DAFTAR ISI

1. Apa Itu Sendawa Terus Menerus?
2. Penyebab Sendawa Terus Menerus
3. Gejala Sendawa Terus Menerus
4. Kapan Harus ke Dokter?
5. Cara Mengatasi Sendawa Terus Menerus
6. Pencegahan Sendawa Terus Menerus
7. Pertanyaan Umum tentang Sendawa Terus Menerus
8. Kesimpulan

---

Sendawa adalah cara alami tubuh mengeluarkan gas berlebih dari saluran pencernaan. Namun, sendawa terus menerus bisa jadi mengganggu dan membuat tidak nyaman.

Artikel ini akan membahas penyebab, gejala, cara mengatasi, dan pencegahan sendawa terus menerus.

Apa Itu Sendawa Terus Menerus?

Sendawa adalah keluarnya gas dari perut melalui mulut.

Proses ini membantu mengurangi tekanan dan rasa tidak nyaman akibat penumpukan gas.

Sendawa terus menerus adalah kondisi ketika seseorang bersendawa lebih sering dari biasanya, bahkan tanpa alasan yang jelas.

Frekuensi sendawa yang dianggap normal bervariasi pada setiap orang, tetapi sendawa yang terjadi lebih dari 3-4 kali dalam satu jam dapat dianggap berlebihan.

Penyebab Sendawa Terus Menerus

Beberapa faktor dapat menyebabkan sendawa terus menerus:

Menelan Udara Berlebihan (Aerophagia)

Kebiasaan seperti makan terlalu cepat, berbicara sambil makan, mengunyah permen karet, merokok, atau minum minuman berkarbonasi dapat menyebabkan kamu menelan lebih banyak udara.

Makanan dan Minuman

Beberapa jenis makanan dan minuman dapat memicu produksi gas berlebih dalam perut. Contohnya, makanan berlemak, makanan pedas, minuman berkarbonasi, alkohol, dan kafein.

Kondisi Medis

Beberapa kondisi medis tertentu dapat menyebabkan sendawa terus menerus.

Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh National Institutes of Health, gangguan pencernaan seperti GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), gastritis, tukak lambung, dan infeksi Helicobacter pylori dapat meningkatkan produksi gas dan menyebabkan sendawa berlebihan.

Obat-obatan

Beberapa jenis obat-obatan dapat memicu sendawa sebagai efek samping. Contohnya, obat-obatan untuk diabetes seperti metformin, atau obat pereda nyeri tertentu.

Kecemasan

Stres dan kecemasan dapat memicu kebiasaan menelan udara berlebihan tanpa disadari, yang kemudian menyebabkan sendawa.

Gejala Sendawa Terus Menerus

Gejala utama sendawa terus menerus adalah frekuensi sendawa yang lebih sering dari biasanya. Gejala lain yang mungkin menyertai sendawa terus menerus meliputi:

• Perut kembung
• Nyeri atau rasa tidak nyaman di perut
• Mual
• Rasa penuh setelah makan sedikit
• Kentut berlebihan
• Regurgitasi (makanan atau cairan naik kembali ke kerongkongan)

Kapan Harus ke Dokter?

Sendawa terus menerus biasanya bukan kondisi yang serius dan dapat diatasi dengan perubahan gaya hidup.

Namun, segera konsultasikan dengan dokter jika sendawa terus menerus disertai dengan gejala berikut:

• Nyeri dada
• Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
• Sulit menelan
• Muntah terus menerus
• BAB berdarah atau berwarna hitam
• Nyeri perut yang parah

Cara Mengatasi Sendawa Terus Menerus

Berikut beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi sendawa terus menerus:

• Perbaiki Pola Makan: Makanlah secara perlahan, hindari berbicara sambil makan, dan kunyah makanan dengan baik.
• Hindari Makanan dan Minuman Pemicu: Kurangi konsumsi makanan berlemak, makanan pedas, minuman berkarbonasi, alkohol, dan kafein.
• Hindari Menelan Udara Berlebihan: Jangan mengunyah permen karet, berhenti merokok, dan hindari minum menggunakan sedotan.
• Obat-obatan: Jika sendawa disebabkan oleh kondisi medis tertentu, dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan untuk mengatasi kondisi tersebut. Misalnya, antasida untuk GERD atau antibiotik untuk infeksi H. pylori.
• Teknik Relaksasi: Jika sendawa disebabkan oleh kecemasan, cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan.
• Minum Teh Herbal: Beberapa jenis teh herbal seperti teh chamomile atau teh jahe dapat membantu meredakan gangguan pencernaan dan mengurangi produksi gas.

Pencegahan Sendawa Terus Menerus

Beberapa langkah pencegahan yang dapat kamu lakukan untuk mencegah sendawa terus menerus:

• Identifikasi dan Hindari Pemicu: Perhatikan makanan, minuman, atau kebiasaan tertentu yang memicu sendawa, dan hindari pemicu tersebut.
• Makan dengan Benar: Makanlah secara perlahan, kunyah makanan dengan baik, dan hindari berbicara sambil makan.
• Kelola Stres: Carilah cara untuk mengelola stres dan kecemasan, seperti dengan berolahraga, bermeditasi, atau melakukan hobi yang menyenangkan.
• Konsultasi dengan Dokter: Jika kamu memiliki kondisi medis yang mendasari, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Pertanyaan Umum tentang Sendawa Terus Menerus

Q: Apakah sendawa terus menerus berbahaya?

A: Sendawa terus menerus biasanya tidak berbahaya, tetapi bisa jadi merupakan gejala dari kondisi medis yang mendasari.

Q: Apa yang menyebabkan sendawa terus menerus setelah makan?

A: Sendawa setelah makan seringkali disebabkan oleh menelan udara berlebihan saat makan atau mengonsumsi makanan yang menghasilkan banyak gas.

Q: Bagaimana cara menghentikan sendawa dengan cepat?

A: Beberapa cara untuk menghentikan sendawa dengan cepat antara lain minum air perlahan, menahan napas sebentar, atau mencoba bersendawa dengan sengaja.

Kesimpulan

Sendawa terus menerus umumnya bukan masalah kesehatan yang serius, tetapi bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.

Dengan memahami penyebab dan cara mengatasinya, kamu dapat mengurangi frekuensi sendawa dan meningkatkan kualitas hidup.

Jika sendawa terus menerus disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Jika kamu mengalami masalah kesehatan, jangan ragu untuk berbicara dengan dokter spesialis THT tepercaya di Halodoc untuk mendapatkan saran pengobatan yang tepat!

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!

Referensi:

National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases NIDDK. Diakses pada Desember 2024. Definition & Facts for Gastroparesis.

Healthline. Diakses pada Desember 2024. What Causes Burping?

American Family Physician. Diakses pada 2025. Gas, Bloating, and Belching: Approach to Evaluation and Management.