Makan Seafood Tingkatkan Peluang Hamil

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   07 Agustus 2018
Makan Seafood Tingkatkan Peluang HamilMakan Seafood Tingkatkan Peluang Hamil

Halodoc, Jakarta – Hamil dan memiliki anak bisa jadi adalah impian kebanyakan pasangan yang sudah menikah. Namun, kenyataan tidak selalu sesuai dengan harapan. Terkadang, meski tidak berniat untuk menunda kehamilan, ada saja pasangan yang mengaku sulit untuk mendapatkan anak.

Sayangnya, kondisi ini sering disalah artikan sebagai tanda bahwa ada yang salah pada sang wanita. Padahal, tidak selalu seperti itu. Nyatanya ada beberapa hal yang bisa menentukan peluang kehamilan, yaitu tingkat kesuburan pria, kesuburan wanita, dan frekuensi berhubungan intim. Selain itu, masih ada banyak faktor yang bisa menyebabkan pasangan sulit mendapatkan keturunan.

Pada pria, masalah kesuburan bisa disebabkan karena penyakit seperti diabetes mellitus, varikokel, hernia skrotalis, dan sebagainya. Sementara kesuburan pada wanita bisa juga menurun karena beberapa masalah misalnya PCOS (polycystic ovarian syndrome), kelainan kelenjar tiroid, hingga hirsutisme.

Baca juga: 4 Penyebab Sulit Hamil Meski Pasangan Subur

Untuk mengetahui apa yang menyebabkan keterlambatan kehamilan, kamu bisa mengajak pasangan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Jika hal tersebut disebabkan oleh kondisi medis tertentu, maka menangani masalah kesehatan yang terjadi bisa menjadi salah satu cara untuk segera memiliki anak.

Selain melakukan pengobatan dan konsultasi dengan dokter, meningkatkan peluang hamil juga bisa dilakukan dengan memperbaiki pola makan. Pasalnya, asupan gizi juga menjadi salah satu indikator penting yang harus diperhatikan saat merencanakan kehamilan. Memperhatikan asupan gizi pun tidak hanya berlaku bagi para calon ibu, tapi juga calon ayah.

Baca juga: Belum Punya Anak, Periksa Kesuburan dengan Cara Ini

Saat merencanakan kehamilan, kamu dan pasangan mungkin akan dianjurkan untuk memperbanyak konsumsi makanan yang kaya akan asam folat. Nyatanya, kandungan asam folat dalam makanan berfungsi untuk mencegah neural tube defect alias cacat lahir pada bagian otak, tulang belakang, dan saraf tulang belakang, dan menurunkan risiko bayi lahir prematur atau lahir dengan berat badan rendah.

Beberapa jenis makanan yang banyak mengandung asam folat adalah sayuran hijau seperti bayam, brokoli, dan sawi hijau. Buah-buahan dan kacang-kacangan juga menawarkan kandungan asam folat yang baik. Selain asam folat, calon ibu dan ayah juga dianjurkan untuk rutin mengonsumsi makanan laut alias seafood untuk meningkatkan peluang hamil.

Benarkah Seafood Dapat Meningkatkan Peluang Hamil?

Makanan laut, terutama ikan, telah lama dikenal sebagai jenis makanan yang baik untuk otak. namun ternyata, rutin mengonsumsi jenis makanan yang satu ini juga bisa memberikan manfaat lain yang sangat tidak terduga. Sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menyebut bahwa rutin mengonsumsi makanan laut bisa membantu menjaga libido dan kesuburan pasangan suami istri.

Dalam penelitian yang dilakukan pada sekitar 500 pasangan suami istri ini, 92 persen pasangan yang mengonsumsi makanan laut setidaknya 2 kali dalam seminggu memiliki peluang kehamilan yang relatif tinggi. Kelompok pasangan yang rutin mengonsumsi makanan laut berhasil mendapatkan kehamilan dalam waktu satu tahun.

Baca juga: Bosan dengan Daging dan Ayam, Pilih Makan Ikan Ini Saja

Makan ikan atau makanan laut lain juga disebut dapat membuat pasangan lebih sering melakukan hubungan intim. Tentu saja, hal ini berarti adanya peningkatan frekuensi hubungan suami istri, dan bisa meningkatkan peluang hamil pula.

Selain memperbaiki pola makan, kamu dan pasangan juga bisa mencoba untuk meningkatkan peluang hamil dengan mengonsumsi suplemen. Tapi ingat, pastikan untuk tidak sembarangan pilih dan konsultasikan hal ini terlebih dahulu dengan dokter. Nah, agar lebih mudah, beli suplemen dan produk kesehatan lain di aplikasi Halodoc saja! Dengan layanan antar, pesanan akan dikirim ke rumah dalam waktu satu jam. Yuk, download sekarang di App Store dan Google Play.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan