Kurang Tidur Naikkan Berat Badan, Benarkah?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   21 Mei 2018
Kurang Tidur Naikkan Berat Badan, Benarkah?Kurang Tidur Naikkan Berat Badan, Benarkah?

Halodoc, Jakarta — Kurang tidur karena tidak memiliki waktu tidur yang sehat bisa berdampak banyak bagi kesehatan tubuh. Salah satunya adalah memicu kenaikan berat badan. Mengapa demikian, ini penyebabnya?

  • Kurang tidur merangsang hormon kortisol dalam darah. Peningkatan hormon ini menyebabkan kamu ingin makan dan ngemil terus. Akibatnya rencana diet kamu bisa berantakan.
  • Kurang tidur memperlambat metabolisme dan meningkatkan jumlah hormon grelin. Jika tidak bekerja dengan baik, hormon ini bakal memicu nafsu makan. Kamu akan terdorong untuk makan terus hingga menyebabkan kelebihan berat badan.

(Baca juga: Hilang Nafsu Makan Saat Patah Hati? Ini Alasannya)

  • Kurang tidur membuat seseorang memilih makanan tidak sehat, terutama yang manis dan penuh kalori. Pilihan makanan ini menyebabkan berat badan cepat naik. Apalagi saat kurang tidur, seseorang menjadi malas beraktivitas dan memasak sendiri makanannya. Makanan cepat saji pun sering menjadi pilihan mudah.
  • Kurang tidur membuat orang merasa tak berenergi dan lelah sehingga menjadi lebih malas beraktivitas, terutama berolahraga. Hal inilah yang menyebabkan seseorang lebih mudah gemuk.
  • Kurang tidur membuat metabolisme menjadi lebih pelan dan menurun. Ini berdampak pada proses pembakaran lemak dan kalori yang menjadi semakin melambat dan membuat penurunan berat badan menjadi terhambat. Metabolisme yang lambat ini juga membuat seseorang lebih mudah kelebihan berat badan.

Agar diet yang kamu rencanakan enggak berantakan, atur pola tidur hingga mendapatkan waktu tidur yang sehat. Yakni sekitar tujuh sampai delapan jam sehari. Kualitas tidur yang baik juga sangat penting lho. Jadi sebaiknya hindari faktor yang membuat tidur kamu menjadi terganggu.

(Baca juga: 6 Makanan Bantu Atasi Insomnia)

Jika kamu masih punya pertanyaan tentang bagaimana menjaga tidur yang berkualitas dan hubungannya dengan berat badan, kamu bisa bertanya kepada dokter di aplikasi Halodoc melalui layanan video/voice call atau chat. Selain berdiskusi dengan dokter, di aplikasi Halodoc, kamu bisa membeli vitamin dan suplemen serta cek lab tanpa harus keluar rumah. Mudah dan praktis kan… Yuk… download aplikasi Halodoc di App Store dan Google Play sekarang.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan