan kelelahan.
• Detak jantung yang terasa berdebar-debar, berdetak lebih kencang, atau tidak teratur.
• Nyeri otot dan otot yang menjadi tegang.
• Mengeluarkan keringat berlebih.
• Sesak napas.
• Kesulitan untuk tidur (insomnia).

Kamu juga harus tahu beberapa hal yang dapat memicu timbulnya rasa cemas. Jika kamu merasakan cemas disebabkan oleh perasaan fobia pada hal tertentu atau karena gangguan panik, penyebabnya akan cepat diketahui. Walau begitu, mungkin saja tidak jelas apa yang menimbulkan rasa khawatir tersebut. 

Baca juga: Mengidap Gangguan Kecemasan, Ini Dampaknya pada Tubuh

Jika kamu kerap merasakan gejala-gejala yang disebutkan sebelumnya, ada baiknya untuk memeriksakan diri ke psikolog atau psikiater di Halodoc. Dengan begitu, kamu dapat meningkatkan kewaspadaan jika benar disebabkan oleh gangguan kecemasan umum. Caranya mudah sekali, cukup download aplikasinya di App Store atau Google Play!

Referensi:

Anxiety And Depression Association of America. Diakses pada 2020. Generalized Anxiety Disorder (GAD).

NHS. Diakses pada 2020. Generalised Anxiety Disorder in Adults.