Advertisement

Saline Infusion Sonohysterography (SIS): Pengertian, Manfaat, dan Prosedur

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Enrico Hervianto SpOG   22 Agustus 2025

Saline Infusion Sonohysterography (SIS) adalah prosedur diagnostik untuk mengevaluasi kondisi rahim dan mendeteksi berbagai kelainan.

Saline Infusion Sonohysterography (SIS): Pengertian, Manfaat, dan ProsedurSaline Infusion Sonohysterography (SIS): Pengertian, Manfaat, dan Prosedur

Daftar Isi:

  1. Mengapa Saline Infusion Sonohysterography (SIS) Dilakukan?
  2. Bagaimana Prosedur Saline Infusion Sonohysterography (SIS)?
  3. Persiapan Sebelum Menjalani SIS
  4. Apa yang Dirasakan Selama Prosedur SIS?
  5. Risiko dan Komplikasi SIS
  6. Kapan Harus Menghubungi Dokter?
  7. Bisakah SIS Mendeteksi Kanker?
  8. Kesimpulan

Saline infusion sonohysterography (SIS) adalah prosedur medis yang menggunakan USG transvaginal dengan memasukkan cairan saline ke dalam rahim. Cairan saline berfungsi untuk melebarkan rahim, sehingga dokter dapat melihat kondisi endometrium dengan lebih detail melalui USG transvaginal.

Pemeriksaan ini umumnya dilakukan oleh dokter kandungan untuk mengevaluasi penyebab perdarahan abnormal, infertilitas, atau masalah lain yang berkaitan dengan rahim.

Mengapa Saline Infusion Sonohysterography (SIS) Dilakukan?

Saline infusion sonohysterography SIS direkomendasikan untuk berbagai kondisi, termasuk:

  • Perdarahan uterus abnormal: SIS membantu mengidentifikasi penyebab perdarahan di luar siklus menstruasi, perdarahan setelah menopause, atau menstruasi yang sangat berat.
  • Infertilitas: Pemeriksaan ini dapat mendeteksi polip atau fibroid yang dapat mengganggu implantasi embrio.
  • Riwayat keguguran berulang: SIS dapat membantu mengidentifikasi kelainan pada rahim yang dapat menyebabkan keguguran.
  • Evaluasi penebalan endometrium: SIS membantu membedakan antara penebalan endometrium yang normal dan abnormal.

Apa saja fungsi dari USG? Cari tahu di sini: Selain Pemeriksaan Kehamilan, Ini 7 Kegunaan Lain USG 3D

Bagaimana Prosedur Saline Infusion Sonohysterography (SIS)?

Prosedur SIS umumnya berlangsung singkat, sekitar 15-30 menit, dan dilakukan di klinik dokter kandungan atau rumah sakit. Berikut langkah-langkahnya:

  • Pasien berbaring di meja pemeriksaan dengan posisi seperti saat pemeriksaan panggul.
  • Dokter memasukkan spekulum ke dalam vagina untuk melihat leher rahim (serviks).
  • Serviks dibersihkan dengan antiseptik.
  • Sebuah kateter kecil dimasukkan melalui serviks ke dalam rahim.
  • Cairan saline diinfuskan perlahan ke dalam rahim.
  • USG transvaginal dilakukan untuk melihat gambaran rahim dan endometrium.

Persiapan Sebelum Menjalani SIS

Beberapa persiapan yang perlu diperhatikan sebelum menjalani SIS:

  • Waktu yang tepat: Idealnya, SIS dilakukan setelah menstruasi selesai dan sebelum ovulasi (biasanya antara hari ke-6 dan ke-12 siklus menstruasi). Hal ini untuk memastikan pasien tidak hamil dan visualisasi rahim lebih optimal.
  • Informasikan riwayat kesehatan: Beri tahu dokter tentang alergi, obat-obatan yang sedang dikonsumsi, atau riwayat penyakit tertentu.
  • Obat pereda nyeri: Dokter mungkin merekomendasikan konsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen sebelum prosedur untuk mengurangi ketidaknyamanan.
  • Tes kehamilan: Dokter mungkin meminta untuk melakukan tes kehamilan sebelum prosedur untuk memastikan pasien tidak hamil.

Apa saja vitamin yang bagus untuk bumil? Ini daftarnya: Catat, Ini Rekomendasi Vitamin Ibu Hamil yang Bagus

Apa yang Dirasakan Selama Prosedur SIS?

Sebagian wanita mungkin merasakan kram ringan atau rasa tidak nyaman selama prosedur SIS. Hal ini disebabkan oleh pemasukan kateter dan infus cairan saline ke dalam rahim. Namun, rasa tidak nyaman ini biasanya ringan dan hilang setelah prosedur selesai.

Risiko dan Komplikasi SIS

SIS umumnya aman, tetapi seperti prosedur medis lainnya, ada beberapa risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi, meskipun jarang:

  • Infeksi: Risiko infeksi sangat kecil, tetapi dokter akan mengambil tindakan pencegahan dengan menggunakan alat-alat steril dan antiseptik.
  • Perdarahan: Perdarahan ringan atau spotting mungkin terjadi setelah prosedur.
  • Nyeri: Kram atau nyeri ringan dapat dirasakan setelah prosedur.
  • Reaksi alergi: Jarang terjadi reaksi alergi terhadap cairan saline.

Kenali jenis dan perbedaan USG di sini: USG 2D, 3D dan 4D, Apa Bedanya?

Kapan Harus Menghubungi Dokter?

Segera hubungi dokter jika mengalami gejala berikut setelah menjalani SIS:

  • Demam.
  • Nyeri perut yang parah.
  • Perdarahan yang banyak.
  • Keputihan yang berbau tidak sedap.

Bisakah SIS Mendeteksi Kanker?

SIS bukanlah pemeriksaan utama untuk mendeteksi kanker rahim, tetapi dapat memberikan petunjuk adanya kelainan pada endometrium yang mungkin mengarah pada kanker. Jika SIS menunjukkan adanya penebalan endometrium yang mencurigakan, dokter mungkin akan merekomendasikan biopsi endometrium untuk diagnosis lebih lanjut.

Kesimpulan

Saline Infusion Sonohysterography (SIS) adalah prosedur diagnostik yang penting untuk mengevaluasi kondisi rahim dan mendeteksi berbagai kelainan. Jika kamu mengalami masalah perdarahan abnormal, kesulitan hamil, atau memiliki riwayat keguguran berulang, konsultasikan dengan dokter kandungan untuk mendapatkan saran dan penanganan yang tepat.

Dapatkan juga obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi:
The Johns Hopkins Hospital. Diakses pada 2025. Sonohysterography
Science Direct. Diakses pada 2025. Saline infusion sonohysterography (SIS)
Queensland Ultrasound for Women. Diakses pada 2025. Saline Infusion Sonography